Lapangan Gasibu Kota Bandung Gelar Salat Id
MerahPutih.com - Kabar gembira datang untuk warga Kota Bandung setelah dua tahun ke belakang Lapangan Gasibu tidak bisa dipakai salat Id karena pandemi COVID-19.
Pada Idul Fitri 1443 H/2022 M, dipastikan Lapangan Gasibu dapat digunakan sebagai tempat pelaksanaan salat Id. Hari Raya Idul Fitri sendiri diperkirakan akan jatuh pada Senin (2/5).
Kepala Biro Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah Pemda Provinsi Jawa Barat Barnas Adjidin mengatakan, dibukanya kembali Lapangan Gasibu jadi tempat salat Id mengacu pada Surat Edaran Menteri Agama No 8 Tahun 2022 tentang Panduan Penyelenggaraan Ibadah Bulan Ramadan dan Idul Fitri 1443 H/2022.
Baca Juga:
Anies Percayai Cholil Nafis Jadi Khatib Salat Idul Fitri di JIS
Pada poin 12 disebutkan bahwa pelaksanaan salat Id dapat dilaksanakan di masjid atau lapangan terbuka dengan memperhatikan protokol kesehatan.
“Kami telah melakukan persiapan guna menggelar salat Id di Lapangan Gasibu setelah dua tahun tidak digelar di sana. Sejumlah persiapan telah dilakukan mengingat pelaksanaan salat Id masih di tengah pandemi,” ujar Barnas.
Barnas memastikan pada pelaksanaan salat Id nanti, pihaknya tidak akan menerapkan pembatasan jumlah jemaah. Hal itu mengacu pada Fatwa MUI terkait Pelaksanaan Ibadah dalam Masa Pandemi bernomor Kep-28/DP-MUI/III/2022.
"Di sana tertuang, bahwa umat Islam wajib menyelenggarakan salat Jumat dan boleh menyelenggarakan aktivitas ibadah yang melibatkan orang banyak. Seperti jamaah salat lima waktu/rawatib, salat tarawih, dan salat Id di masjid atau tempat umum lainnya, serta menghadiri pengajian umum dan majelis taklim dengan tetap menjaga diri agar tidak terpapar COVID-19," tuturnya.
Baca Juga:
Anies Sebut JIS Siap Gelar Salat Idul Fitri
Berdasarkan fatwa tersebut, saf atau baris dalam salat pun sudah diperbolehkan untuk dirapatkan, sehingga terkait dengan pembatasan jumlah disesuaikan dengan kapasitas di Lapangan Gasibu.
“Namun kami tegaskan melaksanakan protokol kesehatan menjadi suatu keharusan yaitu dengan memakai masker, dan dicek suhu sebelum memasuki lapangan,” tuturnya.
Barnas menambahkan, dengan diselenggarakannya kembali salat Id berjamaah dapat meningkatkan rasa syukur kepada Allah SWT setelah sebelumnya ditiadakan dua tahun berturut-turut.
“Semoga pada momen salat Id ini semakin meningkatkan ketakwaan dan keimanan kita kepada Allah SWT,” ucapnya.
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil beserta istri, Atalia Ridwan Kamil dijadwalkan turut menunaikan salat Id berjamaah di Lapangan Gasibu bersama jajaran eselon II Pemda Provinsi Jabar serta masyarakat umum lainnya. (Iman Ha/Jawa Barat)
Baca Juga:
Blackburn Rovers Jadikan Stadion untuk Lokasi Salat Idul Fitri