Pertemuan Jokowi-Paloh Dinilai Konsolidasi Dukung Pemerintahan Prabowo - Gibran


Presiden Joko Widodo (tengah) didampingi Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh. (Foto: Antara)
MerahPutih.com - Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh melakukan pertemuan dengan Presiden Joko Widodo di Istana Kepresidenan Jakarta, Minggu (19/2).
Presiden Joko Widodo (Jokowi) dinilai sedang berupaya untuk menjaga komunikasi politik dengan para pimpinan partai politik usai gelaran Pemilu 2024.
Baca Juga:
Bantah Istana, NasDem Ungkap Jokowi yang Undang Surya Paloh Makan Malam
Pengamat politik dari Universitas Airlangga (Unair), Suko Widodo menegaskan, pertemuan itu, dinilai untuk menjaga keberlangsungan pemerintahan Jokowi dan penerusnya yakni Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.
"Ini dilakukan sebagai upaya untuk menjaga keberlangsungan pemerintahannya dan penerusnya (Prabowo-Gibran)," kata Suko kepada awak media, Senin (19/2).
Ia menjelaskan, kekuatan parpol hasil Pileg 2024 relatif sama dengan komposisi saat ini. Parpol yang tidak mendukung Prabowo-Gibran berpotensi menjadi kekuatan oposisi di pemerintahan berikutnya.
"Karena itu sedari dini Pak Jokowi berusaha untuk menjaga hubungan baik. Ini selaras dengan keinginan Prabowo yang merangkul lawan lawan pemilu," katanya.
Suko mengatakan, apabila parpol yang tidak mendukung Prabowo-Gibran bersatu maka kekuataan oposisi di parlemen mencapai sekitar 44 persen.
"Dan jika mereka beroposisi pada pemerintahan ke depan, maka pemerintahan bisa kurang efektif," ujarnya.
Suko berpendapat, Jokowi dalam waktu dekat juga akan membangun komunikasi dengan Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dan PDI Perjuangan (PDIP).
"Mungkin sebentar lagi PKS, dan juga PKB. Sementara penjajakan dengan Bu Megawati sudah diawali melalui Sultan Hamengku Buwono X, tetapi belum terealisir," katanya.
Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai NasDem Hermawi Taslim menjelaskan, pertemuan Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh dengan Presiden Joko Widodo di Istana Kepresidenan Jakarta, Minggu, untuk memenuhi undangan makan malam.
"Kehadiran Ketua Umum Partai NasDem Pak Surya Paloh di Istana Negara adalah memenuhi undangan makan malam Presiden Jokowi," ujar Hermawi.
Baca Juga:
Usai Bertemu Surya Paloh, Jokowi Klaim Ingin Jembatani Semua Pihak
Bagikan
Alwan Ridha Ramdani
Berita Terkait
‘Ketahuan’ Main Domino Bareng Sosok yang Pernah Tersangkut Kasus Pembalakan Liar, 2 Menteri Prabowo Berikan Klarifikasi

Setelah Menhut Raja Juli Antoni, Menteri PPMI Abdul Kadir Karding Berikan Klarifikasi soal Main Domino Bareng Mantan Tersangka Pembalakan Liar

Hadiri Parade Militer di Lapangan Tiananmen China, Presiden Prabowo Duduk di Samping Presiden Putin

Prabowo Berangkat ke China Lihat Parade Militer, Setelah Selesai Langsung Balik ke Indonesia

RUU Perampasan Aset dan RUU Ketenagakerjaan, Pajak dan Sikap Flexing Pejabat Jadi Bahan Diskusi Presiden Dengan Tokoh

Truk Berisi Alat Bakar dam Petasan Ditemukan di Lokasi Kerusuhan, Prabowo: ini Tindakan Terencana Membuat Kekacauan

Prabowo Ungkap Kondisi Korban Aksi Ricuh di RS Polri, Ada yang Terbakar Leher, Paha, hingga Alat Vital

Apa Itu Makar? Ini Penjelasan dan Sejarahnya di Dunia

Menhan: Presiden Instruksikan TNI-Polri Bertindak Tegas Jaga Stabilitas Nasional

Prabowo Minta DPR Undang Masyarakat termasuk Mahasiswa Dialog Langsung
