MUNCULNYA kerutan di dahi sering dikaitkan dengan tanda penuaan. Tapi jangan khawatir, ada beberapa cara untuk menghilangkan kerutan di dahi, baik dengan perawatan mandiri di rumah maupun di dokter atau kamu klinik kecantikan.
Garis halus atau kerutan di dahi akan muncul secara alami saat menuju usia lanjut 40-50 tahun. Namun, kondisi seperti ini bukan berarti tak bisa terjadi pada orang yang usianya lebih muda. Seperti dilansir Alodokter, paparan sinar matahari dan gaya hidup yang tak sehat.
Merokok, mengonsumsi minuman alkohol secara rutin, dan tidak mengelola stres dengan baik, dapat menjadi pemicu utama munculnya kerutan di dahi pada orang yang berusia muda.
Baca juga:
Lagi-lagi, kamu tidak perlu khawatir. Karena ada berbagai cara yang bisa kamu lakukan untuk mencegah atau menghilangkan kerutan pada dahi. Secara umum terdapat dua cara yang bisa kamu lakukan untuk mengatasi munculnya kerutan di dahi.
Pertama, kamu bisa lakukan perawatan secara medis. Medis merupakan cara yang paling efektif untuk menghilangkan kerutan pada dahi kamu. Ada beberapa prosedur medis yang dapat kamu coba untuk mengatasi kerutan. Seperti botox, suntik filler, mikrodermabrasi, terapi laser, peeling, dan platelet rich plasma.
Berbagai prosedur perawatan di atas tergolong aman bila kamu lakukan oleh dokter kecantikan, maupun dokter kulit yang sudah berpengalaman dalam profesinya. Biasanya, dokter akan membantu kamu untuk memilih jenis perawatan apa yang cocok untuk kondisi kulit kamu.
Selain itu, dokter juga memberi tahu cara meminimalkan risiko efek samping yang dapat muncul dari masing-masing tindakan. Misalkan kemerahan di kulit, bengkak, kulit menjadi kering, atau perubahan warna kulit.
Baca juga:
Kedua, selain cara medis kamu juga bisa menghilangkan dengan cara alami. Kamu bisa menjadikan bahan-bahan alami menjadi masker wajah untuk menghilangkan kerutan di dahi. Walau bahan alami tidak dapat menghilangkan kerutan dengan cepat, tetapi cara ini dinilai cukup praktis dan lebih hemat. Kamu bisa menggunakan madu, lidah buaya, minyak zaitun, dan putih telur.
Kamu juga bisa mencoba krim perawatan wajah yang mengandung bahan-bahan tertentu. Seperti retinoid, asam alfahidroksi, atau asam hialuronik, untuk mengurangi kerutan di dahi.
Lalu bagaimana cara mencegah munculnya kerutan di dahi? Untuk mencegah kerutan di dahi kamu bisa mulai membiasakan kebiasaan yang tidak menimbulkan kerutan. Seperti tidur telentang, konsumsi air putih yang cukup, konsumsi makanan yang tinggi antioksidan, dan gunakan tabir surya. (zvw)
Baca juga:
Lindungi Kulit dari Paparan Polusi, Pakai Sunscreen SPF 30 atau 50?
