MENURUT sebuah penelitian, kebahagiaan para pekerja dapat memengaruhi produktivitas mereka. Jadi sebaiknya pengusaha ataupun pekerja, bisa menerapkan cara agar lebih bahagia di kantor, hal itu semata-mata demi kemajuan bisnis mereka.
Kini banyak para pekerja yang stres lantaran pekerjaan. Biasanya, mereka yang rentan stres tak menyadari pentingnya melakukan pengelolaannya.
Baca Juga: Ngidam Makanan Manis saat Stres, ini Alasannya
Kerentanan mereka pun dapat makin diperparah, dengan semakin sulitnya perekonomian dan tekanan pekerjaan.
Nah, untuk meminimalkan risiko mengakali stres karena beban pekerjaan. Ada beberapa tips agar lebih bahagia di kantor yang bisa kamu coba, seperti yang dilansir dari laman alodokter.
1. Jangan Cari Musuh

Sebuah penelitian mengungkapkan, agar kita bisa bahagia di kantor, cara terbaik ialah menjalin pertemanan dengan rekan kerja. Karena dengan terjalinnya hubungan yang baik dengan rekan kerja, bisa membuat kamu makin semangat pergi kekantor.
Lalu, ikatan kamu dengan perusahaan pun akan semakin erat lantaran banyaknya rekan kerja yang menjadi temanmu.
Apabila kamu merasa mempunyai ikatan yang baik dengan perusahaan dan orang-orang didalamnya, pekerjaan kamu tak akan terasa sebagai beban.
Karena rasa saling memiliki itu bisa menjadi jembatan kamu, untuk selalu bersemangat ke kantor demi berbincang dengan teman-teman.
2. Berhentilah Berusaha Menyenangkan Semua Orang

Tips bahagia dikantor yang kedua ialah dengan mengambil pekerjaan sesuai porsi. Jadi hindari selalu menyetujui apa yang ditugaskan oleh atasan, padahal sebenarnya kamu tidak sanggup.
Berkata 'tidak', sesekali diperlukan, khususnya jika pekerjaan kamu tak mampu kamu selesaikan. Jujurlah pada atasan jika kamu tak sanggup melaksanakan sebuah pekerjaan. Karena hal tersebut bisa membuatmu lebih bahagia.
Namun tentunya tak semua pekerjaan harus ditolak, malah jika perlu, kamu bisa ajukan diri untuk sebuah pekerjaan yang sanggup untuk kamu kerjakan.
Hal itu lebih baik ketimbang kamu mencoba untuk menyenangkan semua orang, bisa jadi bisa membuat beban kamu menumpuk dan membawamu pada lingkaran stres.
Baca Juga: Tips Tampil Awet Muda untuk para Laki-Laki, Dijamin Ampuh!
3. Jangan Bawa Masalah Pribadi ke Kantor

Keluarga di rumah merupakan orang-orang yang kamu sayangi. Biasanya masalah yang menimpa mereka pun, akan membuat pikiranmu dipenuhi oleh kesedihan dan kegalauan. Sisi psikologis itu berisiko berdampak pada tingkat kebahagiaan kamu di kantor.
Jadi sebaiknyakesampingkanlah masalah dalam kehidupan pribadi kamu saat berada di kantor. Agar ketenangan serta kenyamanan bekerja kamu bisa tetap terjaga.
Tapi, jika masalah pribadi yang kamu alami sangat penting. Sebaiknya kamu mengambil cuti untuk menyelesaikannya, jangan biarkan fokus kamu terbagi dua dengan tugas di kantor.
4. Hindari Menunda Pekerjaan

Salah satu cara lebih bahagia dikantor ialah tak menunda pekerjaan. Hal ini terkesean sepele, tapi membutuhkan konsistensi dalam melakukannya. Karena mengerjakan tugas kantor sesuai jadwal, dapat mendatangkan rasa bangga pada diri sendiri, hingga menimbulkan kepuasan.
Selain itu, menunda pekerjaan pun dapat membuat pekerjaanmu menumpuk, dan dikerjakan scara terburu-buru, hal itu bisa memicu stres. Selain tak menangguhkan pekerjaan, pilihlah tugas untuk kamu selesaikan berdasarkan prioritas.
5. Luangkan Waktu untuk Berlibur dan Merawat Diri

Tips yang terakhir ialah jangan paksakan diri kamu terus mengerjakan pekerjaan di kantor. Apalagi jika stres telah mulai mengusik fokus kamu saat bekerja.
Untuk mengatasi stres kerja, sebaiknya sesekali kamu ambil jatah cuti untuk berlibur. Atau kamu dapat memanfaatkan waktu diakhir pekan untuk belibur.
Cobalah untuk mengistirahatkan pikiran kamu dari hal-hal terkait pekerjaan. Seperti dengan tak memeriksa email ketika dirumah atau saat berlibur. PAstikan juga mematikan ponsel ketika berada dirumah.
Lalu, jangan lupa merawat diri dan kesehatan kamu dengan pola makan yang bernutrisi, menjalankan pola hidup sehat dengan rajin berolahraga, serta istirahat yang cukup. (ryn)
Baca Juga: Stres Bisa Bikin Kamu Tambah Gendut! Ini Penjelasan Ilmiahnya