Dirjen HAM Tanggapi Kasus Dugaan Pelecehan Seksual Miss Universe Indonesia Direktur Jenderal HAM Kemenkumham Dhahana Putra di Kota Malang, Jawa Timur, Kamis (8/6/2023). (ANTARA/HO-Humas Kemenkumham Jatim)

MerahPutih.com - Direktur Jenderal Hak Asasi Manusia Kementerian Hukum dan HAM (Dirjen HAM Kemenkumham) Dhahana Putra menanggapi kasus dugaan pelecehan seksual pada kontes kecantikan Miss Universe Indonesia 2023. Menurutnya, hal tersebut sebagai catatan buruk bagi kompetisi perempuan untuk mengaktualisasikan diri tersebut.

“Jika terbukti benar, kami melihat ini sebagai catatan buruk dalam kontes Miss Universe karena pelecehan seksual jelas tidak sejalan dengan tujuan diselenggarakannya ajang Miss Universe,” ujarnya dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Sabtu (12/8).

Baca Juga

Kasus Asusila Miss Universe Indonesia, Sandiaga: Kita Hormati Proses Hukum

Kata dia, pelecehan seksual tidak dapat ditoleransi dengan dalih apa pun di Indonesia. Indonesia, tambah dia, telah meratifikasi Konvensi International Convention on Elimination of All Forms of Discrimation Againts Women (CEDAW), serta mengesahkan Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2022 tentang Tindak Pidana Kekerasan Seksual (UU TPKS).

“Yang menjadi bukti keseriusan negara untuk memberikan perlindungan dan penghormatan HAM terutama terkait isu kekerasan seksual,” tutur Dhahana.

Dia mengingatkan bahwa pelaku pelecehan seksual akan mendapatkan ancaman yang serius sebagaimana diatur misalnya di dalam Pasal 12 atau Pasal 13 UU TPKS.

"Harapannya, dengan ancaman yang berat semacam itu maka dapat mencegah terjadinya pelecehan seksual," ucapnya.

Dhahana mengatakan pihaknya bersama Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Kementerian PPPA) dan kementerian/lembaga terkait lainnya tengah menggodok satu dari tujuh peraturan pelaksana UU TPKS, yaitu Rancangan Peraturan Pemerintah (RPP) tentang Pencegahan Tindak Pidana Kekerasan Seksual serta Penanganan, Pelindungan, dan Pemulihan Korban Tindak Pidana Kekerasan Seksual.

“Perlu kami tegaskan kembali bahwa pelecehan seksual yang menimpa sejumlah saudari kita para finalis Miss Universe Indonesia ini terang-terangan bertentangan dengan upaya pemerintah mendorong penghormatan dan perlindungan HAM bagi perempuan,” tuturnya.

Baca Juga

Puluhan Finalis Miss Universe Indonesia Diduga jadi Korban Pelecehan Seksual

Untuk itu, dia mengapresiasi langkah cepat aparat kepolisian dalam merespons laporan yang disampaikan para terduga korban pelecehan seksual kontes kecantikan tersebut.

“Respons cepat kepolisian menangani laporan ini menunjukkan bahwa pemahaman aparat penegak hukum terhadap isu pelecehan seksual telah semakin baik,” ujarnya.

Di samping itu, Dhahana mengajak para pihak penyelenggara Miss Universe Indonesia untuk mengevaluasi aktivitas bisnisnya sehingga dapat melakukan upaya-upaya pencegahan agar kejadian serupa tidak kembali terulang di kemudian hari.

Sebab, ujarnya, apabila pelecehan seksual dibiarkan maka dikhawatirkan akan berdampak negatif, khususnya terhadap industri ekonomi kreatif dan pariwisata di Tanah Air.

“Jangan sampai dugaan pelecehan seksual di ajang Miss Universe Indonesia ini memberi kesan bahwa industri ekonomi kreatif dan pariwisata kita tidak ramah HAM khususnya perempuan,” tambahnya.

Dhahana menambahkan bahwa Kemenkumham bersama kementerian/lembaga yang tergabung di dalam Gugus Tugas Nasional Bisnis dan HAM (GTN BHAM) terus melakukan pula pengarusutamaan bisnis dan HAM di Tanah Air, salah satunya melalui aplikasi Penilaian Risiko Bisnis dan HAM (PRISMA).

