Prabowo Akui Tak Pandai Bicara Manis-Manis dan Omon-Omon Terus

Pradia EggiPradia Eggi - Minggu, 28 Januari 2024
Prabowo Akui Tak Pandai Bicara Manis-Manis dan Omon-Omon Terus

Calon Presiden RI Prabowo Subianto. Foto: ANTARA FOTO/Asprilla

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Calon presiden (Capres) nomor urut 2 Prabowo Subianto mengaku tidak pandai dalam bertutur kata dan hanya selalu berbicara apa adanya.

Hal itu dikatakan Prabowo saat menghadiri acara kampanye paslon nomor urut 2 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, di Lapangan Simpang Lima, Semarang, Jawa Tengah pada Minggu (28/1).

"Sekarang saya tanya, kau lebih suka pemimpin yang bicara halus, bicara kayak profesor atau kau ingin dengar saya bicara apa adanya?" tanya Prabowo di hadapan ratusan ribu warga Kota Semarang di Lapangan Simpang Lima.

Prabowo mengakui cara bicaranya kerap dianggap terlalu blak-blakan meskipun hal tersebut merupakan karakter dirinya sendiri.

Baca Juga: Prabowo Jadikan 2024 Momentum Perbaiki Masa Depan Indonesia

"Nggak bisa ngomong manis-manis, nggak bisa ngomong bulet, ngalor-ngidul, nggak jelas, omon-omon omon terus," ungkap Prabowo yang direspons riuh ratusan warga.

Ia mengatakan, dirinya bersama para tim di Koalisi Indonesia Maju (KIM) tidak ingin banyak mengumbar janji dan hanya fokus pada tujuan untuk melanjutkan program Presiden Joko Widodo dan menyejahterakan rakyat Indonesia agar keluar dari lingkaran kemiskinan.

"Kami (Prabowo-Gibran bersama KIM) tidak mau melihat putra dan putri Indonesia sulit mendapat pekerjaan," tegas Prabowo.

Prabowo berujar, selama menjadi prajurit dirinya sudah berkali-kali dihadapkan pada momen yang mengancam ajal untuk membela ketahanan Republik Indonesia. Dan kini Prabowo ingin mengabdi agar rakyat Indonesia bisa hidup makmur.

Baca Juga: Muzani Sebut Ada Upaya untuk Mendegradasi Prabowo-Gibran di Pilpres 2024

"Kami ingin menghilangkan kemiskinan dari bumi Indoensia. Itu suci saya, sebelum saya menghadap Allah. Itu yang mau saya kerjakan membela rakyat saya," ucapnya.

Ia menuturkan, pemimpin yang benar dan ikhlas sejatinya memiliki tujuan untuk rakyat semata, bukan untuk kepentingan diri sendiri dan menghalalkan segala cara dengan menggiring narasi bohong yang menyesatkan.

"Jangan kita selalu dibohong-bohongi terus. Sanggup? Berani? Mau dibohong bohongi terus? Mau dikasih janji terus? Mau di omon-omon terus?" tanya Prabowo.

"Nggak," jawab warga.

"Sorry ye," timpal Prabowo, lalu warga langsung ramai bertepuk tangan menyetujui hal tersebut. (Asp)

