Jawaban Erick Thohir soal Penggunaan VAR di Liga 1 2023/2024


Ketua Umum PSSI, Erick Thohir. (PSSI)
MerahPutih.com - Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) berencana menggunakan video assistant referee (VAR) untuk Liga 1 musim 2023/2024.
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir mengumumkan penggunaan VAR pada Liga 1 musim ini diberlakukan mulai Februari 2024 menyusul fasilitas di beberapa stadion telah memenuhi syarat.
Baca Juga
10 Persen Keuntungan Penjualan Tiket Bakal Disumbangkan ke Palestina
"Untuk liga Insya Allah Februari sudah ada penggunaan VAR, fasilitasnya juga sudah bisa ada di sini," ujar Erick Thohir usai memantau perkembangan renovasi Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) jelang FIFA matchday Indonesia lawan Palestina, Selasa (6/6).
Pria yang saat ini juga menjabat sebagai Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) tersebut juga mengingatkan kepada seluruh elemen, mulai dari pemerintah daerah hingga para suporter untuk menjaga stadion agar tetap layak dan aman bagi seluruh masyarakat.
"Saya ingatkan untuk semuanya, dari pemerintah daerah maupun para suporter, harus benar-benar menjaga keamanannya dan menjadi tuan rumah yang baik, karena saat ini Indonesia masih dalam proses pengawasan FIFA, masih dipantau kesiapan Indonesia untuk menggulirkan sepak bola," ucapnya.
Baca Juga
Warganet Heboh Banyaknya Calo Tiket Timnas Indonesia Vs Argentina di Medsos
Oleh karena itu, dirinya mengimbau untuk semuanya terutama para suporter agar tidak euforia seakan-akan sudah bebas dari pantauan FIFA.
"Itu perlu diingat, karena masih ada kerusuhan waktu itu di akhir musim kompetisi, dan 1 Juli besok akan mulai lagi kompetisinya. Jadi Insya Allah kita sama-sama menjaga sepak bola Indonesia," tuturnya.
Salah satu upaya yang ia lakukan tentu melalui hasil rembuk dari berbagai elemen termasuk kepolisian dalam periode transisi sesuai dengan surat FIFA ialah tidak boleh hadirnya suporter tamu saat timnya berlaga dalam laga tandang.
"Pertandingan sepak bola di Indonesia sementara hanya didatangi oleh suporter tuan rumah, dan karena ini juga di tahun politik, bahkan kami sudah bicarakan bagaimana keamanannya itu," ucap Erick.
Ia berharap para suporter bisa menjadi bagian transformasi sepak bola, tidak hanya Bonek dan The Jak saja seperti yang kemarin sudah dilakukan keduanya, tetapi seluruh suporter di Liga Indonesia.
"Semuanya harus menjadi bagian transformasi sepak bola dan mereka harus membuktikan semua suporter pulang ke rumah dengan selamat. Tolong buktikan kita bisa, kalau Inggris yang dulu terkenal hooligan ternyata sekarang bisa, Italia juga bisa, masa' Indonesia tidak bisa? Transisi ini yang harus kita jaga dan jangan sampai kepercayaan FIFA hilang dan akhirnya terkena seperti hal-hal yang tidak diinginkan," pungkasnya. (*)
Baca Juga
Hari Kedua Penjualan Tiket Timnas Indonesia Vs Argentina: Ludes dalam 5 Menit
Bagikan
Andika Pratama
Berita Terkait
Gol Semata Wayang Zidane Iqbal Kubur Mimpi Timnas Indonesia Berlaga di Piala Dunia

Jadwal Lengkap Kualifikasi Piala Dunia 2026 Putaran Keempat Zona Asia: Laga Hidup Mati Timnas Indonesia Hadapi Irak

Timnas Indonesia Kalah 2-3 dari Arab Saudi, Erick Thohir: Bukan Hasil yang Kami Inginkan

Suntikan Semangat dari Istana untuk Skuad Garuda: Prabowo Beri Dukungan Langsung Melalui Panggilan Video

Jumlah Penonton MotoGP Indonesia di Mandalika Tembus 142 Ribu Orang, Pecah Rekor

Indra Sjafri Ditunjuk Tangani Timnas untuk SEA Games 2025, Pengamat: Punya Kemampuan Unik

Erick Thohir Diharap Ubah Paradigma Olahraga Nasional Agar Tak Lagi Terjebak dalam Pusaran Ego Sektoral

Tidak Dipanggil Patrick Kluivert, PSSI Juga Takut Mees Hilgers Tidak Fokus di Timnas Indonesia

Presiden FIFA Tegaskan Erick Thohir Sosok Multitalenta, Restui Rangkap Jabatan Sebagai Menpora

Tetap Jadi Ketua Umum PSSI Setelah Jabat Menpora, Erick Thohir: Jawaban FIFA secara Statuta Tidak Salah
