Granola Sehat Kaya Manfaat


Granola camilan sehat mudah dbawa. (foto: unsplash/jade wulfraat)
PARA pengikut tren diet pastilah tidak asing dengan granola. Granola memang lagi populer, terutama untuk sarapan dan camilan.
Granola terdiri dari rolled oats (biji gandum yang sudah digiling jadi pipih), biji-bijian, madu, dan beras. Bahan-bahan tersebut kemudian dipanggang sampai jadi garing. Ada juga beberapa macam granola yang dicampur dengan kismis, buah kering, kurma, dan kacang almond.
Kebanyakan orang mengonsumsi granola dalam kemasan yang mudah dibawa. Namun, ada juga yang mengonsumsi granola bersama dengan yoghurt, madu, stroberi, pisang, dan buah-buah lain. Sebagai variasi menu sarapan dan tambahan nutrisi, granola bisa juga ditambahkan ke dalam sereal.
BACA JUGA:
Jangan Lengah, Ini 3 Miskonsepsi Suplemen Kesehatan yang Wajib Diketahui
Menurut United States Department of Agriculture (USDA), satu mangkuk granola mengandung 600 kalori, 28 gram lemak, 18 gram protein, 65 gram karbohidrat, 24,5 gram gula, dan 11 gram serat. Namun, kandungan nutrisi granola berbeda-beda, tergantung dari produk atau penyajiannya.
Dengan kandungan nutrisi tersebut, granola memiliki berbagai manfaat untuk tubuh. Berikut manfaat granola.
1. Menangkal radikal bebas penyebab kanker

Granola mengandung vitamin B1, vitamin E, dan asam folat. Vitamin E didapatkan dari biji-bijian, minyak, dan kacang pada granola. Kandungan itu berfungsi sebagai antioksidan yang akan melindungi tubuh kamu dari radikal bebas yang dapat menyebabkan kerusakan sel serta pertumbuhan sel kanker.
2. Melindungi sistem saraf

Folat dan vitamin B1 memiliki fungsi untuk melindungi fungsi saraf. Nutrisi tersebut juga baik untuk metabolisme dan pertumbuhan sel, serta mencegah cacat tabung saraf pada bayi baru lahir.
3. Menjaga kekuatan tulang

Granola juga kaya mineral, seperti fosfor, magnesium, selenium, besi, dan tembaga. Magnesium memiliki fungsi yang baik untuk tubuhmu. Fosfor membantu menjaga keseimbangan tubuh. Selenium, tembaga, dan besi penting untuk memelihara kekuatan dan perkembangan tulang.
Selain itu, mineral juga sangat diperlukan untuk produksi sel darah merah dan jaringan penyambung. Mineral-mineral tersebut membantu menjaga kesehatan tubuh kamu, menjaga kekebalan tubuh, dan fungsi jantung serta saraf.(dwi)
Bagikan
Berita Terkait
DPR Desak Pemerintah Perkuat Respons KLB Malaria di Parigi Moutong

Kecemasan dan Stres Perburuk Kondisi Kulit dan Rambut

Menkes AS Pecat Ribuan Tenaga Kesehatan, Eks Pejabat CDC Sebut Pemerintah Bahayakan Kesehatan Masyarakat

Intermittent Fasting, antara Janji dan Jebakan, Bisa Bermanfaat Juga Tingkatkan Risiko Kardiovaskular

Rencana Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan Belum Dapat 'Lampu Hijau' DPR, Legislator Soroti Pentingnya Keadilan Sosial dan Akurasi Data Penerima Bantuan Iuran

Prabowo Janji Bikin 500 Rumah Sakit, 66 Terbangun di Pulau Tertinggal, Terdepan dan Terluar

Prabowo Resmikan Layanan Terpadu dan Institut Neurosains Nasional di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional

Viral Anak Meninggal Dunia dengan Cacing di Otak, Kenali Tanda-Tanda Awal Kecacingan yang Sering Dikira Batuk Biasa

Periksakan ke Dokter jika Vertigo Sering Kambuh Disertai Gejala Lain, Bisa Jadi Penanda Stroke

Iuran BPJS Kesehatan Bakal Naik, Alasanya Tambah Jumlah Peserta Penerima Bantuan Iuran
