Prabowo Terang-Terangan Akui Dirinya dan Gibran sebagai Tim Jokowi

Hendaru Tri HanggoroHendaru Tri Hanggoro - Senin, 29 Januari 2024
Prabowo Terang-Terangan Akui Dirinya dan Gibran sebagai Tim Jokowi

Menteri Pertahanan ini pun heran ada pihak yang mengkritik capaian kinerja Jokowi selama dua periode atau 10 tahun. (Foto: Merahputih.com/Asropih)

Ukuran:
14
Font:
Audio:

MerahPutih.com - Calon presiden (Capres) Prabowo Subianto tanpa malu-malu mengakui bahwa pasangan nomor urut 2, Prabowo-Gibran Rakabuming Raka merupakan tim Presiden Jokowi.

Prabowo melontarkan pernyataan itu saat pidato di acara diskusi Industri Keuangan dan Pasar Modal dalam Roadmap Menuju Indonesia Emas yang diselenggarakan oleh relawan GENDERANG (Gerakan Ekonomi Nasional Prabowo-Gibran) di Ballroom Rizt Carlton, Jakarta Selatan, Senin (29/1) malam.

"Prabowo-Gibran koalisi Indonesia maju, kita enggak malu-malu mengatakan kita timnya Jokowi. Kita enggak malu-malu," kata Prabowo.

Menteri Pertahanan ini pun heran ada pihak yang mengkritik capaian kinerja Jokowi selama dua periode atau 10 tahun memimpin Indonesia.

Baca juga:

Prabowo Akan Beri Makan Gratis untuk Guru Sekolah

Ia pun mempersilahkan masyarakat untuk menilainya sendiri tanpa paksaan.

"Kalau ada orang yang tidak bisa melihat kenyataan, tidak tahu saya. Mungkin apa yang harus saya katakan kepada mereka. Biarkan rakyat yang menentukan nantinya," tutur dia.

Mulanya, Prabowo mengatakan, bahwa Indonesia sudah memproduksi kelapa sawit yang mencapai 50 juta ton. Ia pun yakin beberapa tahun lagi bisa mencapai 70 juta ton.

"Yang kita butuh untuk minyak goreng dan perlengkapannya nanti tidak 6 juta ton," ucapnya.

Dia melanjutkan, dengan kemampuan produksi kelapa sawit ini, Indonesia diperkirakan dapat meningkatkan produksi dari B35 bahan bakar campuran nabati minyak kelapa sawit berkadar 35 persen, menjadi 100 persen.

Prabowo mengaku pernah berbicara dengan pelaku usaha dibidang industri kelapa sawit. Mereka cerita, dengan adanya penyerapan kelapa sawit untuk bio energi ini, bisa mencegah jatuhnya harga kelapa sawit. Hal ini membuat kelangkaan bisa tidak terjadi

"Sehingga perusahaan kelapa sawit, petani kelapa sawit, masih menikmati harga kelapa sawit. Jadi, disini win, win, win. Semua menang, bangsa menang, rakyat menang, perusahaan menang, bangsa menang. Ini strategi yang ingin saya jalanankan bersana tim saya," tutupnya. (Asp)

Baca juga:

