Pengamat: Kritikan Cak Imin soal Kantong Sembako Biru Jatuhkan Heru yang Dekat Jokowi

Frengky AruanFrengky Aruan - Jumat, 09 Februari 2024
Pengamat: Kritikan Cak Imin soal Kantong Sembako Biru Jatuhkan Heru yang Dekat Jokowi

Muhaimin Iskandar. (Foto: DPP PKB)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Beberapa hari ini masyarakat dihebohkan dengan aksi pembagian sembako yang dilakukan oleh Penjabat (Pj) Heru Budi Hartono. Aksi tersebut dinilai bermuatan politis.

Sebab, foto yang tersebar memperlihatkan Pj Heru memberikan sembako dengan memakai kantong berwarna biru bertuliskan "Sukses Jakarta Untuk Indonesia".

Aksi Pj Heru itu pun mendapat kririkan dari Cawapres nomor urut 1 Muhaimin Iskandar atau Cak Imin dan Bendahara Umum Partai Nasdem Ahmad Sahroni.

Pengamat Politik Ujang Komarudin berpandangan sindiran yang dilakukan oleh Cak Imin dan Ahmad Sahroni itu hanyalah pola umum yang dilakukan oleh seorang politisi. Pasalnya, itu hanyalah persepsi mereka untuk menjatuhkan lawan.

Baca Juga:

Menteri Agama Minta Khatib Salat Jumat Sampaikan Pesan Pemilu Damai

"Ya, semua warna biru banyak, bisa bermacam-macam persepsinya," kata Ujang saat dikonfirmasi, Jumat (9/2).

"Jadi soal warna biru, dua-duanya biru, 01 juga biru karena ada Nasdem, lalu 02 juga biru karena ada PAN. Jadi kritik-kritikannya itu mengarah ke 02," sambung Ujang.

Ujang mengatakan bahwa Cak Imin dan Ahmad Sahroni tidak punya pilihan lain selain mengkritisi Pj Heru. Sebab Pj Heru dianggap dekat dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi).

"Ya, karena Pj Heru dianggap dekat dengan Jokowi," kata dia.

“Itu sih pola umum yang dilakukan oleh politisi termasuk Cak Imin, pola membangun pencitraan dan membusuk-busuki lawan," tambah Ujang.

Sebelumnya, Bendahara Umum Partai Nasdem Ahmad Sahroni berkomentar melalui akun Instagram miliknya. Sahroni terkesan gagal fokus usai melihat warna tas sembako murah bertuliskan "Sukses Jakarta untuk Indonesia" milik Pemprov DKI Jakarta yang sama dengan ciri khas capres 02 Prabowo-Gibran itu.

"Terima kasih Pak PJ @herubudihartono @dkijakarta atas perhatiannya kepada masyarakat Jakarta. Tapi boleh tanya enggak yah? Sekarang bungkusan sembako murah sudah berubah warna apa memang bagaimana yah? Duh beneran mau tanya dong gaes?," tulis Sahroni dalam unggahan di akun Instagram pribadinya, Kamis (8/4).

Baca Juga:

Hormati Bung Karno hingga Megawati, Prabowo Minta Warga Tak Saling Menjelek-jelekan

Sementara itu, Cak Imin dalam unggahannya di X, menyindir dengan tegas pihak-pihak yang menunggangi bansos untuk kepentingan pribadi dan golongan. Cak Imin menyebut pihak yang menunggangi bansos adalah orang yang takt ahu malu.

Ketua Umum PKB ini juga menyinggung sosok Gubernur DKI Jakarta yang harus susah payah menyalurkan bansos demi menyenangkan oknum tertentu. Di akhir unggahannya, Cak imin membubuhkan kalimat yang lebih santai dan justru membuat warganet tertawa.

"Aku tadi lupa menyampaikan soal bansos saat pidato di Bandung; Bansos itu dibeli pakai uang rakyat mengapa kamu tumpangi untuk kepentinganmu? Gak punya malu..! Kasihan Gunernur DKI sampai harus nyari tas berwarna untuk menyenangkan kamu," ujar Cak Imin.

