Wisata

Kerajinan Tekstil Tradisional Jepang Ini Dibuat dengan Kuku yang Beralur

Leonard Leonard - Senin, 14 September 2020
Kerajinan Tekstil Tradisional Jepang Ini Dibuat dengan Kuku yang Beralur

Melibatkan seniman pengikir kuku. (Foto: Twitter/Kiyohara Seiji)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

METODE tradisional yang menarik dalam menenun tekstil di Jepang melibatkan senimannya yang mengikir kuku mereka menjadi alur-alur kecil, jika diinginkan oleh mereka.

Melansir laman Tyla, ujung bergerigi membantu memastikan benang mengarah ke arah yang tepat dan pada jarak yang tepat yang diperlukan saat membuat brokat tradisional tsumekaki hon tsuzure ori.

Baca juga:

Rumah Hantu 'Drive-In' Jepang Hadirkan Suasana Zombie Apocalypse

1
Membantu memastikan benang mengarah ke arah yang tepat. (Foto: Twitter/Kiyohara Seiji)

Ini adalah brokat detil dan tahan lama dengan metode paku kikir. Pembuatannya telah menjadi bagian dari cara tradisional Jepang setidaknya sejak seribu tahun, menurut Kiyohara Seiji, perwakilan dari Kiyohara Textile Co. Ltd.

Tsuzure Ori dalam bahasa Jepang berarti "menenun paku", menurut Ardent Thread. Dan beberapa penenun yang bekerja dengan metode yang dikenal rumit ini mengikir kuku mereka ke dalam alur kecil.

Tsuzure Ori bisa menjadi serumit atau sesederhana yang diinginkan penenun. Dipercaya sangat membutuhkan fokus visual yang kuat. Ini artinya bahwa penglihatan beberapa seniman dapat dengan mudah memburuk seiring berjalannya waktu.

Potongan di bagian akhir yang menakjubkan yang dibuat dengan metode Tsuzure Ori, membuatnya tampak seolah-olah tenun tersebut sebenarnya telah dilukis ke kain alih-alih diulir.

Kecuali ada pesanan khusus, penenun tidak membuatnya. Sehingga tsuzure bisa menjadi lebih berharga dan bernilai daripada kain tenun lainnya, seperti yang dijelaskan dalam kutipan wawancara dengan Ibu Fuwa di Artistic Handloom Weaver, dengan Ardent Thread.

Baca juga:

Mobil Terbang Canggih Terkecil di Dunia ala Jepang

Dengan cara ini seniman menggunakan gulungan dan sisir untuk menenun, bersama dengan kuku bergerigi mereka. Namun tidak semua orang menggunakan metode ini untuk mengikir kuku mereka.

Metode kuno ini paling umum di prefektur Shiga. Dan memiliki hubungan dengan periode Muromachi antara tahun 1336 dan 1573. Metode khusus ini juga telah digunakan di Jepang selama sekitar 1.000 tahun, menurut laman Colossal.

Buat yang tertarik atau penasaran dengan kesenian ini, kamu dapat mempelajari bagaimana cara kerja metode ini dengan menyimak videonya. (lgi)

Baca juga:

Boleh Bermalam di Ozu, Kastil Kayu Berusia Berabad-Abad di Jepang

#Travel #Traveling #Jepang #Wisata
Bagikan
Ditulis Oleh

Leonard

Berita Terkait

Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Pemerintah Indonesia dan Jepang Sepakat Lakukan Pertukaran 500 Ribu Penduduk dalam 5 Tahun
Konten tentang Pemerintah Indonesia merencanakan pertukaran pendidikan dengan Jepang sempat beredar di media sosial.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 23 September 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Pemerintah Indonesia dan Jepang Sepakat Lakukan Pertukaran 500 Ribu Penduduk dalam 5 Tahun
Indonesia
Tiba Jepang, Presiden Prabowo Bawa Misi Khusus di Expo 2025 Osaka
Paviliun Indonesia di Expo 2025 Osaka mengangkat tema besar terinspirasi filosofi Bali Tri Hita Karana, menekankan harmoni antara manusia, alam, dan Tuhan
Wisnu Cipto - Sabtu, 20 September 2025
Tiba Jepang, Presiden Prabowo Bawa Misi Khusus di Expo 2025 Osaka
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Prabowo Setuju Kirim 10 Juta WNI ke Jepang
Program pengirima 10 juta WNI ke Jepang ini disebut-sebut bakal berlangsung setidaknya lima tahun kedepan.
Wisnu Cipto - Sabtu, 20 September 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Prabowo Setuju Kirim 10 Juta WNI ke Jepang
ShowBiz
RADWIMPS Rayakan 2 Dekade Karier Lewat Album ‘Anew’ dan Tur Akbar di Jepang
Album baru RADWIMPS akan memuat 12 lagu, 10 lagu baru dan 2 materi yang telah dirilis sebelumnya.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 16 September 2025
RADWIMPS Rayakan 2 Dekade Karier Lewat Album ‘Anew’ dan Tur Akbar di Jepang
Olahraga
Indonesia dan Jepang Perkuat Diplomasi Olahraga, Fokus Cetak Atlet Kelas Dunia
Diplomasi Olahraga kedua negara mencakup sejumlah hal, termasuk pengembangan pencak silat di Jepang.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 16 September 2025
Indonesia dan Jepang Perkuat Diplomasi Olahraga, Fokus Cetak Atlet Kelas Dunia
Dunia
Presiden Trump Setuju Pangkas Tarif Impor Mobil Jepang dari 27,5% Jadi 15%
Tarif baru itu menjadi bagian dari kesepakatan dagang pemerintahan Trump dengan Jepang melalui proses negosiasi yang berlangsung sejak 22 Juli lalu.
Wisnu Cipto - Selasa, 16 September 2025
Presiden Trump Setuju Pangkas Tarif Impor Mobil Jepang dari 27,5% Jadi 15%
Dunia
Tokyo Banjir Mendadak, Penerbangan dan Operasional Terganggu
Pihak berwenang memperkirakan badai lain masih akan menyusul.
Dwi Astarini - Jumat, 12 September 2025
 Tokyo Banjir Mendadak, Penerbangan dan Operasional Terganggu
Travel
Aji Mumpung Banget ini, Seoul Tawarkan Paket Wisata dengan Kelas Tari 'KPop Demon Hunters'
'KPop Demon Hunters' telah menjadi panduan tidak resmi bagi wisatawan asing.
Dwi Astarini - Rabu, 10 September 2025
Aji Mumpung Banget ini, Seoul Tawarkan Paket Wisata dengan Kelas Tari 'KPop Demon Hunters'
Lifestyle
Kota di Jepang Usulkan Batasan Penggunaan Ponsel Dua Jam Sehari
Dimaksudkan untuk ‘mendorong’ warga agar lebih bijak mengatur waktu layar mereka.
Dwi Astarini - Jumat, 29 Agustus 2025
Kota di Jepang Usulkan Batasan Penggunaan Ponsel Dua Jam Sehari
Indonesia
Lirik Crystalline Echo dari TENBLANK Gambarkan Cinta dan Luka
Melalui lagu ini, penggemar bisa merasakan nuansa dramatis dan puitis yang sejalan dengan tema besar Glass Heart, yakni tentang cinta, luka, dan perjalanan menemukan kembali makna hidup.
Alwan Ridha Ramdani - Minggu, 24 Agustus 2025
Lirik Crystalline Echo dari TENBLANK Gambarkan Cinta dan Luka
Bagikan