Jokowi Hadiri Apel Kokam di Solo, Polresta Surakarta Terjunkan 380 Personel Ratusan anggota Kokam mulai berdatangan di Stadion Manahan Solo untuk mengikuti apel akbar, Rabu (20/9). (MP/Ismail)

MerahPutih.com - Sebanyak 25.000 anggota Komando Kesiapsiagaan Angkatan Muda Muhammadiyah (Kokam) bakal menggelar apel akbar di Stadion Manahan Solo, Rabu (20/9). Polresta Surakarta menerjunkan sebanyak 380 personil untuk mengamankan acara tersebut.

Kapolresta Solo, Kombes Pol Iwan Saktiadi mengatakan sebanyak 380 personel gabungan diterjunkan untuk mengamankan jalannya Apel Akbar Kokam di Stadion Manahan Solo. Pengamanan melibatkan unsur TNI, Dishub, Satpol PP, PMK dan unsur-unsur yang lain.

Baca Juga:

Jelang Piala Dunia U-17, Gibran Masih Izinkan Stadion Manahan Digunakan Kegiatan Selain Bola

"Kami terjunkan 380 personel gabungan diterjunkan untuk mengamankan jalannya Apel Akbar Kokam di Stadion Manahan Solo," kata Iwan, Rabu (20/9).

Ia menambahkan, acara tersebut akan dihadiri Presiden Jokowi sehingga pengamanan juga akan diback-up dari Paspampres.

“Selain itu, dari internal kepanitiaan juga menyiapkan 300 personel dari Kokam yang akan bekerjasama dengan kami untuk mengamankan jalannya acara mulai dari persiapan acara hingga selesai,” kata Kapolresta.

Baca Juga:

Bakal Dihadiri Jokowi, 25.000 Kokam Gelar Apel Akbar di Stadion Manahan Solo

Terkait penyelenggaraan acara, ia mengatakan rencananya akan diikuti 25.000 anggota Kokam. Karena itu pengamanan melibatkan banyak personel lantaran acara akan diikuti jumlah massa yang cukup besar.

"Kami berharap acara bisa berjalan sukses tanpa ada insiden apapun," katanya.

Sementara itu, dari pantauan Merahputih.com di Stadion Manahan, sejumlah anggota Kokam tampak mulai berdatangan di kawasan stadion. Tampak pula videotron berukuran besar dipasang di halaman parkir Stadion Manahan. (Ismail/Jawa Tengah)

Baca Juga:

Tanpa Didampingi Shin Tae-yong, Timnas U-23 Jajal Rumput Stadion Manahan Solo

LAINNYA DARI MERAH PUTIH
Ribuan Pengusaha 'Progresif' Deklarasi Dukung Ganjar-Mahfud
Indonesia
Ribuan Pengusaha 'Progresif' Deklarasi Dukung Ganjar-Mahfud

Deklarasi dukungan relawan Progresif dihadiri langsung oleh Ganjar.

[HOAKS atau FAKTA]: Ferdy Sambo Dibawa ke Nusakambangan untuk Dieksekusi Mati
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Ferdy Sambo Dibawa ke Nusakambangan untuk Dieksekusi Mati

Diklaim, bus kepolisian tersebut membawa Ferdy Sambo ke Nusakambangan untuk persiapan eksekusi hukuman mati.

Kaesang Tetap Dukung Prabowo Apa Pun Putusan Majelis Kehormatan MK
Indonesia
Kaesang Tetap Dukung Prabowo Apa Pun Putusan Majelis Kehormatan MK

PSI tetap mendukung Koalisi Indonesia Maju (KIM) dalam Pemilu Serentak 2024 apa pun keputusan MKMK.

Banyak Pengendara Suka Melanggar, Tilang Manual Diterapkan Lagi di Bekasi
Indonesia
Banyak Pengendara Suka Melanggar, Tilang Manual Diterapkan Lagi di Bekasi

Kepolisian setempat berencana menerapkan kembali tilang manual bagi pengendara yang melanggar aturan lalu lintas di Bekasi.

Komisi I DPR Setujui Jenderal Agus Subiyanto Jadi Panglima TNI
Indonesia
Komisi I DPR Setujui Jenderal Agus Subiyanto Jadi Panglima TNI

"Memberikan persetujuan terhadap pengangkatan Jenderal TNI Agus Subiyanto sebagai (calon) Panglima TNI," kata Ketua Komisi I Meutya Hafid.

Dorong Berdikari Pangan, PDIP Sindir Partai yang Hobi Impor
Indonesia
Dorong Berdikari Pangan, PDIP Sindir Partai yang Hobi Impor

PDI Perjuangan (PDIP) disebut tidak memiliki kekuatan untuk membentuk pemerintahan sendiri. Sehingga muncul berbagai platform partai berbeda dalam pemerintahan Jokowi-Ma'ruf Amin.

Mario Dandy Lakukan Penganiyaan dalam Kondisi Sadar
Indonesia
Mario Dandy Lakukan Penganiyaan dalam Kondisi Sadar

Polisi terus mengusut kasus kekerasan yang menjerat anak mantan pejabat Ditjen Pajak, Mario Dandy Satriyo (20) terhadap Cristalino David Ozora (17) atau David. Polisi mengungkap keadaan Mario Dandy saat melakukan kekerasan.

Brigjen Endar Menghadap Kapolri Usai Dicopot Firli Bahuri
Indonesia
Brigjen Endar Menghadap Kapolri Usai Dicopot Firli Bahuri

Setelah dicopot Pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri Cs dari jabatan Direktur Penyelidikan KPK, Brigjen Endar Priantoro sudah menemui Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.

Pengelola Wedding Organizer Picu Kebakaran di Gunung Bromo Terancam Pidana dan Perdata
Indonesia
Pengelola Wedding Organizer Picu Kebakaran di Gunung Bromo Terancam Pidana dan Perdata

Polisi telah menetapkan seorang tersangka yang menjadi penyebab kebakaran sabana Bukit Teletubbies di Gunung Bromo.

Pengamat Sebut Gugatan Isu HAM Tak bakal Rontokkan Elektabilitas Prabowo
Indonesia
Pengamat Sebut Gugatan Isu HAM Tak bakal Rontokkan Elektabilitas Prabowo

Yusak juga meyakini isu tersebut tidak akan merontokkan elektabilitas Prabowo menjelang Pilpres 2024.