Wisata Indonesia

Banyu Nget, Air Terjun Hits di Tengah Hutan Durian

Zulfikar SyZulfikar Sy - Selasa, 16 April 2019
Banyu Nget, Air Terjun Hits di Tengah Hutan Durian

Banyu Nget memiliki suhu lebih hangat dibanding tempat lainnya. (Foto: instagram.com/m_fadhil06)

Ukuran:
14
Audio:

SAAT kamu melancong ke Jawa Timur, jangan lewatkan untuk berwisata ke Air Terjun Banyu Nget. Wisata rintisan Banyu Nget terletak di tengah hutan durian Desa Dukuh, Kecamatan Watulimo, Kabupaten Trenggalek.

Nama Banyu Nget diambil dari karakter air di salah satu area telaga yang memang airnya terasa lebih hangat. Dahulu sebelum area itu resmi dibuka sebagai destinasi wisata, Banyu Nget di bawah telaga Urang Kambu dan Kedung Ombo itu banyak menjadi "jujugan" (tujuan) warga yang percaya air hangat alami tersebut memiliki khasiat untuk penyembuhan penyakit dan obat awet muda.

Lokasinya yang berada di tengah jalur menuju Pantai Prigi dan Pasir Putih, membuat destinasi wisata yang dikelola langsung oleh Perum Perhutani bersama masyarakat desa hutan (LMDH) ini mudah diakses pengunjung.


1. Pengunjung Banyu Nget terus bertambah dari hari ke hari

 Banyu Nget kini semakin populer sebagai destinasi wisata. (Foto: instagram.com/azkingnorgay)
Banyu Nget kini semakin populer sebagai destinasi wisata. (Foto: instagram.com/azkingnorgay)

Angka kunjungan terus meningkat, khususnya pada Sabtu-Minggu atau hari libur sekolah dan hari besar. Jumlah wisatawan yang datang, bisa mencapai lebih dari 2.000-an kunjungan tiap bulan.

Belum bisa dikatakan "banyak banget" memang. Volume kunjungan kadang masih naik-turun. Masih di bawah angka kunjungan rata-rata ke Pantai Prigi dan Pasir Putih yang lebih dulu masyhur dan saat ini rata-rata jumlah wisatawan mencapai kisaran 5.000-an orang tiap bulan, bahkan bisa tembus 10 ribu saat libur panjang tahun baru dan Lebaran.

Baca juga berita lainnya dalam artikel:

Melancong ke Gorontalo, Ini Tempat Wisata Paling Hits yang Tak Boleh Kamu Lewatkan


2. Banyu Nget mudah diakses dari Kota Trenggalek

 Akses Banyu Nget cukup mudah dijangkau dari kota. (Foto: instagram.com/richodwimukti)
Akses Banyu Nget cukup mudah dijangkau dari kota. (Foto: instagram.com/richodwimukti)

Setidaknya, wisata Banyu Nget memberi alternatif pilihan bagi wisatawan yang bosan dengan suasana pantai dan ingin menikmati panorama alam berupa air terjun di pinggiran hutan durian.

Akses menuju wisata Banyu Nget sangat mudah. Dari Kota Trenggalek atau Tulungagung, jaraknya hampir sama. Sekitar 30 kilometer dengan menyusuri jalur utama searah menuju Pantai Prigi yang terletak di ujung timur pesisir selatan Trenggalek.

Tapi jangan kebablasan. Sekitar tiga kilometer sebelum sampai pantai, di jalur menurun atau setelah mencapai jalan menanjak, tepatnya di pertigaan pasar Desa Sawahan, beloklah ke kanan (barat) untuk melanjutkan perjalanan menuju destinasi wisata Banyu Nget yang ada di Desa Dusun Ketro, Desa Dukuh.

Jaraknya hanya sekitar 1,5 kilometer, jalan beraspal sampai area parkir. Di sini, titipkan saja kendaraan dengan biaya jasa parkir Rp 5.000 untuk motor dan Rp 10.000 untuk kendaraan roda empat.

Baca juga berita lainnya dalam artikel:

Pantai-Pantai Terbaik di Dunia untuk Kitesurfing, Impian Para Penggemar Olahraga Ekstrem


3. Jalan masuk ke Banyu Nget masih asri

  Banyu Nget memiliki pemandangan asri sepanjang perjalanannya. (Foto: instagram.com/fikri_haikal1075)
Banyu Nget memiliki pemandangan asri sepanjang perjalanannya. (Foto: instagram.com/fikri_haikal1075)

Dari area parkir, pengunjung akan disambut lokasi swafoto dengan latar tulisan Banyu Nget yang dibuat cukup mencolok di tengah taman bunga warna-warni.