TKN Prabowo-Gibran Bagikan 300 Becak Listrik di Madiun

#Prabowo Subianto #Gibran Rakabuming #Pilpres 2024
Bagikan
Ditulis Oleh

Asropih

Berita Terkait

Indonesia
Klaim Kasus Nadiem dan Tom Lembong Mirip, Hotman Paris Minta Waktu Prabowo 10 Menit Buktikan Kliennya Tak Bersalah
“Saya hanya membutuhkan 10 menit untuk membuktikan itu di depan Bapak Prabowo Presiden Republik Indonesia yang pernah jadi klien saya 25 tahun,” kata Hotman Paris.
Wisnu Cipto - Jumat, 05 September 2025
Klaim Kasus Nadiem dan Tom Lembong Mirip, Hotman Paris Minta Waktu Prabowo 10 Menit Buktikan Kliennya Tak Bersalah
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Presiden Prabowo Bekukan DPR
Alasan pembekuan karena DPR tak kunjung mengesahkan RUU Perampasan Aset koruptor.
Wisnu Cipto - Jumat, 05 September 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Presiden Prabowo Bekukan DPR
Indonesia
Golkar Nilai Prabowo Berhasil Redam Eskalasi Demonstrasi dengan Pendekatan Tegas Sekaligus Adil
Idrus menilai Prabowo telah berada di jalur yang benar
Angga Yudha Pratama - Kamis, 04 September 2025
Golkar Nilai Prabowo Berhasil Redam Eskalasi Demonstrasi dengan Pendekatan Tegas Sekaligus Adil
Indonesia
Situasi Indonesia Sudah Kondusif Pasca Demo, Istana: Kuncinya adalah Kebersamaan
Juru Bicara Presiden RI Prabowo Subianto, Prasetyo Hadi mengatakan, situasi Indonesia kini sudah kondusif pasca demo. Ia mengatakan, bahwa kebersamaan menjadi kuncinya.
Soffi Amira - Rabu, 03 September 2025
Situasi Indonesia Sudah Kondusif Pasca Demo, Istana: Kuncinya adalah Kebersamaan
Indonesia
Mensesneg: Pemerintah China Memohon Prabowo Setidaknya Hadir 1 Hari
Prabowo akhirnya memutuskan melawat ke China memenuhi undangan Presiden Xi Jinping karena situasi keamanan di dalam negeri telah kembali normal
Wisnu Cipto - Rabu, 03 September 2025
Mensesneg: Pemerintah China Memohon Prabowo Setidaknya Hadir 1 Hari
Indonesia
Sempat Ditunda, Presiden Prabowo Jadi Lawatan ke China Didampingi Seskab Teddy
Prabowo didampingi Sekretaris Kabinet (Seskab) Teddy Indra Wijaya bertolak dari Base Ops Pangkalan Udara TNI AU (Lanud) Halim Perdanakusuma, Jakarta, Selasa (2/9) malam.
Wisnu Cipto - Rabu, 03 September 2025
Sempat Ditunda, Presiden Prabowo Jadi Lawatan ke China Didampingi Seskab Teddy
Indonesia
Begini Cara Grab Memilih Perwakilan Ojol untuk Bertemu dengan Wapres Gibran
Pemilihan dilakukan terhadap driver yang dianggap vokal
Angga Yudha Pratama - Selasa, 02 September 2025
Begini Cara Grab Memilih Perwakilan Ojol untuk Bertemu dengan Wapres Gibran
Indonesia
Asosiasi Pastikan Pengemudi Ojol yang Bertemu Wapres Gibran Bukan Anggota Mereka
Asosiasi Pengemudi ojol Garda Indonesia menyesalkan mereka yang bertemu dengan Wapres mengklaim hadir mewakili asosias
Wisnu Cipto - Selasa, 02 September 2025
Asosiasi Pastikan Pengemudi Ojol yang Bertemu Wapres Gibran Bukan Anggota Mereka
Berita
Buntut Marak Kerusuhan, Denny JA Sebut Prabowo Perlu Perkuat Early Warning System
Denny JA mengatakan, Prabowo harus memperkuat early warning system. Hal itu melihat maraknya kerusuhan yang terjadi di Indonesia saat ini.
Soffi Amira - Senin, 01 September 2025
Buntut Marak Kerusuhan, Denny JA Sebut Prabowo Perlu Perkuat Early Warning System
Indonesia
Eks Ketum Muhammadiyah Minta Presiden Prabowo Kendalikan Situasi, Imbau Ulama Tenangkan Warga
Para pemuka agama diharapkan mampu menenangkan umat namun tetap kritis terhadap segala bentuk kemungkaran.
Wisnu Cipto - Minggu, 31 Agustus 2025
Eks Ketum Muhammadiyah Minta Presiden Prabowo Kendalikan Situasi, Imbau Ulama Tenangkan Warga
Bagikan