“Melalui aplikasi PRISMA, kami ingin mendekatkan nilai-nilai HAM dengan dunia bisnis agar dapat sejalan dengan United Guiding Principles on Business and Human Rights (UNGPs) sehingga para pelaku usaha dalam menjalankan bisnisnya menghormati HAM yang tentunya juga memberikan citra positif bagi pelaku usaha itu sendiri,” pungkasnya. (*)

Baca Juga

Polisi Periksa CCTV Hotel Lokasi Pelecehan Seksual Finalis Miss Universe

LAINNYA DARI MERAH PUTIH
Prabowo Serukan Bantu Palestina di Forum Menteri Pertahanan Negara ASEAN
Indonesia
Prabowo Serukan Bantu Palestina di Forum Menteri Pertahanan Negara ASEAN

Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto menekankan sikap Indonesia yang terus berkomitmen dalam memberikan bantuan terhadap korban yang terus berjatuhan dalam konflik Palestina-Israel.

Papua Barat Daya Resmi jadi Provinsi ke-38
Indonesia
Papua Barat Daya Resmi jadi Provinsi ke-38

"Saya Menteri Dalam Negeri atas nama presiden Indonesia dengan ini meresmikan provinsi Papua Barat Daya berdasarkan UU nomor 29 tahun 2022, semoga Tuhan Yang Maha Kuasa meridai kita semua," kata Menteri Dalam Negari (Mendagri) Tito Karnavian

Korlantas Berikan Tips agar Tidak Kena 'Prank' saat Beli Kendaraan Bekas
Indonesia
Korlantas Berikan Tips agar Tidak Kena 'Prank' saat Beli Kendaraan Bekas

Kasi Standar Subdit STNK Ditregident AKBP Petrus Aldo Siahaan pun memberikan beberapa tips agar calon pembeli mobil bekas tak terkena 'prank'.

DPR Ingatkan Pemerintah Tak Sporadis Atasi Polusi Udara
Indonesia
DPR Ingatkan Pemerintah Tak Sporadis Atasi Polusi Udara

Wakil Ketua Komisi IX DPR RI Charles Honoris meminta pemerintah membuat rencana jangka panjang guna melindungi masyarakat dari tercemarnya udara.

Mendag Musnahkan 2.300 Ton Baja Tak Sesuai SNI
Indonesia
Mendag Musnahkan 2.300 Ton Baja Tak Sesuai SNI

Kementerian Perdagangan (Kemendag) memusnakan produk baja tulangan beton (BjTB) berjumlah 419.537 batang dengan berat 2.302 ton atau senilai Rp 32,23 miliar pada Kamis (12/1) di Kabupaten Tangerang, Banten.

Survei Indikator: Kepercayaan Publik Terhadap Polri Naik Lagi, Kini di Atas KPK
Indonesia
Survei Indikator: Kepercayaan Publik Terhadap Polri Naik Lagi, Kini di Atas KPK

Kali ini, posisinya sudah di atas Komisi Pemberantasan Korupsi.

Anies Puji Menlu Retno Suarakan Kemerdekaan Palestina di Forum Dunia
Indonesia
Anies Puji Menlu Retno Suarakan Kemerdekaan Palestina di Forum Dunia

Dalam pidatonya, eks Gubernur DKI Jakarta itu memuji Menteri Luar Negeri (Menlu) Retno Marsudi yang menyuarakan kemerdekaan Palestina di setiap forum diskusi dunia.

Polisi Usut Hilangnya TKW Diduga Korban Pembunuhan Berantai di Jawa Barat
Indonesia
Polisi Usut Hilangnya TKW Diduga Korban Pembunuhan Berantai di Jawa Barat

Perkembangan terbaru bahwa ada beberapa orang yang menjadi korban tersangka dan saat ini sedang dalam perjalanan ke Jakarta untuk dilakukan pemeriksaan.

Polri Beberkan Peran 2 Terduga Teroris yang Ditangkap di Lombok
Indonesia
Polri Beberkan Peran 2 Terduga Teroris yang Ditangkap di Lombok

Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Divisi Humas Polri Brigjen Pol. Ahmad Ramadhan membeberkan peran kedua terduga teroris itu.

Publik Silakan Tempuh Jalur Hukum jika Tak Puas dengan KUHP Baru
Indonesia
Publik Silakan Tempuh Jalur Hukum jika Tak Puas dengan KUHP Baru

Bambang Pacul mempersilakan kepada pihak-pihak yang tidak puas dengan kehadiran KUHP baru untuk menempuh jalur hukum.