Peran Indonesia Diharapkan Bisa Beri Solusi Penanganan Konflik di Ukraina

Zulfikar SyZulfikar Sy - Senin, 18 Juli 2022
Peran Indonesia Diharapkan Bisa Beri Solusi Penanganan Konflik di Ukraina

Presiden Jokowi bersama Direktur Pelaksana IMF Kristalina Georgieva (kiri).(Foto: Humas Kemenko Perekonomian)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Kondisi perekonomian Indonesia saat ini masih relatif baik, terlihat dari cukup stabilnya pertumbuhan ekonomi dan terjaganya inflasi.

Hal tersebut disampaikan Presiden RI Joko Widodo dalam pertemuan dengan delegasi Dana Moneter Internasional (IMF) di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Minggu (17/07).

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto dan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati turut mendampingi Presiden Joko Widodo dalam pertemuan dengan Direktur Pelaksana IMF Kristalina Georgieva, Direktur Departemen Asia dan Pasifik IMF Krishna Srinivasan, dan Representatif Senior IMF untuk Indonesia James Walsh tersebut.

Baca Juga:

[HOAKS atau FAKTA]: Kunjungan Jokowi untuk Misi Perdamaian Dikecam Rakyat Ukraina

"Ekonomi Indonesia relatif sedang baik di mana inflasi sekitar 4,2 persen, pertumbuhan 5,01 persen. Kemudian juga dalam situasi lain, ekonomi Indonesia dibanding negara lain, kita punya debt to GDP ratio sekitar 42 persen, beberapa negara itu mencapai 100 persen. Defisit juga tercatat masih di sekitar 4 persen, transaksi berjalan 0,5 persen," ujar Airlangga yang dikutip Senin (18/7).

Neraca Perdagangan Indonesia selama 26 bulan terakhir terus mencatatkan nilai yang positif bahkan surplus. Indonesia juga masih mempunyai cadangan devisa sebesar USD 135 miliar.

"Situasi domestik kita relatif baik. Beberapa negara sudah masuk resesi, namun potensi resesi di Indonesia relatif sangat kecil jika dibandingkan negara lain, yaitu sekitar 3 persen," lanjut Airlangga.

Pemerintah juga berharap IMF akan terus mendukung Presidensi Indonesia dalam gelaran G20 tahun ini, serta dapat memberikan narasi positif terhadap perekonomian Indonesia di mata investor dunia. Dengan kenaikan inflasi di beberapa negara dikhawatirkan akan menimbulkan kenaikan tingkat suku bunga global, yang kemungkinan akan juga mempengaruhi keputusan investor berinvestasi di Indonesia.

Baca Juga:

Jokowi Teruskan Misi Damai Ukraina dan Rusia di G20

Airlangga mengungkapkan bahwa Direktur Kristalina menganggap penting peran Presidensi G20 Indonesia tahun ini, terutama untuk membantu memberi solusi penanganan konflik di Ukraina. Dunia berharap banyak kepada Indonesia, khususnya menjelang KTT G20 November 2022 mendatang.

"Diharapkan dengan peran Indonesia tersebut, ke depannya kondisi perekonomian dan politik dunia tidak memburuk," ungkap Airlangga.

Pada kesempatan tersebut, politikus Golkar ini menjelaskan terkait penanganan COVID-19, di mana progres vaksinasi Dosis-1 di Indonesia yang sudah lebih dari 90 persen, dan dosis-2 sudah di atas 80 persen. Hal tersebut membuat Indonesia memiliki daya tahan terhadap pandemi COVID-19.

"Indonesia merupakan salah satu negara yang penanganan COVID-19 dan pemulihan ekonominya sejalan. Presiden Joko Widodo juga bersyukur karena kebijakan yang diambil Pemerintah dan Bank Indonesia seluruhnya sinkron," jelas Airlangga. (Asp)

Baca Juga:

Rusia dan Ukraina Mulai Bicarakan Pembukaan Ekspor Gandum

#Ukraina #Konflik Ukraina #G20
Bagikan
Ditulis Oleh

Asropih

Berita Terkait

Dunia
Tidak Percaya Komitmen Putin, Uni Eropa Sepakat Perkuat Pertahanan di Ukraina
Negara anggota UE akan berbagi risiko secara kolektif terkait eskalasi konflik Rusia-Ukraina
Wisnu Cipto - Selasa, 02 Desember 2025
Tidak Percaya Komitmen Putin, Uni Eropa Sepakat Perkuat Pertahanan di Ukraina
Olahraga
Mengejutkan! Tes Kebohongan Mudryk Lolos, Masa Depan di Chelsea Terbuka?
Mykhailo Mudryk masih menunggu putusan kasus doping. Ia lulus tes poligraf, tetap berlatih, dan mendapat dukungan Chelsea. Begini fakta terbarunya.
ImanK - Sabtu, 29 November 2025
Mengejutkan! Tes Kebohongan Mudryk Lolos, Masa Depan di Chelsea Terbuka?
Indonesia
Gibran Wakili Prabowo di KTT G20 Afrika Selatan, Ini Agenda Yang Dibawa
Dalam KTT G20 tersebut, Indonesia akan terus menyuarakan reformasi tata kelola global, penguatan representasi negara berkembang, dan memainkan peran konstruktif dalam diplomasi di antara negara-negara Selatan Global.
Alwan Ridha Ramdani - Sabtu, 22 November 2025
Gibran Wakili Prabowo di KTT G20 Afrika Selatan, Ini Agenda Yang Dibawa
Dunia
Rancangan Donald Trump Perjanjian Damai Konflik Ukraina: AS Akui Krimea dan Donbas Sah Milik Rusia
“Rencana ini tidak memaksa Ukraina mengakui Krimea dan Donbas sebagai wilayah Rusia.”
Wisnu Cipto - Kamis, 20 November 2025
Rancangan Donald Trump Perjanjian Damai Konflik Ukraina: AS Akui Krimea dan Donbas Sah Milik Rusia
Dunia
Ekor Patah Masih Nekat Terbang, Helikopter Pabrik Elektronik Penyuplai Militer Rusia Jatuh Tewaskan 5 Orang
Pabrik Elektromekanis Kizlyar dijatuhi sanksi Uni Eropa pada 2024 karena memproduksi peralatan pesawat untuk militer Rusia dalam konflik dengan Ukraina.
Wisnu Cipto - Selasa, 11 November 2025
 Ekor Patah Masih Nekat Terbang, Helikopter Pabrik Elektronik Penyuplai Militer Rusia Jatuh Tewaskan 5 Orang
Dunia
Bertemu di Beijing, Rusia dan Korut Bakal Tingkatkan Hubungan Bilateral Bikin Program Jangka Panjang
Putin menegaskan, akan mengenang pengorbanan pasukan Korea Utara yang dikerahkan untuk perang Moskow di Ukraina.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 04 September 2025
Bertemu di Beijing, Rusia dan Korut Bakal Tingkatkan Hubungan Bilateral Bikin Program Jangka Panjang
Indonesia
Saat Pertemuan Menteri G20 Sri Mulyani Pamer Cara Indonesia Atasi Masalah Dana Buat Pembangunan
Menkeu RI mendorong langkah penguatan lembaga keuangan multilateral, peningkatan pembiayaan konsesional, percepatan mobilisasi modal swasta, serta "creative blended finance".
Alwan Ridha Ramdani - Senin, 21 Juli 2025
Saat Pertemuan Menteri G20 Sri Mulyani Pamer Cara Indonesia Atasi Masalah Dana Buat Pembangunan
Indonesia
Bahas Perang Tarif di Afrika Selatan, Sri Mulyani Ingin G20 Kerja Sama Saling Menguntungkan
Berdasarkan data Bank Indonesia (BI), rasio utang luar negeri Indonesia terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) pada triwulan I 2025 tercatat sebesar 30,6 persen.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 18 Juli 2025
Bahas Perang Tarif di Afrika Selatan, Sri Mulyani Ingin G20 Kerja Sama Saling Menguntungkan
Dunia
Stok Amunisi AS Menyusut Imbas Perang 12 Hari Iran-Israel, Pentagon Setop Pasok Rudal Ukraina
Penangguhan pengiriman ke Ukraina karena Pentagon tengah melakukan peninjauan ulang terhadap stok amunisi militer AS.
Wisnu Cipto - Rabu, 02 Juli 2025
Stok Amunisi AS Menyusut Imbas Perang 12 Hari Iran-Israel, Pentagon Setop Pasok Rudal Ukraina
Indonesia
5 Dampak Mengerikan Jika Terjadi Perang Dunia III, Trauma Psikologis hingga Meningkatnya Kemiskinan
Ketegangan geopolitik yang makin intens saat ini disebut dapat memicu Perang Dunia III.
Ananda Dimas Prasetya - Senin, 23 Juni 2025
5 Dampak Mengerikan Jika Terjadi Perang Dunia III, Trauma Psikologis hingga Meningkatnya Kemiskinan
Bagikan