MerahPutih.com- Nama Menteri BUMN Erick Thohir digadang-gadang jadi bakal Cawapres terkuat di Pemilu 2024. Namun, bukan berarti Erick tak memiliki kelemahan.
Pengamat politik Leo Agustino menilai Erick belum mengoptimalkan potensi suara pemilih yang berasal dari luar Jawa khususnya pedesaan. Menurut Leo, saat ini pemilih luar Jawa yang digarap Erick baru di Sumatera Barat.
Baca Juga:
Prabowo Sopiri Jokowi dan Erick Thohir Naik Maung 4x4 di Pindad
"Daerah lain belum tersentuh. Padahal potensi pemilih pemula di pedesaan sangat besar dan belum ada yang menggarap," ucapnya kepada wartawan di Jakarta, Rabu (26/7).
Leo menyarankan agar tim Erick segera memperkenalkan diri kepada kategori pemilih tersebut.
"Literasi anak muda di desa terhadap program dan keberhasilan kinerja Erick masih rendah," imbuh Leo
Misalnya dengan mensosialisasikan program pemberdayaan anak muda di pedesaan.
"Jika timnya bisa memperkenalkan dengan baik saya yakin Erick mampu membawa kemenangan bagi kandidat capres," kata Leo.
Ia meyakini, jika hal itu dilakukan, Erick cocok untuk menunjang bakal calon presiden (capres) Ganjar Pranowo maupun Prabowo Subianto.
Menurut Leo, Erick akan cocok disandingkan dengan Ganjar jika menargetkan pemilih milenial. Hal itu, kata dia, karena bakal capres dari PDI Perjuangan tersebut cenderung lemah di kalangan kaum muda. Namun, jika ingin menyasar pemilih luar Jawa, Erick pas disandingkan dengan Prabowo.
"Apalagi Erick memiliki potensi finansial yang kuat untuk maju di Pilpres 2024," kata Leo.
Baca Juga:
Leo menyoroti temuan survei Indikator Politik Indonesia yang menyebutkan 20,7 persen generasi milenial dan 26,5 persen generasi Z menyukai sosok Erick. Menurutnya, hal itu dikarenakan kaum muda menyukai kinerja Erick.
"Mereka tau kiprah Erick, baik sebagai Menteri BUMN dan juga Ketua Umum PSSI. Apalagi saat ini generasi Z dan milenial menyukai sepak bola," kata Leo.
Leo juga meyakini bahwa kepopuleran Erick akan terus meningkat. Sebab generasi Z dan milenial mendominasi daftar pemilih tetap pada pemilihan umum (pemilu) mendatang.
"Pemilu masih sangat jauh. Saya yakin kepopularan Erick dapat terus meningkat. Bahkan bisa tembus hingga 90 persen," ucap pengajar dari Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta) ini.
Sesuai dengan jadwal Komisi Pemilihan Umum (KPU RI, pendaftaran bakal pasangan calon presiden dan wakil presiden mulai 19 Oktober hingga 25 November 2023. (Knu)
Baca Juga:
Prabowo Sopiri Presiden dan Erick, Pengamat: Simbol Restu Jokowi di Pilpres 2024