Update Real Count KPU, Suara Prabowo-Gibran Tembus 57 Juta Lebih


Prabowo Subianto. (ANTARA/Tumpal Andani Aritonang)
MerahPutih.com - Komisi Pemilihan Umum (KPU) masih memproses perhitungan suara Pemilu 2024.
Dari data Selasa (20/2) pukul 13.00 WIB, suara yang masuk sebesar 72.44 persen atau 593.163 dari 823.236 Tempat Pemilihan Suara (TPS) di seluruh Indonesia.
Baca Juga:
Dari data real count KPU untuk Pilpres 2024, pasangan calon presiden dan wakil presiden (capres-cawapres) Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka unggul.
Pasangan nomor urut 2 itu unggul dengan perolehan sementara sebanyak 58.68 persen suara atau 57.472.280 pemilih.
Sementara itu, pasangan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar berada di posisi kedua. Pasangan nomor urut 1 itu memperoleh sebanyak 24.24 persen suara atau 23.275.274 pemilih.
Di posisi tiga, pasangan Ganjar Pranowo dan Mahfud MD memperoleh 17.08 persen suara. Pasangan nomor urut 3 itu mendapatkan 16.727.355 suara pemilih.
Untuk diketahui, real count merupakan proses rekapitulasi hasil suara resmi yang dilakukan oleh KPU dan proses ini melibatkan seluruh TPS di Indonesia.
Baca Juga:
Pertemuan Jokowi-Paloh Dinilai Konsolidasi Dukung Pemerintahan Prabowo - Gibran
Proses real count yakni dengan pengumpulan data riil hasil C1 dalam bentuk tabulasi dari seluruh TPS. Penghitungan suara di setiap TPS berlangsung pada hari H Pemilu yakni 14 Februari 2024.
Kemudian, proses rekapitulasi hasil perhitungan suara akan berlangsung 15 Februari hingga 20 Maret 2024.
Real count dari KPU memiliki kelebihan legalitas dan resmi serta memiliki tingkat keakuratan yang tinggi.
Meskipun, kekurangan dari proses ini memerlukan waktu lebih lama dibandingkan quick count. (knu)
Baca Juga:
The Straits Times: Kemenangan Prabowo Bawa Optimisme Indonesia di ASEAN
Bagikan
Joseph Kanugrahan
Berita Terkait
Surat Suara Bekas Pemilu 2024 Laku Dijual Rp 210 Juta dalam Lelang Daring

DKPP akan Luncurkan IKEPP 24 Oktober 2024
Artis Jadi Ketua Tim Sukses Pilkada Hanya Buat Naikkan Popularitas

Suka Cita Rayakan Pelantikan Anggota DPRD DKI Jakarta Periode 2024-2029

Puan Sebut Pemilu 2024 Harus Menjadi Koreksi

Puan Sesalkan Rakyat tidak Pernah Benar-Benar Berkuasa

Jamin Keselamatan Petugas Ad Hoc di Pilkada, Pemprov DKI Diminta Gandeng BPJS

Tak Setorkan LHKPN, 6.969 Caleg Terpilih Pemilu 2024 Berpotensi Gagal Dilantik

Caleg Terpilih Pemilu 2024 Belum Lapor LHKPN Terancam Batal Dilantik

KPU DKI Rekapitulasi Ulang Pileg DPRD di 233 TPS Cilincing
