[HOAKS atau FAKTA]: Survei Elektabilitas Anies 120,8 Persen Kalahkan Ganjar dan Prabowo Tangkap layar konten hoaks. (Foto: Mafindo)

MerahPutih.com - Sebuah akun Twitter bernama “MayaA62580468” mengunggah cuitan berupa gambar yang diklaim merupakan hasil survei elektabilitas Anies Baswedan.

Gambar itu diambil dari akun aniesbaswedan_ri1 yang menunjukkan angka 120,8 persen untuk Anies baswedan. Lalu, disebelah kiri ada Prabowo Subianto sebesar 19,3 persen, dan sebelah kanan ada Ganjar Pranowo sebesar 18.8 persen.

Baca Juga:

[HOAKS atau FAKTA]: Tilang Online, Pelanggar Diminta Transfer Rp 138 Ribu ke Bank Permata

NARASI

“KADRUN KLO BKIN HOAX, TOLOLNYA KBNGETEN. SURVEY HOAXNYA KADRUN BKIN PERUT MULES EMNG ADA SURVEY MLEBIHI 100 PERSEN

FAKTA

Berdasarkan hasil penelusuran, Gambar asli ditemukan pada akun instagram aniesbaswedan_ri1 yang diposting pada Juli 2022 lalu menunjukkan 20,8 persen bukan 120,8 persen.

Baca Juga:

[HOAKS atau FAKTA]: AS Kerahkan Kapal Perang Bantu Australia Kuasai Pulau Pasir

Dalam gambar tertulis bahwa survei tersebut dilakukan oleh Polmatrix indonesia yang dilakukan pada 16-21 Juni 2022 terhadap 2 ribu responden mewakili 34 Provinsi.

KESIMPULAN

Gambar suntingan atau editan. Gambar asli ditemukan pada akun instagram aniesbaswedan_ri1 yang diposting pada Juli 2022 lalu menunjukkan 20,8 persen bukan 120,8 persen. (Knu)

Baca Juga:

[HOAKS atau FAKTA]: Makanan Kaleng Produksi Thailand Terkontaminasi AIDS

LAINNYA DARI MERAH PUTIH
Komisi III Setujui 3 Calon Hakim Agung
Indonesia
Komisi III Setujui 3 Calon Hakim Agung

Ketiga calon hakim agung kamar perdata Lucas Prakoso, calon hakim agung kamar Tata Usaha Negara Lulik Tri Cahyaningrum, dan calon hakim agung kamar agama Imron Rosyadi.

KY Minta Publik Hargai Kemandirian Hakim dalam Sidang Vonis Ferdy Sambo
Indonesia
KY Minta Publik Hargai Kemandirian Hakim dalam Sidang Vonis Ferdy Sambo

Publik diminta untuk bersama-sama menjaga dan menghormati kemandirian hakim dalam memutuskan vonis terhadap Ferdi Sambo dan Putri Candrawathi.

[HOAKS atau FAKTA]: COVID-19 Sudah Diprediksi Sejak 2013
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: COVID-19 Sudah Diprediksi Sejak 2013

Akun Twitter @InternetH0F (internet hall of fame) mengunggah tangkapan layar yang memperlihatkan foto tentang prediksi virus corona.

DPR Sebut Tilang Manual Perlu Diaktifkan
Indonesia
DPR Sebut Tilang Manual Perlu Diaktifkan

Seiring dengan meningkatnya ketidakpatuhan warga saat berkendara, Komisi III DPR RI mendukung rencana Polri yang akan memberlakukan kembali tilang manual bagi pelanggar lalu lintas. Namun, hal ini tidak menghilangkan fungsi Electronic Traffic Law Enforcement (ETLE).

Pemprov DKI Gelar Pangan Murah Keliling di RPTRA
Indonesia
Pemprov DKI Gelar Pangan Murah Keliling di RPTRA

Pemerintah DKI Jakarta mengadakan kegiatan Pangan Murah Keliling di Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA) Kecapi, Pasar Minggu, Jakarta Selatan pada Jumat (14/4). Acara ini hasil sinergi Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Perikanan (KPKP), Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, dan UKM (PPKUKM), PD Pasar Jaya, serta PT. Sinar Mas.

Survei Indikator: Kejaksaan jadi Lembaga Penegak Hukum Paling Dipercaya Publik
Indonesia
Survei Indikator: Kejaksaan jadi Lembaga Penegak Hukum Paling Dipercaya Publik

Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia, Burhanuddin Muhtadi, menyatakan angka 80,6 persen sekaligus kembali menempatkan Kejaksaan di posisi tertinggi di antara lembaga penegak hukum lainnya.

Prabowo Temui Relawan Jokowi di Solo Malam Ini
Indonesia
Prabowo Temui Relawan Jokowi di Solo Malam Ini

Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka mengatakan pertemuan itu digelar di Omah Semar, Kelurahan Jajar, Kecamatan Laweyan, Solo, Jumat (19/5) malam.

Politik Masih Jadi Ajang Transaksi Bisnis
Indonesia
Politik Masih Jadi Ajang Transaksi Bisnis

Proses politik yang semestinya dilakukan secara hati nurani kemudian menjadi transaksi bisnis.

Pilpres 2024 Diprediksi Berlangsung Ketat hingga Dua Putaran
Indonesia
Pilpres 2024 Diprediksi Berlangsung Ketat hingga Dua Putaran

Ada potensi Pilpres 2024 digelar dalam dua putaran.

DPR Khawatir Ketidakpatuhan Bayar Pajak Menurun Akibat Ulah Pejabat Pamer Harta
Indonesia
DPR Khawatir Ketidakpatuhan Bayar Pajak Menurun Akibat Ulah Pejabat Pamer Harta

Perilaku oknum pejabat di Direktorat Jenderal Pajak (DJP) dan Bea Cukai di Kementerian Keuangan belakangan viral karena memamerkan hartanya di media sosial. Bahkan, diantara mereka ada yang memiliki kekayaan fantastis.