Polri Periksa Bahan Pokok Jelang Lebaran, Fokuskan Ketersediaan Barang dan Stabilitas Harga

Dwi AstariniDwi Astarini - Minggu, 28 Januari 2024
Polri Periksa Bahan Pokok Jelang Lebaran, Fokuskan Ketersediaan Barang dan Stabilitas Harga

Tangkapan layar - Karopenmas DivHumas Polri Brigjen Pol Ahmad Ramadhan saat konferensi pers di Jakarta, Senin (19/6/2023). ANTARA/Laily Rahmawaty

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MERAHPUTIH.COM - SATUAN Pangan Polri mulai menurunkan tim untuk memantau ketersediaan dan harga komoditas bahan pokok. Langkah tersebut dilakukan dalam rangka menjelang Lebaran 2024.

"Kami kemarin dari Yogyakarta, kemudian ke Lombok, dan saat ini ke Kendari sedang memantau hal tersebut," ungkap anggota Satgas Pangan Polri Kombes Samsul Arifin kepada wartawan di Jakarta, Sabtu (27/1).

Dalam memantau harga bahan pokok ini, lanjut Samsul, Satgas Pangan Polri akan berkoordinasi dengan kementerian/lembaga terkait. "Kami bekerja sama dengan kementerian/lembaga. Saat ini tim juga masih di lapangan untuk memantau," ucapnya.

BACA JUGA:

Mabes Polri Sumbang Ratusan Kantong Darah Peringati Hari Bhayangkara Ke-77

Menurut dia, langkah ini diperlukan untuk mengontrol harga di pasaran. "(Tim) kemudian melihat juga situasi di pasar, supaya antara produsen dan distributor ini tidak terlalu jomplang, sehingga masyarakat tidak mendapat kendala tentang pangan," sambungnya.

Menurut Samsul, yang menjadi fokus utama Satgas Pangan Polri ialah ketersediaan komoditas bahan pokok di pasar. "Kan semua ada harga acuan yang sudah ditetapkan oleh pemerintah. Hal yang paling ideal ialah mendekatkan ke harga acuan itu supaya kalaupun memang ada kenaikan, tidak terlalu tinggi," terangnya.

BACA JUGA:

Kepercayaan Publik Menguat, Trust Polri Lampaui KPK

Tujuannya, agar masyarakat dapat tetap memperoleh bahan makanan dengan mudah. "Barangnya ada, itu yang harus kami pastikan dulu, stoknya ada, sehingga masyarakat bisa memperoleh bahan makannya. Itu yang paling utama," imbuhnya.

Pria yang menjabat Wadirtipideksus Bareskrim Polri itu memastikan pihaknya akan konsisten meninjau harga komoditas di pasar. Termasuk memantau indikasi penimbunan komoditas bahan pokok. "Itu yang kami lakukan, kami juga sudah memberikan instruksi kepada satgas-satgas daerah untuk tim selalu cek di pasar-pasar. Kemudian di distributor supaya tidak ada indikasi penimbunan terhadap bahan kebutuhan pokok masyarakat," tegasnya.(knu)

BACA JUGA:

Bangun 2 Direktorat Baru, Mabes Polri Kirim Surat ke Kemenpan RB

#Lebaran
Bagikan
Ditulis Oleh

Dwi Astarini

Love to read, enjoy writing, and so in to music.