#Prabowo Subianto
Bagikan
Ditulis Oleh

Asropih

Berita Terkait

Indonesia
Prabowo Ikut Musnahkan Barang Bukti Narkoba, Pengamat: Bandar Mulai Ketar-ketir
Presiden RI, Prabowo Subianto, ikut turun tangan saat memusnahkan barang bukti narkoba di Mabes Polri, Rabu (29/10).
Soffi Amira - Kamis, 30 Oktober 2025
Prabowo Ikut Musnahkan Barang Bukti Narkoba, Pengamat: Bandar Mulai Ketar-ketir
Indonesia
Sempat Gelar Rapat Terbatas, Prabowo Minta Airlangga dan Rosan Bereskan Utang Whoosh
Presiden RI, Prabowo Subianto, meminta Airlangga dan Rosan Roeslani untuk menyelesaikan perkara utang Whoosh.
Soffi Amira - Kamis, 30 Oktober 2025
Sempat Gelar Rapat Terbatas, Prabowo Minta Airlangga dan Rosan Bereskan Utang Whoosh
Indonesia
Biaya Haji 2026 Harusnya Naik Rp 2,7 Juta, Dahnil Anzar: Turun Berkat Instruksi Prabowo
Biaya haji 2026 seharusnya naik Rp 2,7 juta. Wakil Menteri Haji dan Umrah, Danhil Anzar mengatakan, biaya tersebut turun berkat Presiden RI, Prabowo Subianto.
Soffi Amira - Rabu, 29 Oktober 2025
Biaya Haji 2026 Harusnya Naik Rp 2,7 Juta, Dahnil Anzar: Turun Berkat Instruksi Prabowo
Indonesia
Cerita Titip Kapolri Agar Pengawalnya Jadi Perwira, Prabowo Ajak Jenderal dan Menteri Lain Ikut Ngaku
Presiden Prabowo Subianto mengakui pernah menitipkan mantan pengawal pribadi dari kepolisian untuk mengikuti pendidikan Sekolah Calon Perwira (Secapa) Polri ke Kapolri.
Wisnu Cipto - Rabu, 29 Oktober 2025
Cerita Titip Kapolri Agar Pengawalnya Jadi Perwira, Prabowo Ajak Jenderal dan Menteri Lain Ikut Ngaku
Indonesia
Pengamat Sebut Usulan Pemberian Gelar Pahlawan Terhadap Soeharto Misi Sistematis Elite Dekat Prabowo
Setara Institute mengkritik keras usulan gelar Pahlawan Nasional untuk Soeharto di era Prabowo
Angga Yudha Pratama - Senin, 27 Oktober 2025
Pengamat Sebut Usulan Pemberian Gelar Pahlawan Terhadap Soeharto Misi Sistematis Elite Dekat Prabowo
Indonesia
Prabowo Blak-blakan Soroti Janji-Janji Palsu Myanmar Soal Pemilu, Minta ASEAN Jangan Cuma Diam dan Catat Saja
Prabowo menegaskan bahwa Konsensus Lima Poin (5PC) harus tetap menjadi landasan utama bagi upaya kolektif ASEAN dalam mewujudkan perdamaian dan stabilitas di Myanmar
Angga Yudha Pratama - Senin, 27 Oktober 2025
Prabowo Blak-blakan Soroti Janji-Janji Palsu Myanmar Soal Pemilu, Minta ASEAN Jangan Cuma Diam dan Catat Saja
Indonesia
Presiden Prabowo Mengingatkan Pentingnya Semangat Kebersamaan ASEAN untuk Hadapi Semua Tantangan Kawasan
Prabowo juga mengapresiasi peran Amerika Serikat dalam memediasi konflik yang terjadi antara Thailand dan Kamboja
Angga Yudha Pratama - Senin, 27 Oktober 2025
Presiden Prabowo Mengingatkan Pentingnya Semangat Kebersamaan ASEAN untuk Hadapi Semua Tantangan Kawasan
Indonesia
Hadiri KTT ASEAN di Malaysia, Donald Trump Lempar Pujian untuk Kepemimpinan Negara ASEAN
Presiden AS, Donald Trump, melempar pujian untuk kepemimpinan negara ASEAN. Hal itu ia ungkapkan saat pidato di KTT ke-47 ASEAN di Malaysia, Minggu (26/10).
Soffi Amira - Minggu, 26 Oktober 2025
Hadiri KTT ASEAN di Malaysia, Donald Trump Lempar Pujian untuk Kepemimpinan Negara ASEAN
Indonesia
Donald Trump Puji Prabowo, Sebut Bantu Amankan Perdamaian di Timur Tengah
Presiden AS, Donald Trump, memuji Prabowo karena dianggap membantu amankan perdamaian di Timur Tengah. Hal itu ia ungkapkan saat Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-47 ASEAN, Minggu (26/10).
Soffi Amira - Minggu, 26 Oktober 2025
Donald Trump Puji Prabowo, Sebut Bantu Amankan Perdamaian di Timur Tengah
Indonesia
Semangat Resolusi Jihad Kembali Dipompa Presiden Prabowo Melalui Pembentukan Direktorat Jenderal Pesantren
Prabowo menekankan pentingnya santri untuk siap beradaptasi dengan kemajuan global
Angga Yudha Pratama - Sabtu, 25 Oktober 2025
Semangat Resolusi Jihad Kembali Dipompa Presiden Prabowo Melalui Pembentukan Direktorat Jenderal Pesantren
Bagikan