TERDIRI dari 189 tingkat, Burj Khalifa di Dubai, Uni Emirat Arab dengan tinggi 828 meter merupakan pencakar langit tertinggi di dunia.
Gedung ini pertama kali dibangun pada 6 Januari 2004 dan selesai pada 4 Januari 2010. Pembangunan gedung yang dikembangkan dan dimiliki Emaar Properties ini jadi prestasi teknik terbesar sepanjang masa.
Burj Khalifa saat ini difungsikan sebagai gedung pencakar langit serba guna di Dubai. Tiap lantainya menawarkan berbagai hiburan, mulai dari tempat makan, pusat perbelanjaan, perpustakaan, wisata, tempat relaksasi, bahkan hotel.
Di lantai ke-160, terdapat hotel bintang lima yang dirancang oleh Giorgio Armani. Terdapat pula galeri seni yang menampilkan lebih dari 85 seniman ternama. Karena beragam fasilitas dan kemewahan yang ditawarkan, gedung ini selalu ramai dikunjungi orang.
Baca Juga:

Pada upacara peresmian gedung tertinggi dunia itu, sekitar 1000 polisi dan tenaga bantuan sipil melakukan penjagaan. Gedung itu dibangun dari bahan-bahan beton, baja dan kaca dan punya konstruksi seperti jarum.
Gedung ini dirancang oleh arsitek Amerika Serikat Adrian Smith berhasil menggeser pencakar langit Taipei 101 di Taiwan dengan tinggi sekitar 508 meter yang sebelumnya tercatat sebagai gedung tertinggi dunia.
Burj Khalifa adalah proyek prestisius penguasa Dubai Sheik Mohammed bin Rashid al Maktoum. Ia memang dikenal sebagai pemimpin yang berambisi untuk membangun negaranya menjadi garda depan metropolitan dunia dan mengembangkan Dubai sebagai salah satu kota utama dunia.
Dilansir Britannica, Burj Khalifa secara resmi dinamai untuk menghormati presiden Uni Emirat Arab, Sheikh Khalifah ibn Zayid Al Nahyan. Namun, posisi Burj Khalifa sepertinya akan segera bergeser.
Arab Saudi berambisi menjungkalkan Burj Khalifa dari posisi gedung tertinggi di dunia. Mereka mengajukan Kingdom Tower di Jeddah yang dirancang setinggi 1 kilometer alias 1.000 meter. (aru)
Baca Juga:
'Nougat', Film Debut Dian Sastrowardoyo sebagai Sutradara Terangkum dalam 'Quarantine Tales'