Berita Terkait

Indonesia
Pakai Drone Thermal, Rata-Rata Respons Situasi Darurat Basarnas 2 Kali Lebih Cepat Jadi 15,7 Menit
Saat lebaran 2024 lalu, Basarnas mencatatkan rata-rata waktu respons untuk kondisi darurat, baik di darat maupun perairan mencapai 30 menit atau setengah jam.
Wisnu Cipto - Rabu, 23 April 2025
Pakai Drone Thermal, Rata-Rata Respons Situasi Darurat Basarnas 2 Kali Lebih Cepat Jadi 15,7 Menit
Indonesia
Menhub Sebut Kebijakan WFA Ubah Pola Mudik Lebaran 2025
Setelah penerapan WFA, terjadi perubahan pola pergerakan pada H-10 sampai dengan H+2 Lebaran.
Dwi Astarini - Rabu, 23 April 2025
Menhub Sebut Kebijakan WFA Ubah Pola Mudik Lebaran 2025
Tradisi
Kenapa Kita Halalbihalal sepanjang Bulan Syawal? Ini Asal-Usul dan Sejarahnya yang Jarang Diketahui
Cari tahu sejarah lengkap tradisi halalbihalal di Indonesia! Dari gagasan elite politik hingga budaya silaturahmi yang mengakar, semua terangkum dalam penelusuran sejarah yang menarik dan informatif.
Hendaru Tri Hanggoro - Kamis, 17 April 2025
Kenapa Kita Halalbihalal sepanjang Bulan Syawal? Ini Asal-Usul dan Sejarahnya yang Jarang Diketahui
Indonesia
H-1 Lebaran, Mantan Artis Sekar Arum Masukkan Uang Palsu Rp 10 ke Kotak Amal Istiqlal
Mantan artis drama kolosal itu ternyata sempat beramal di Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat menggunakan uang palsu sebesar Rp 10 juta jelang lebaran, tepatnya H-1 lebaran.
Wisnu Cipto - Rabu, 16 April 2025
H-1 Lebaran, Mantan Artis Sekar Arum Masukkan Uang Palsu Rp 10 ke Kotak Amal Istiqlal
Indonesia
Selama Angkutan Lebaran 2025 PT KAI Daop 6 Amankan Barang Senilai Rp 287 Juta
Sistem Lost and Found milik KAI menjadi wujud nyata kepedulian perusahaan terhadap keamanan dan kenyamanan pelanggan.
Alwan Ridha Ramdani - Minggu, 13 April 2025
Selama Angkutan Lebaran 2025 PT KAI Daop 6 Amankan Barang Senilai Rp 287 Juta
Berita Foto
Pekerja Kantoran Mulai Kembali Bekerja usai Libur Lebaran di Kawasan Perkantoran Jakarta
Suasana pekerja kantoran saat jam pulang kerja di Trotoar Jalan Sudirman-Thamrin, Kawasan Senayan, Jakarta, Rabu (9/4/2025).
Didik Setiawan - Rabu, 09 April 2025
Pekerja Kantoran Mulai Kembali Bekerja usai Libur Lebaran di Kawasan Perkantoran Jakarta
Berita Foto
Kemacetan Lalu-Lintas Jakarta Hari Pertama Kerja usai Libur Lebaran
Suasana kemacetan lalu lintas saat pulang kerja di Kawasan Senayan, Jakarta, Selasa (8/4/2025).
Didik Setiawan - Selasa, 08 April 2025
Kemacetan Lalu-Lintas Jakarta Hari Pertama Kerja usai Libur Lebaran
Indonesia
Kendaraan Pemudik Lewat Gerbang Tol Ngemplak Boyolali Naik 72,06 Persen Selama Arus Mudik dan Balik
Untuk peningkatan lalu lintas kendaraan tertinggi terjadi pada H+2 atau tanggal 3 April 2025 yakni sebanyak 23.777 kendaraan.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 08 April 2025
Kendaraan Pemudik Lewat Gerbang Tol Ngemplak Boyolali Naik 72,06 Persen Selama Arus Mudik dan Balik
Tradisi
Lebaran Sapi, Tradisi Unik Warga Lereng Merapi Boyolali Rayakan Hewan Ternak
Sesuai namanya, Bakdan Sapi merupakan perayaan khusus untuk hewan ternak milik warga, terutama sapi.
Dwi Astarini - Selasa, 08 April 2025
Lebaran Sapi, Tradisi Unik Warga Lereng Merapi Boyolali Rayakan Hewan Ternak
Indonesia
Pram-Doel Gelar Halalbihal Dengan Pegawai, 2,37 Persen Pegawai Tidak Hadir Hari Pertama Kerja Usai Libur.
Meski masih diizinkan untuk bekerja dari mana saja (WFA), persentase ketidakhadiran pegawai Pemprov DKI terbilang kecil.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 08 April 2025
Pram-Doel Gelar Halalbihal Dengan Pegawai, 2,37 Persen Pegawai Tidak Hadir Hari Pertama Kerja Usai Libur.
Bagikan