Tidak usah berlama-lama berswafoto. Cukup beberapa jepretan foto dan segeralah melanjutkan perjalanan kecil menyusuri jalan setapak di area hutan yang masih asri dan lebat.

Tapi sebelum masuk terlalu jauh ke dalam, jangan lupa untuk membeli dulu tiket masuk destinasi wisata rintisan itu sebesar Rp 5.000 per orang. Pengunjung bisa menikmati wahana wisata air terjun dan berendam di telaga-telaga kecil di bawahnya sampai puas.

Baca juga berita lainnya dalam artikel:

Pantai Bido, Surga Para Pemburu Keindahan Bahari di Maluku Utara


4. Pengelola menyediakan wahana tambahan yang kekinian

 Banyu Nget dilengkapi dengan wahana kekinian. (Foto: Instagram @sulih_el)
Banyu Nget dilengkapi dengan wahana kekinian. (Foto: Instagram @sulih_el)

Perjalanan menyusuri objek wisata Banyu Nget seluas tujuh hektare ini memang cukup membuat nafas "ngos-ngosan". Sebenarnya tidak terlalu jauh, tapi karena jalannya yang naik turun, membuat keringat lumayan bercucuran. Namun semua letih itu akan terbayar lunas di dalam. Beberapa lokasi wahana tambahan disediakan pengelola.

Mulai sepeda terbang (flying cycling) yang menyedot adrenalin, jembatan gantung untuk pejalan kaki, gazebo-gazebo untuk peristirahatan sementara pengunjung, bumi perkemahan, hammock, panggung papan berbentuk hati (love) di antara tanaman bambu dengan pemandangan aliran sungai Banyu Nget hingga air terjun urang kambu di penghujung perjalanan.

"Capek, tapi puas..," ucap Andika, salah satu pengunjung dari Tulungagung usai berendam dan berenang di telaga air terjun Urang Kambu, seperti dikutip Antara.

Baca juga berita lainnya dalam artikel: Ini Empat Resort Menyelam Indonesia yang Masuk 50 Terbaik Dunia


5. Berwisata alam sekaligus bisa menikmati durian sepuasnya

Kelebihan wisata Banyu Nget yaitu bisa sekaligus menikmati durian. (Foto: instagram.com/siti_nur_cahyaning_jagad)
Kelebihan wisata Banyu Nget yaitu bisa sekaligus menikmati durian. (Foto: instagram.com/siti_nur_cahyaning_jagad)

Bagi warga kota, berwisata di tengah hutan yang terdapat air terjun dengan aliran air yang jernih menjadi kesempatan refreshing tersendiri. Suasananya segar dan nyaman untuk melepas penat. Apalagi pada bulan-bulan ini, periode Maret-April, sedang musim durian.

Wisatawan yang datang bisa menikmati keindahan dan keasrian alam Banyu Nget sambil menikmati lezatnya buah durian di sana. Langsung dari pohonnya dengan harga super murah. Mulai Rp 15 ribu hingga Rp 40 ribu per buah, bergantung jenis dan ukurannya. Ya, pokoknya dengan modal Rp 100 ribu, cukuplah untuk makan durian sampai puas, dan beramai-ramai.

Selesai makan durian, atau sebelumnya juga boleh, jangan lupa berendam di telaga Banyu Nget. Yang ini lokasinya bukan di air terjun Urang Kambu, tapi ada di dua lokasi telaga di bawahnya. (*)

Baca juga berita lainnya dalam artikel: Jelajahi Bumi Australia, Southern Ocean Lodge Sajikan Pemandangan Samudra Antartik Menakjubkan

#Wisata Alam #Pariwisata Indonesia #Traveling #Wisata Jawa Timur #Wisata Indonesia
Bagikan
Ditulis Oleh

