Safari Politik ke Manado, Ganjar Dicurhati Pemuda soal Pendidikan

MerahPutih.com - Capres nomor urut 3, Ganjar Pranowo, kembali melanjutkan safari politiknya. Kali ini, Ganjar menyapa masyarakat di Sulawesi Utara (Sulut).

Ketika tiba di Bandar Udara Internasional Sam Ratulangi, Kota Manado, Sulut, Kamis (1/2), Ganjar disambut oleh tarian penyambutan bernama Tarian Kawasaran. Tarian ini berasal dari adat Minahasa. Manado sendiri bagian dari wilayah adat suku Minahasa.

Baca juga: Hari Ini Ganjar Menyapa Rakyat Manado dan Purworejo, Mahfud MD Lakukan Kegiatan Internal

Ganjar juga dipakaikan Susu'unan dari kain Bentenan. Tarian dan pemakaian Susu'unan ini merupakan simbol atau lambang perhormatan dan keterbukaan hati dari masyarakat Manado.

Selain itu, teriakan Ganjar Presiden 2024 menggema. Masyarakat mendoakan dan optimis Ganjar menang Pilpres 2024.

"Ganjar Presiden. Hidup Pak Ganjar, Pak Ganjar menang," teriak masyarakat.

"Terima kasih, terima kasih semuanya," kata Ganjar, sembari tersenyum, berswafoto dan bersalaman dengan masyarakat.

Salah seorang pemuda asal Manado, Rafael Taroreh, menyampaikan harapannya kepada Ganjar agar meningkatkan sumber daya manusia (SDM) di Indonesia.

Baca juga: TPN Sebut Langkah Mahfud Mundur dari Kabinet Bentuk Protes

Tak hanya itu, Rafael mengatakan, sektor pendidikan, lapangan pekerjaan. hingga pelestarian adat budaya yang ada di Indonesia perlu ditingkatkan.

Ia pun meyakini, Ganjar merupakan orang yang cerdas dan mampu mengimplementasikan harapan masyarakat tersebut.

"Saya berharap peningkatan pendidikan, lapangan pekerjaan dan tentunya adat budaya yang harus terus dilestarikan," ucap Rafael yang juga bagian dari penari Kawasaran.

Sedangkan untuk sektor pendidikan, Ganjar dan Cawapresnya, Mahfud MD, memiliki program satu keluarga miskin satu sarjana, internet gratis, fasilitas creative hub untuk peningkatan SDM, hingga berkomitmen untuk melindungi komunitas masyarakat adat di Indonesia.

Ganjar-Mahfud juga akan merampungkan rancangan Undang-Undang Masyarakat adat yang diusulkan masyarakat sipil sejak 2003. (Pon)

Baca juga: Ganjar Harap Kontestan Lain Ikuti Langkah Mahfud Mundur dari Kabinet