Dua Pasang Calon Gelar Kampanye Akbar, Polisi Cari Cara Massa Tidak Overload

Angga Yudha PratamaAngga Yudha Pratama - Rabu, 07 Februari 2024
Dua Pasang Calon Gelar Kampanye Akbar, Polisi Cari Cara Massa Tidak Overload

Kabaharkam Polri, Komjen Fadil Imran (Antara)

Ukuran:
14
Audio:

MerahPutih.com - Polisi mengungkap rencana pengamanan kampanye akbar dua pasangan calon presiden-wakil presiden peserta Pemilu 2024 di Jakarta pada hari yang sama yakni Sabtu (10/2) mendatang.

Rencananya, paslon Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar berkampanye di Jakarta International Stadium (JIS), sedangkan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK).

Baca Juga:

Bawaslu Perintahkan Perkuat Patroli di Masa Tenang

"Terkait dengan pengamanan untuk tanggal 8, 9, 10, itu kan ada zona. Zona A, zona B, zona C. Di Jakarta sendiri tanggal 10 (Februari) itu kan ada dua titik," ujar Kabaharkam Polri, Komjen Fadil Imran di Bogor, Jawa Barat, Rabu (7/2).

Menurut Fadil, jajaran Polda Metro Jaya terus melakukan evaluasi terkait lalu lintas dan pengamanan di lokasi acara.

Dia menyebut pengaturan disiapkan demi menghindari overload massa.

"Itu untuk pengamanan rute, pengamanan jalur, pengamanan di lokasi sudah kita lakukan semaksimal mungkin dengan baik, agar tidak ada overload massa dari kedua pasangan," terangnya.

Baca Juga:

Acungan 2 Jari dari Mobil Kepresidenan Disebut Gibran Hal Bisa

Fadil menjelaskan, jajaran Polda Metro terus berkoordinasi dengan timses masing-masing capres-cawapres.

"Yang penting barangkali kami mengimbau kepada tim sukses dari masing-masing pasangan calon untuk terus membangun koordinasi dan komunikasi yang baik," tuturnya.

Baca Juga:

Nama Jokowi-Iriana Terdaftar di TPS 10 Gambir

Dia menekankan koordinasi dilakukan untuk menjamin kelancaran massa menuju JIS dan GBK.

"Ini untuk kelancaran dan tertibnya para pendukung dari dan kembali ke kediaman masing-masing. Polisi akan selalu humanis, mengedepankan tindakan pengaturan agar terjadi ketertiban," imbuh mantan Kapolda Metro Jaya ini.

#Kampanye Akbar #Prabowo Subianto #Gibran Rakabuming Raka #Anies Baswedan #Muhaimin Iskandar
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
Legislator Sarankan Komisi Reformasi Polri Langsung Diketuai Presiden Prabowo
DPR RI tidak akan terlibat dalam Komisi Reformasi Polri karena mereka nantinya yang akan mengawasi komisi.
Wisnu Cipto - Jumat, 12 September 2025
Legislator Sarankan Komisi Reformasi Polri Langsung Diketuai Presiden Prabowo
Indonesia
Prabowo Undang Tokoh Gerakan Nurani Bangsa ke Istana, Romo Magnis Datang Nyaris Telat
Pertemuan para tokoh GNB dengan Presiden Prabowo akan membahas mengenai perkembangan terakhir dan kondisi terkini bangsa Indonesia.
Wisnu Cipto - Kamis, 11 September 2025
Prabowo Undang Tokoh Gerakan Nurani Bangsa ke Istana, Romo Magnis Datang Nyaris Telat
Indonesia
Kursi Menko Polkam dan Menpora Masih Kosong, Prabowo: Tunggu Waktunya
Kursi Menko Pulkam dan Menpora kini masih kosong. Presiden RI, Prabowo Subianto mengatakan, hanya menunggu waktu saja,
Soffi Amira - Kamis, 11 September 2025
Kursi Menko Polkam dan Menpora Masih Kosong, Prabowo: Tunggu Waktunya
Indonesia
Gibran Tegaskan Reshuffle Kabinet Merah Putih Sudah Diperhitungkan Matang oleh Prabowo untuk Optimalkan Kinerja Pemerintah dan Pelayanan Publik
Seluruh prosesi pengangkatan dan pemberhentian ini didasarkan pada Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 86P Tahun 2025
Angga Yudha Pratama - Rabu, 10 September 2025
Gibran Tegaskan Reshuffle Kabinet Merah Putih Sudah Diperhitungkan Matang oleh Prabowo untuk Optimalkan Kinerja Pemerintah dan Pelayanan Publik
Indonesia
Copot Sri Mulyani hingga Budi Arie, Pengamat Duga Prabowo Mau Lepas 'Warisan' Jokowi
Presiden RI, Prabowo Subianto, dinilai ingin melepas orang-orang di era Jokowi. Empat dari lima menteri yang dicopot pernah bertugas di era Jokowi.
Soffi Amira - Rabu, 10 September 2025
Copot Sri Mulyani hingga Budi Arie, Pengamat Duga Prabowo Mau Lepas 'Warisan' Jokowi
Indonesia
Pakar Nilai Menteri Baru Harus Berhati-hati dalam Berkomunikasi dan Fokus Pada Program 'Quick Wins'
Alasan politis terkait dengan upaya meredam ketegangan atau kontroversi
Angga Yudha Pratama - Rabu, 10 September 2025
Pakar Nilai Menteri Baru Harus Berhati-hati dalam Berkomunikasi dan Fokus Pada Program 'Quick Wins'
Indonesia
Dinilai Mengejutkan, IPR Sebut Reshuffle Kabinet Prabowo Fokus pada Ekonomi dan Politik Hukum
Direktur Eksekutif Indonesia Political Review (IPR), Iwan Setiawan mengatakan, reshuffle kabinet Prabowo cukup mengejutkan. Ia mengatakan, kabinet ini berfokus pada ekonomi dan hukum.
Soffi Amira - Selasa, 09 September 2025
Dinilai Mengejutkan, IPR Sebut Reshuffle Kabinet Prabowo Fokus pada Ekonomi dan Politik Hukum
Indonesia
Arahan Prabowo untuk Anggota DPR Fraksi Gerindra: Harus Mawas Diri dan Jaga Ucapan serta Perilaku
Prabowo melakukan pertemuan dengan sejumlah anggota DPR Fraksi Gerindra di Kertanegara, Senin (8/9) malam.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 09 September 2025
Arahan Prabowo untuk Anggota DPR Fraksi Gerindra: Harus Mawas Diri dan Jaga Ucapan serta Perilaku
Indonesia
Legislator Gerindra Malam Ini Kumpul di Kertanegara, Akses Jalan Depan Rumah Prabowo Ditutup untuk Umum
Selain anggota Fraksi Gerindra, Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi, yang juga kader Gerindra, terlihat hadir di lokasi
Angga Yudha Pratama - Senin, 08 September 2025
Legislator Gerindra Malam Ini Kumpul di Kertanegara, Akses Jalan Depan Rumah Prabowo Ditutup untuk Umum
Indonesia
Profil Mukhtarudin yang Dilantik Jadi Menteri P2MI, Gantikan Posisi Abdul Kadir Karding
Mukhtarudin baru saja dilantik jadi Menteri P2MI. Ia menggantikan posisi Abdul Kadir Karding. Lalu, bagaimana sepak terjang kariernya?
Soffi Amira - Senin, 08 September 2025
Profil Mukhtarudin yang Dilantik Jadi Menteri P2MI, Gantikan Posisi Abdul Kadir Karding
Bagikan