Zulfikar Sy

Tukang sihir

Berita Terkait

Indonesia
MBG Jadi 'Senjata Rahasia' Pemerintah untuk Tarik Wisatawan, Sampai Bikin Dunia Kagum dan Geleng-Geleng Kepala
Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) yang menjadi ujung tombak program MBG juga memiliki fungsi ganda
Angga Yudha Pratama - Kamis, 14 Agustus 2025
MBG Jadi 'Senjata Rahasia' Pemerintah untuk Tarik Wisatawan, Sampai Bikin Dunia Kagum dan Geleng-Geleng Kepala
Indonesia
DPR Desak Pemerintah Kembangkan Wisata Budaya Berbasis Desa
Politisi dari Fraksi PKB ini turut mengapresiasi kolaborasi Kemenpar dan Kementerian Kebudayaan
Angga Yudha Pratama - Selasa, 29 Juli 2025
DPR Desak Pemerintah Kembangkan Wisata Budaya Berbasis Desa
Fun
Menelusuri Jakarta Premium Outlets, Ruang Belanja Baru yang Mengusung Keberlanjutan dan Inklusi
Jakarta Premium Outlets tidak hanya menjadi surga belanja bagi para pencinta fashion, tetapi juga memperkuat citra Indonesia sebagai destinasi belanja kelas dunia.
Ananda Dimas Prasetya - Senin, 21 Juli 2025
Menelusuri Jakarta Premium Outlets, Ruang Belanja Baru yang Mengusung Keberlanjutan dan Inklusi
Fun
4 Pariwisata Bahari di Pulau Enggano, Wajib Masuk Bucket List Traveling
Pulau Enggano memiliki berbagai wisata alam hingga bahari yang layak diacungi jempol karena keasliannya yang terjaga.
Ananda Dimas Prasetya - Sabtu, 28 Juni 2025
4 Pariwisata Bahari di Pulau Enggano, Wajib Masuk Bucket List Traveling
Travel
Liburan Seru di Luar Negeri, Cobain Airbnb Experiences mulai dari Malaysia hingga Jepang
Dengan Airbnb Experiences, kamu dan keluarga dimudahkan untuk dapat menjelajah dan menjalin kebersamaan lewat perjalanan.
Dwi Astarini - Rabu, 25 Juni 2025
Liburan Seru di Luar Negeri, Cobain Airbnb Experiences mulai dari Malaysia hingga Jepang
Indonesia
Perang Timur Tengah Meledak, Indonesia Justru Panen Turis? Begini Strategi Kemenparekraf
Situasi di Timur Tengah berangsur kondusif berkat seruan dunia untuk menghentikan konflik
Angga Yudha Pratama - Rabu, 25 Juni 2025
Perang Timur Tengah Meledak, Indonesia Justru Panen Turis? Begini Strategi Kemenparekraf
Indonesia
12 Destinasi di Jakarta Pilihan Kemenparekraf untuk Libur Sekolah Juni-Juli 2025, Anak Auto Cerdas dan Happy!
Ayu menyebut bahwa setiap lokasi wisata menawarkan keunikan tersendiri, memberikan pengalaman berbeda, terutama bagi anak-anak.
Angga Yudha Pratama - Rabu, 25 Juni 2025
12 Destinasi di Jakarta Pilihan Kemenparekraf untuk Libur Sekolah Juni-Juli 2025, Anak Auto Cerdas dan Happy!
Indonesia
Polemik Tambang Tak Goyahkan Raja Ampat, Pariwisata Tetap Aman dan Berkelas Dunia
Selain Wayag dan Batangpele, wisatawan masih bisa menikmati keindahan pulau-pulau lain serta lokasi penyelaman kelas dunia seperti Manta Point, Cross Wreck, Cape Kri, dan Blue Magic
Angga Yudha Pratama - Sabtu, 14 Juni 2025
Polemik Tambang Tak Goyahkan Raja Ampat, Pariwisata Tetap Aman dan Berkelas Dunia
Indonesia
WNI Kini Bisa Kunjungi China Tanpa Visa, ini Syarat yang Wajib Dipenuhi
WNI kini bisa mengunjugi China tanpa visa. Namun, ada beberapa syarat yang harus dipenuhi sebelum berkunjung ke sana.
Soffi Amira - Kamis, 12 Juni 2025
WNI Kini Bisa Kunjungi China Tanpa Visa, ini Syarat yang Wajib Dipenuhi
Indonesia
Industri Hotel Merana di Libur Panjang, DPR Ingin Pemerintah Lakukan Hal Ini
Pemulihan industri perhotelan harus dipandang sebagai bagian dari pemulihan ekonomi nasional secara luas
Angga Yudha Pratama - Selasa, 03 Juni 2025
Industri Hotel Merana di Libur Panjang, DPR Ingin Pemerintah Lakukan Hal Ini
Bagikan