PANDEMI mengubah banyak tradisi akhir tahun. Tidak terkecuali daftar tahunan destinasi wisata yang dikeluarkan media travel National Geographic dan Lonely Planet. Ketika seluruh orang di dunia mengalami kesulitan, tidak disarankan atau dilarang dalam traveling, dua media ini membuat daftar dengan pendekatan yang sedikit berbeda.
Lonely Planet tahun ini menyampaikan pesan bepergian sebagai 'kekuatan untuk kebaikan'. Mereka mengangkat pilihan bertema seputar keragaman, keberlanjutan, dan komunitas. Sementara itu, National Geographic memilih keberlanjutan, keluarga, alam, petualangan, dan budaya sebagai lima kategori yang disajikan.
BACA JUGA:
Wisata Alam Tidak Perlu Jauh-jauh, Ke Mulyaharja di Bogor Aja
Berbeda dari tahun sebelumnya, daftar kali ini bukan lagi undangan untuk mengepak kain pantai dan pergi ke bandara, melainkan sebagai insiprasi petualangan masa depan. Kapan pun itu memungkinkan untuk dilaksanakan.
Daftar Terbaik Dunia 2021 National Geographic menawarkan 25 pilihan untuk kamu pertimbangkan. Dengan tagline Dream Now, Ga Later, tim editorial internasional National Geographic merangkum destinasi pilihan 2021.
"Kamu akan menemukan cerita yang menggambarkan 'keberhasilan konservasi, pencapaian pelestarian, ketahanan budaya, dan kisah masyarakat yang mengatasi hambatan menakutkan untuk berkembang di tengah pandemi," sebut National Geographic dalam rilisnya.
Kategori keberlanjutan memasukkan enam destinasi wisata di Eropa, Afrika, dan Amerika Serikat. Ada pula Yunani yang telah membuka museum bawah air pertama mereka di lepas Pantai Alonissos. Wisatawan dapat menjelajahi sisa-sisa kapal dagang Athena melalui laut atau realitas virtual. Di sana kamu bisa menjelajahi sisa-sisa kapal karam berusia 2.500 tahun. Ada pula Kaledonia Baru di Prancis, dengan taman laut seluas 1,3 juta kilometer persegi.
Space Coast Florida masuk daftar kategori keluarga, serta Jalur Pesisir Inggris yang hampir selesai. Dengan jarak 4.500 kilometer, jalur itu akan menjadi jalur pejalan kaki tepi laut terpanjang di dunia. Di kategori Petualangan, ada Georgia's Svaneti: perhentian di Jalur Lintas Alam Transkaukasia yang epik antara Georgia dan Armenia dan Taman Nasional Katmai Alaska.
Isle Royale Michigan, di sudut barat laut Danau Superior, masuk kategori Alam atau Satwa Liar. Dalam daftar yang sama ada juga Yellowknife, Kanada, dan Pulau Lord Howe Australia.
Asia dan Oseania kurang terwakili dalam daftar secara keseluruhan. Namun, wilayah itu masuk kategori budaya atau sejarah dengan tiga destinasi terpilih. Dalam daftar itu ada Guam, wilayah AS di Samudra Pasifik, yang memainkan peran strategis dalam Perang Dunia II. Ada pula Gyeongju, ibu kota kuno di Korea Selatan yang begitu penuh dengan artefak sehingga dikenal sebagai 'museum tanpa dinding'.
"Meski pandemi telah membuat perjalanan terhenti, itu tidak menghalangi keingintahuan kami," kata Editor Eksekutif National Geographic Travel George Stone dalam rilis itu. "Dunia ini penuh dengan keajaiban, bahkan saat keajaiban itu sulit dijangkau," pungkasnya.
Berikut daftar langkap National Geographic's Best of the World 2021:
Pelestarian
Alonissos, YunaniKopenhagen, DenmarkKaledonia Baru, PrancisFreiburg, JermanGabon, Afrika TengahDenver, Colorado
Keluarga
Jalur Pesisir InggrisTransylvania, RumaniaSpace Coast, FloridaHortobagy, HongariaPribumi British Columbia, Kanada
Petualangan
DominikaSvaneti, GeorgiaTaman Nasional Los Glaciares, ArgentinaTaman Nasional & Cagar Alam Katmai, Alaska
Alam atau Satwa Liar
Isle Royale, MichiganYellowknife, KanadaSabana Cerrado, BrasilPulau Lord Howe, Australia
Budaya atau Sejarah
GuamNew Mexico, perjalanan daratBitoria-Gasteiz, Alava, Basque Country, SpanyolGyeongju, Korea SelatanTulsa, OklahomaTonglu, Provinsi Zhejiang, Tiongkok.(Aru)