Perhatikan 3 Tipe Gangguan Pada Telinga

Ikhsan Aryo DigdoIkhsan Aryo Digdo - Minggu, 17 Maret 2024
Perhatikan 3 Tipe Gangguan Pada Telinga

Gangguan telinga bisa berdampak pada siapapun. (foto: unsplash/franco antonio)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com – Kehilangan pendengaran bisa terjadi pada satu atau dua telinga. Kamu bisa mencegahnya dengan mengetahui tiga tipe gangguan pada telinga.

“Bisa dikatakan bahwa banyak faktor yang menjadi penyebab gangguan pendengaran. Semua tergantung dari sebabnya. Jenis gangguan pendengaran pun terbagi menjadi tiga,” ucap Audiolog Better Hearing Indonesia Muharzi Agtha Trianto kepada MerahPutih.com, Sabtu (16/3) di Jakarta.

Baca juga:

Terlalu Sering Gunakan Headphone, Earphone, dan Earbud Sebabkan Gangguan Pendengaran

1. Gangguan konduktif

Gangguan dengar konduktif terjadi ketika suara tidak dapat mencapai telinga dalam. Ini dapat terjadi karena kerusakan di telinga tengah, atau penghalang di telinga luar atau tengah seperti kotoran telinga, cairan, infeksi, atau tumor. Cacat lahir seperti atresia dan mikrotia juga dapat menyebabkan gangguan dengar konduktif.

2. Gangguan sensorineural

Ketika sel-sel rambut pada rumah siput hilang atau rusak, hal ini disebut juga gangguan pendengaran sensorineural. Hal ini bisa disebabkan oleh masalah genetik, atau bisa juga disebabkan oleh trauma kepala, paparan suara yang keras, atau hal-hal lain yang ada di lingkungan. Gangguan pendengaran sensorineural juga dapat disebabkan oleh proses penuaan.

Baca juga:

Satu Miliar Anak Muda Berisiko Mengalami Gangguan Pendengaran

3. Gangguan campuran

Gangguan pendengaran campuran adalah kombinasi dari gangguan pendengaran sensorineural dan konduktif. Hal ini disebabkan karena adanya masalah di telinga dalam, luar atau tengah.

"Untuk menghidari beberapa permasalahan telinga tersebtut, baiknya perhatikan bila ingin membersihkan telinga dan jangan memakai teknologi seperti TWS, earphone dan semacamnya terlalu sering," pungkas Adjie. (far)

Baca juga:

Sound Notifications Android Bantu Orang dengan Gangguan Pendengaran

#Kesehatan
Bagikan
Ditulis Oleh

Febrian Adi

part-time music enthusiast. full-time human.

Berita Terkait

Indonesia
Pemerintah Bakal Hapus Tunggakan BPJS Kesehatan Warga
Langkah ini merupakan bagian dari agenda besar pemerintah dalam memperkuat jaring pengaman sosial, terutama bagi masyarakat rentan.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 02 Oktober 2025
Pemerintah Bakal Hapus Tunggakan BPJS Kesehatan Warga
Lifestyle
Waspadai Tanda-Tanda Mata Minus pada Anak
Pertambahan mata minus ini akan mengganggu aktivitas belajar maupun perkembangan anak
Angga Yudha Pratama - Rabu, 01 Oktober 2025
Waspadai Tanda-Tanda Mata Minus pada Anak
Fun
Strategi Sehat Kontrol Kolesterol, Kunci Sederhana Hidup Berkualitas
Satu dari tiga orang dewasa di Indonesia memiliki kadar kolesterol tinggi.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 30 September 2025
Strategi Sehat Kontrol Kolesterol, Kunci Sederhana Hidup Berkualitas
Indonesia
Peredaran Rokok Ilegal Dinilai Mengganggu, Rugikan Negara hingga Merusak Kesehatan
Peredaran rokok ilegal dinilai sangat mengganggu. Sebab, peredarannya bisa merugikan negara hingga merusak kesehatan masyarakat.
Soffi Amira - Kamis, 25 September 2025
Peredaran Rokok Ilegal Dinilai Mengganggu, Rugikan Negara hingga Merusak Kesehatan
Indonesia
Pramono Tegaskan tak Ada Peningkatan Penyakit Campak
Pemerintah DKI melalui dinas kesehatan akan melakukan penanganan kasus campak agar tidak terus menyebar.
Dwi Astarini - Jumat, 12 September 2025
Pramono Tegaskan tak Ada Peningkatan Penyakit Campak
Indonesia
Dinkes DKI Catat 218 Kasus Campak hingga September, tak Ada Laporan Kematian
Langkah cepat yang diambil jajaran Dinkes DKI untuk mencegah penyakit campak salah satunya ialah melalui respons penanggulangan bernama ORI (Outbreak Response Immunization).
Dwi Astarini - Selasa, 09 September 2025
Dinkes DKI Catat 218 Kasus Campak hingga September, tak Ada Laporan Kematian
Indonesia
DPR Desak Pemerintah Perkuat Respons KLB Malaria di Parigi Moutong
Lonjakan kasus malaria yang kembali terjadi setelah daerah tersebut sempat dinyatakan eliminasi pada 2024 itu harus menjadi perhatian serius pemerintah pusat dan daerah.
Dwi Astarini - Kamis, 04 September 2025
DPR Desak Pemerintah Perkuat Respons KLB Malaria di Parigi Moutong
Lifestyle
Kecemasan dan Stres Perburuk Kondisi Kulit dan Rambut
Stres dapat bermanifestasi pada gangguan di permukaan kulit.
Dwi Astarini - Kamis, 04 September 2025
Kecemasan dan Stres Perburuk Kondisi Kulit dan Rambut
Dunia
Menkes AS Pecat Ribuan Tenaga Kesehatan, Eks Pejabat CDC Sebut Pemerintah Bahayakan Kesehatan Masyarakat
Menkes AS juga menghapus program pencegahan penyakit yang krusial.
Dwi Astarini - Rabu, 03 September 2025
Menkes AS Pecat Ribuan Tenaga Kesehatan, Eks Pejabat CDC Sebut Pemerintah Bahayakan Kesehatan Masyarakat
Lifestyle
Intermittent Fasting, antara Janji dan Jebakan, Bisa Bermanfaat Juga Tingkatkan Risiko Kardiovaskular
Mereka yang membatasi makan kurang dari delapan jam sehari memiliki risiko 135 persen lebih tinggi meninggal akibat penyakit kardiovaskular.
Dwi Astarini - Selasa, 02 September 2025
Intermittent Fasting, antara Janji dan Jebakan, Bisa Bermanfaat Juga Tingkatkan Risiko Kardiovaskular
Bagikan