MerahPutih.com - Terpidana kasus terorisme, Abu Bakar Ba'asyir (82) yang divonis 15 tahun telah bebas murni dan langsung pulang di kediamannya di pondok pesantren (Ponpes) Al-Mukmin Ngruki, Desa Cemani, Kecamatan Grogol, Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah, Jumat (8/1) pukul 13.36 WIB.
Sehari setelah berada di rumah, Ba'asyir mulai menerima tamu dengan jumlah terbatas dengan tetap menerapkan protokol kesehatan COVID-19.
Juru bicara Ponpes Al-Mukmin Ngruki Endro Sudarsono membenarkan, adanya aktivitas ustad Ba'asyir sehari setelah setelah bebas menerima tamu. Tamu yang datang tidak sembarangan karena harus didaftar dulu dari keluarga Ba'asyir.
Baca Juga:
Ba'asyir Bebas Jumat, Spanduk Ucapan Selamat Datang Bertebaran di Ponpes Al-Mukmin
"Tamu mulai masuk ke dalam kompleks Ponpes Al-Mukmin Ngruki sekitar pukul 08.00 WIB," kata Endro, Sabtu (9/1).
Endro mengatakan, ada sebanyak 20 sampai 26 orang yang telah mendapatkan persetujuan dari pihak keluarga untuk menemui Ba'asyir di rumah. Selama masuk ponpes tamu diberikan id card khusus kunjungan.
"Hanya tamu yang terdaftar dari keluarga yang boleh masuk menemui beliau (Ba'asyir). Tamu yang masuk langsung diberikan kartu tanda pengenal khusus," katanya.
Ia mengatakan, tamu yang datang dari orang luar ponpes. Dari sejumlah ustaz ponpes juga ada yang datang menjenguk Ba'asyir. Disinggung terkait tamu yang datang dari kalangan mana saja, ia menjelaskan diantaranya datang dari tokoh ormas di Soloraya.

"Selama menemui tamunya beliau (Ba'asyir) didampingi anaknya dan TPM (Tim Pengacara Muslim)," tutur dia.
Ia mengatakan, selama menerima tamu tidak ada acara syukuran atau tausiah. Selama pertemuan sifatnya hanya santai ngobrol dan makan bersama.
"Rata-rata tamu yang datang berjalan singkat tidak terlalu lama. Hanya sekedar bersilaturahim saja dan ramah tamah," ucapnya.
Ia menambahkan, sehari setelah bebas di rumah, Ba'asyir lebih banyak beristirahat. Ba'asyir juga menyempatkan diri berjalan-jalan di dalam ponpes usai Salat Subuh berjamaah di masjid kompleks ponpes. (Ismail/Jawa Tengah)
Baca Juga:
Ba'asyir Bakal Isi Keseharian dengan Berdakwah