Puluhan Dokter Berada dalam Situasi Kerusuhan di Yahukimo

Zulfikar SyZulfikar Sy - Jumat, 17 Maret 2023
Puluhan Dokter Berada dalam Situasi Kerusuhan di Yahukimo
Polisi lakukan olah TKP terhadap SMPN 2 Dekai yang dibakar KKB. (ANTARA/HO/Humas Polda Papua)

MerahPutih.com - Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB), Kamis (16/3), dini hari sekitar pukul 01.25 WIT, kembali membakar SMPN 2 Dekai, Kabupaten Yahukimo, Provinsi Papua Pegunungan.

Sebelumnya Minggu (12/3) dini hari, KKB membakar gedung SD YPK Metanoia Dekai.

Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (PB-IDI) melaporkan, sebanyak 24 dokter dan tenaga kesehatan sedang berada dalam situasi kerusuhan di Yahukimo, Wamena.

Baca Juga:

Perkembangan Pembebasan Pilot Susi Air Setelah Berpekan-pekan Disandera KKB

"Saya sudah koordinasi tadi malam dengan teman-teman di Jayapura, kondisi saat ini memang aman dan mereka disikapi teman-teman IDI," kata Ketua PB IDI Adib Khumaidi dalam agenda Public Hearing RUU Kesehatan di Gedung Kemenkes RI, Jakarta, Jumat (17/3), seperti dikutip Antara.

Adib mengatakan, pemerintah daerah setempat telah berkoordinasi dengan tim kepolisian untuk mengamankan dokter dan tenaga kesehatan.

"Mudah-mudahan tidak terjadi seperti tahun 2019. Ada satu sejawat dokter yang meninggal dalam kerusuhan di Wamena," katanya.

Baca Juga:

KKB Pimpinan Eks TNI Tembak 2 Warga Sipil hingga Meninggal di Dekai

Adib mengatakan, IDI berperan dalam merespons situasi di daerah melalui koordinasi dengan pemangku kepentingan terkait yang selama ini telah terjalin baik.

Peran pemangku kepentingan dari pemerintah pusat dan daerah, kata Adib, menjadi kunci dalam menyelesaikan permasalahan, khususnya di level daerah.

Sementara itu, terkait pembakaran SMPN 2 Dekai dan gedung SD YPK Metanoia Dekai, Kapolres Yahukimo AKBP Arief Kristanto mengatakan, saat ini pihaknya masih menyelidiki kasus tersebut. (*)

Baca Juga:

KKB Pimpinan Egianus Kogoya Bunuh Anak Kepala Kampung Pimbinom

#Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) #Konflik Papua #Ikatan Dokter Indonesia (IDI)
Bagikan
Ditulis Oleh

Zulfikar Sy

Tukang sihir
Bagikan