"Gak usah di-reply pakai menyala segala ..! Emang begitu kok kenyataanya," sambungnya. (Asp)

Baca Juga:

Viral Caleg PKS Berperan Jadi Nelayan dan Mengadu ke Anies, Timnas AMIN Bantah Setting-an

#Muhaimin Iskandar #Pilpres #Pilpres 2024 #Heru Budi Hartono
Bagikan
Ditulis Oleh

Asropih

Berita Terkait

Indonesia
Hari Santri 2025: Cak Imin Ajak Santri Menerobos Belenggu Keterbatasan
Resolusi jihad kita hari ini melawan kemiskinan dan ketertinggalan.
Dwi Astarini - Kamis, 23 Oktober 2025
Hari Santri 2025: Cak Imin Ajak Santri Menerobos Belenggu Keterbatasan
Indonesia
Bukan Hanya Pesantren, Pemerintah Bakal Bangun Rumah Ibadah Rusak dan Roboh
Saat ini, Kementerian PU sedang mengaudit 80 pesantren yang masuk kategori paling rawan. Pemerintah pun akan terus menambah jumlah pesantren untuk mempercepat proses mitigasi.
Alwan Ridha Ramdani - Sabtu, 18 Oktober 2025
Bukan Hanya Pesantren, Pemerintah Bakal Bangun Rumah Ibadah Rusak dan Roboh
Indonesia
Polisi sudah Bergerak Selidik Ambruknya Bangunan Ponpes Al Khoziny
Polisi sudah memanggil sejumlah pihak untuk diperiksa.
Dwi Astarini - Selasa, 07 Oktober 2025
Polisi sudah Bergerak Selidik Ambruknya Bangunan Ponpes Al Khoziny
Indonesia
Cak Imin Sebut Keterbatasan Anggaran Jadi Penyebab Ambruknya Bangunan Ponpes Al Khoziny
Keterbatasan anggaran membuat ponpes tua tidak memiliki perencanaan yang matang dalam melakukan renovasi bangunan. ?
Dwi Astarini - Selasa, 07 Oktober 2025
Cak Imin Sebut Keterbatasan Anggaran Jadi Penyebab Ambruknya Bangunan Ponpes Al Khoziny
Indonesia
Pemerintah Bikin Satgas Baru lagi, Tugasnya Tangani dan Audit Bangunan Pesantren yang Rentan Ambruk
Satgas ini dibentuk setelah insiden robohnya ponpes Al-Khoziny pada 29 September 2025.
Dwi Astarini - Selasa, 07 Oktober 2025
Pemerintah Bikin Satgas Baru lagi, Tugasnya Tangani dan Audit Bangunan Pesantren yang Rentan Ambruk
Indonesia
Respons Arahan Presiden, Cak Imin dan Menag Siapkan Pembenahan Pesantren
Cak Imin menegaskan pentingnya pembenahan infrastruktur lembaga pendidikan berbasis pesantren yang belum memenuhi standar keamanan dan kelayakan.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 07 Oktober 2025
Respons Arahan Presiden, Cak Imin dan Menag Siapkan Pembenahan Pesantren
Indonesia
Presiden Prabowo Minta Cak Imin Periksa Semua Ponpes di Indonesia, DPR: Demi Santri Aman dan Nyaman
Pendataan kondisi ponpes sangat penting untuk memastikan kelayakan infrastruktur serta menjadi bagian dari mitigasi risiko.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 07 Oktober 2025
Presiden Prabowo Minta Cak Imin Periksa Semua Ponpes di Indonesia, DPR: Demi Santri Aman dan Nyaman
Indonesia
Cak Imin Jadikan Korban Musibah Al-Khoziny Anak Angkat
Cak Imin menegaskan akan menanggung pendidikan mereka hingga perguruan tinggi.
Dwi Astarini - Jumat, 03 Oktober 2025
Cak Imin Jadikan Korban Musibah Al-Khoziny Anak Angkat
Indonesia
Muhaimin Ingin Sekolah Umum Contoh Sekolah Rakyat, Memetakan Talenta
Pada akhir Oktober 2025 nanti, pemerintah menargetkan ada 165 Sekolah Rakyat yang berdiri di seluruh Indonesia.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 01 Oktober 2025
Muhaimin Ingin Sekolah Umum Contoh Sekolah Rakyat,  Memetakan Talenta
Indonesia
Cak Imin Instruksikan Kader PKB Bantu Tangani Musibah Musala Roboh di Al-Khoziny
Bantu tenaga maupun kebutuhan mendesak para santri terdampak.
Dwi Astarini - Selasa, 30 September 2025
Cak Imin Instruksikan Kader PKB Bantu Tangani Musibah Musala Roboh di Al-Khoziny
Bagikan