Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong Prediksi Korea Selatan Jumpa Iran di Final


Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong. (PSSI)
MerahPutih.com - Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong memprediksi final Piala Asia 2023 akan menghadirkan pertemuan Korea Selatan dengan Iran. Partai final akan digelar di Stadion Lusail, Lusail pada 10 Februari 2024.
Kedua tim tersebut harus bertarung lebih dahulu di babak 16 besar. Korea Selatan berhadapan dengan Arab Saudi, Selasa (30/1), sedangkan Iran bentrok dengan Suriah, Rabu (31/1).
Baca Juga:
Timnas Indonesia Harus Melangkah Lebih Jauh di Piala Asia 2027 di Arab Saudi
Jika menang, Korea Selatan akan bertemu dengan Australia di perempat final. Socceroos sudah lebih dahulu memastikan tempat di perempat final setelah mengalahkan Indonesia 4-0.
Sedangkan Iran akan bertemu pemenang Bahrain Vs Jepang jika mengalahkan Suriah. Babak perempat final digelar 2 dan 3 Februari, sedangkan semifinal pada 6 dan 7 Februari.
View this post on Instagram
“Menurut pendapat saya, Irak, Jepang, dan Australia semuanya sangat kuat. Dan warna-warna tim semuanya berbeda, jadi saya agak penasaran,” kata Shin Tae-yong.
“Saya pikir Korea dan Iran sebagai tim, akan bermain bersama di babak final,” jelasnya.
Hal ini disampaikan Shin Tae-yong menyusul kekalahan 0-4 dari Australia di babak 16 besar di Stadion Jassim bin Hamad, Minggu (28/1).
Baca Juga:
Timnas Indonesia kebobolan untuk pertama kali pada menit ke-12. Bola sepakan Jackson Irvine mengenai kaki Elkan Baggott dan berbelok arah, sehingga tidak bisa diantisipasi Ernando Ari Sutaryadi. Elkan dicatat melakukan gol bunuh diri.

Timnas Indonesia kebobolan lagi menit ke-45. Bola umpan silang yang memantul tanah disundul Martin Boyle, yang lepas dari penjagaan Asnawi Mangkualam Bahar.
Gol ketiga untuk Australia lahir menit ke-89. Bola muntah hasil tandukan Jackson Irvine yang diblok Ernando Ari, diceploskan Craig Goodwin.
Sedangkan gol keempat dicetak Harry Souttar dengan sundulan menit ke-90+1. Skor 4-0 untuk Australia menutup laga.
Kekalahan membuat Timnas Indonesia terhenti di babak 16 besar. Bagi Indonesia, tampil di babak 16 besar setelah lolos dari fase grup merupakan pencapaian terbaik. Indonesia selalu terhenti di babak grup pada keikutsertaan di edisi 1996, 2000, 2004, 2007.
Baca Juga:
Timnas Indonesia Kalah 0-4 dari Australia, Shin Tae-yong Soroti Pengalaman Bertanding
Bagikan
Frengky Aruan
Berita Terkait
Susunan Pemain Timnas Indonesia Vs Arab Saudi: Duet Klok-Pelupessy Jadi 'Mesin Kontrol' Skuad Garuda

Suntikan Semangat dari Istana untuk Skuad Garuda: Prabowo Beri Dukungan Langsung Melalui Panggilan Video

Lolos Piala Dunia 2026 Jadi Hadiah dari Proses Panjang, Maarten Paes Siap Ulangi Penampilan Debut Gemilang

Chuseok, Perayaan Panen ala Korea, Diwarnai Makanan Lezat dan Aktivitas Seru

Prabowo Punya Nazar jika Timnas Indonesia Lolos Piala Dunia 2026

Berpatokan 2 Pertemuan Terakhir, Pengamat: Peluang Timnas Indonesia Kalahkan Arab Saudi Terbuka

Bojan Hodak Sebut Partai Melawan Arab Saudi Tidak Akan Mudah meski Timnas Indonesia Punya Komposisi Lebih Baik

Jadwal Lengkap Kualifikasi Piala Dunia 2026 Putaran Keempat Zona Asia: Timnas Indonesia Hadapi Tantangan Arab Saudi dan Irak

Daftar 23 Pemain Timnas Indonesia Vs Arab Saudi di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Timnas Indonesia Vs Arab Saudi di Kualifikasi Piala Dunia 2026, Sumardji: Calvin Verdonk Absen
