Pasukan Pelangi, Jagoan Ibu Kota Negeri Aing
MEREKA sering terlihat wara-wiri di Jakarta. Seragam mereka juga mencolok karena warnanya seperti pelangi. Terik panas matahari, seakan tidak menjadi penghalang mereka untuk menuntaskan seabrek pekerjaan lapangan di Jakarta.
Kehadiran mereka benar-benar memberikan pengaruh positif untuk Jakarta. Sebutan mereka ialah pasukan pelangi. Kehadiran petugas berseragam sesuai dengan warna pelangi ini idenya mantan Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama bersama wakilnya, Djarot Saiful Hidayat.
Baca Juga:
Mocaves dan Hahahihi Scoot, Jagoan Negeri Aing Berbagi di Masa Sulit
Pasukan pelangi dimaksudkan mengubah wajah Jakarta. Kehadiran mereka sejalan dengan peraturan gubernur (pergub) No 169 pada 2015 untuk fasilitas kelurahan lokal. Setiap pasukan pelangi memiliki seragam warna oranye, hijau, ungu, biru, kuning, dan putih.
Siapa saja mereka?
1. Pasukan Oranye
Pasukan oranye punya peran terdekat dengan warga. Kehadiran mereka untuk melindungi dan menjaga keutuhan fasilitas dan keperluan umum lainnya.
Pasukan jingga lekat dengan memori warga Jakarta karena mereka selalu siap sedia membersihkan sampah di jalanan ibu kota. Jumlah mereka berkisar 70 orang per kelurahan.
2. Pasukan Hijau
Pasukan hijau berada di bawah cakupan Dinas Pertamanan. Oleh karena itu, misi yang diemban mereka adalah melindungi keasrian taman-taman Jakarta. Contohnya, membereskan pot-pot rusak, pangkas rumput, hingga menebang pohon. Sesuai warna daun, pasukan hijau bertanggung jawab menghijaukan wajah Jakarta.
3. Pasukan ungu
Umumnya, warna ungu punya citra buruk di mata pembaca komik, terlebih karakter perempuan. Akan tetapi, pemerintah daerah Jakarta dan Yayasan Alzheimer Indonesia, merintis pasukan ungu sebagai penolong untuk pengidap demensia dan warga lansia.
Baca Juga:
Sosok Jagoan Negeri Aing di Balik Aksi Sosial Berbagi Nasi Gratis di Nusa Dua Bali
Anggota pasukan ungu berprofesi sebagai dokter, perawat, perwakilan dinas kesehatan, petugas Pelayanan Pengawasan dan Pengendalian Sosial (P3S), dan relawan.
Misi mereka memberikan layanan terbaik untuk golongan lanjut usia. Ketika mereka tidak sengaja tersesat, maka pasukan ungu akan menggunakan aplikasi Qlue untuk melacak posisi terakhir.
4. Pasukan Biru
Pasukan biru punya andil besar untuk menyurutkan banjir. Tim ini dipimpin oleh Dinas Tata Air setempat. Pekerjaan utaman mereka ialah menjaga kebersihan saluran air.
Berkat mereka yang tidak absen, gorong-gorong lancar jaya tanpa tersumbat benda tak dikenal. Proteksi gorong-gorong tidak semudah yang didengar, karena pasukan biru bisa saja menemukan kabel berukuran gaban terbuang di sana.
5. Pasukan Kuning
Dinas Bina Marga atau pasukan kuning memiliki tugas utama untuk melaksanakan pembangunan infrastruktur Jakarta. Mereka bertugas mewujudkan sarana dan prasarana transportasi yang andal, aman, memadai, modern, terintegrasi, dan ramah lingkungan.
Jalanan berlubang, jembatan penyeberangan yang memudar, trotoar amblas, siap dibenahi oleh pasukan kuning. Intinya pasukan kuning bisa memberikan pengaruh terhadap Jakarta agar tampil lebih modis.
6. Pasukan Putih
Lingkup tugas pasukan putih ialah melancarkan pengurusan izin dan non-izin tanpa pungli. Pasukan ini bergerak di sektor dokumen, sehingga hambatan warga untuk surat-menyurat cepat dilakukan. Alhasil, kegiatan-kegiatan rancangan warga bergerak sebagaimana tujuannya. Contohnya, pernikahan ala warga daerah yang berhubungan dengan ruas jalan.
Itulah profil singkat keenam pasukan pelangi. Sebenarnya, ada pasukan merah sebagai tukang perbaikan atap pemukiman tak layak huni. Tapi, pasukan tersebut belum diresmikan. Enam jenis pasukan pelangi ini patut diberikan gelar jagoan, karena berjasa membuat Jakarta jadi kota yang indah. (bed)
Baca Juga:
Pengawal Ambulans Negeri Aing, 'Gas' Terus Selama Sirine Berbunyi