Mahfud MD Belum Dapat Izin Cuti Kampanye dari Jokowi
Ganjar Pranowo. (Foto: MP/Asropih)
MerahPutih.com - Tiga pasangan calon presiden (Capres) dan calon wakil presiden (Cawapres) telah Deklarasi Kampanye Pemilu Damai. Mulai besok Selasa 28 November 2023 hingga 10 Februari 2024 masuk jadwal kampanye Pemilu 2024.
Capres nomor urut 3 Ganjar Pranowo mengatakan, pada kampanye awal dirinya berbeda wilayah menyapa masyarakat dengan wakilnya Mahfud MD. Ia berkampanye menggaet suara rakyat di daerah Merauke, Provinsi Papua, sedangkan Mahfud di wilayah Sabang, Provinsi Aceh.
Baca Juga:
Ganjar: Mulai Besok Tak Ada Kata Mundur, Kalau Dihalangi Kita Tabrak
Akan tetapi untuk pasangannya Mahfud masih terganjal masalah izin cuti dari Presiden Joko Widodo (Jokowi).
"Besok ke Merauke, harapan kita Pak mahfud besok bisa ke aceh, ijinnya lagi diurus karena tadi belum diijinkan oleh presiden," kata Ganjar di kantor KPU di Menteng, Jakarta Pusat, Senin (27/11).
Menyikapi persoalan ini, mantan Gubernur Jawa Tengah ini mengaku telah menghubungi Menteri Sekretaris Negara Pratikno perihal izin cuti.
"Maka tadi saya telpon pak Pratik mohon kiranya saya dan pa mahfud untuk bisa diijinkan besok ke aceh karena ada PP baru yang baru rilis di hari Kamis kemarin," tuturnya.
Baca Juga:
Menurut dia, bila Mahfud sudah mendapat izin dari Jokowi, sudah mulai tancap gas berkampanye untuk menarik suara masyarakat.
"Sehingga kita akan memulai saya dari timur pa mahufd dari barat," urainya.
Ganjar menuturkan, untuk masa kampanye dirinya dan Ganjar beda-beda wilayah. Namun, puncak kampanye mereka akan berlangsung di Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta.
"Insya allah nanti dalam putaran-putaran itu puncaknya d gbk," tutupnya. (Asp)
Baca Juga:
Ketua TPN Ganjar-Mahfud Ajak Relawan Melawan Kezaliman di Pilpres 2024
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
[HOAKS atau FAKTA]: Presiden ke-7 RI Joko Widodo Ditugaskan BRIN jadi Ketua Gugus Tugas Penanggulangan Bencana
[HOAKS atau FAKTA]: Ingin Dicap sebagai Pahlawan, Jokowi Datangi Lokasi Bencana di Sumatra
[HOAKS atau FAKTA]: Jokowi Marahi Menkeu Purbaya karena Menolak Membayar Utang Proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung
Mahfud MD Ungkap Akar Kisruh PBNU, Mulai dari Undangan Tokoh Israel hingga Isu Tambang
Kader PDIP Sebut Serangan Ahmad Ali ke Jokowi Adalah Order Busuk Agar Aman dari KPK
[HOAKS atau FAKTA ]: Kejagung Sita Uang Jokowi Triliunan Rupiah
Dukungan Projo ke Prabowo Dinilai Langkah Terhormat Dalam Politik Kebangsaan
[HOAKS atau FAKTA]: Ketua Harian PSI Usulkan Duet Gibran-Jokowi di Pilpres 2029
Terkait Kasus Dugaan Korupsi Kereta Cepat Whoosh, Jokowi: Prinsip Dasar Transportasi Bukan Mencari Laba
[HOAKS atau FAKTA]: Menko Yusril Mengamuk dan Minta Relawan Jokowi yang Bikin Gaduh Segera Ditangkap dan Dibubarkan Tanpa Ampun