Kesehatan Mental

Apa pun Masalahnya, Jangan Benci Diri Sendiri

Andreas PranataltaAndreas Pranatalta - Sabtu, 04 Februari 2023
Apa pun Masalahnya, Jangan Benci Diri Sendiri

Belajar menyayangi diri sendiri. (Foto: Unsplash/Giulia Bertelli)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

KETIKA terjebak dalam masalah, beberapa orang seringkali menyalahkan dirinya sendiri yang tentu berbahaya bagi psikis mereka. Membenci diri sendiri atau self-hatred bisa disebabkan banyak hal. Seperti sifat perfeksionis, tidak percaya diri, atau self-esteem yang rendah.

Orang yang memiliki sifat membenci diri sendiri, mungkin pernah mengalami peristiwa traumatis, seperti pelecehan fisik, seksual, atau emosional. Jika berlarut-larut dan sulit diubah menjadi pikiran yang positif, rasa membenci diri sendiri bisa berbahaya dan menjadi toxic.

Ada beberapa tanda yang menunjukkan bahwa seseorang memiliki perasaaan benci terhadap diri sendiri. Seperti terlalu fokus pada hal yang negatif atau pesimistis. Sering membandingkan diri sendiri dengan orang lain, sulit menerima pujian dari orang lain, selalu merasa seperti orang asing, hingga rasa cemburu terhadap orang lain.

Baca juga:

Cintai Diri Sendiri, Lakukanlah 5 Hal Ini

Ingat, Jangan Membenci Diri Sendiri
Salah satu faktornya ialah memiliki jiwa perfeksionis. (Foto: Unsplash/Vinicius Wiesehofer)

Bahwa membenci diri sendiri yang berlebihan bisa membuat seseorang sulit berkembang. Hal itu disebabkan emosi negatif yang terus terpendam. Bisa jadi seseorang juga mungkin sulit menjalin hubungan dengan orang lain, baik itu teman, pasangan, atau rekan kerja.

Supaya terhindar dari bahaya membenci diri sendiri, ada beberapa hal yang bisa kamu lakukan. Hal pertama yang kamu harus lawan ialah pola pikir negatif. Rasa benci pada diri sendiri akan terus muncul ketika kamu selalu menggunakan pola pikir negatif. Saat pikiran-pikiran negatif muncul, cobalah untuk tidak mengikutinya karena hal tersebut belum tentu benar.

Baca juga:

Cintai Dulu Diri Sendiri, Baru Orang Lain

Ingat, Jangan Membenci Diri Sendiri
Bergaul dengan orang-orang disekitarmu. (Foto: Unsplash/Duy Pham)

Daripada terus menyalahkan diri sendiri. Cobalah untuk berpikir dan mencari solusi agar penyebab munculnya perasaan tersebut bisa teratasi.

Setiap kamu melakukan kesalahan atau sedang dalam masalah. Pahami bahwa kesalahan yang terjadi bukan tanda bahwa kamu gagal. Setiap individu memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing, termasukkamu. Perasaan benci diri sendiri yang dibiarkan bisa membuatmu sulit utuk berkembang.

Daripada mengandalkan orang yang tidak bisa menumbuhkan hal positif di hidupmu. Cobalah untuk mencari lingkungan dan bergaul dengan orang-orang yang bisa menghargai satu sama lain.

Berhubungan dengan orang-orang positif akan membantu kamu untuk merasa lebih baik. Kemudian rasa membenci diri sendiri lambat laun bisa menghilang. (and)

Baca juga:

Ini Dia 4 Kampanye 'Body Positivity' untuk Semakin Mencintai Diri Sendiri

#Februari Main Hati #Kesehatan Mental
Bagikan
Ditulis Oleh

Andreas Pranatalta

Stop rushing things and take a moment to appreciate how far you've come.

Berita Terkait

Olahraga
Raphael Varane Ngaku Alami Depresi saat Masih di Real Madrid, Paling Parah setelah Piala Dunia 2018!
Raphael Varane mengaku dirinya mengalami depresi saat masih membela Real Madrid. Ia menceritakan itu saat wawancara bersama Le Monde.
Soffi Amira - Rabu, 03 Desember 2025
Raphael Varane Ngaku Alami Depresi saat Masih di Real Madrid, Paling Parah setelah Piala Dunia 2018!
Indonesia
2 Juta Anak Alami Gangguan Kesehatan Mental, Kemenkes Buka Layanan healing 119.id Cegah Potensi Bunuh Diri
Kemenkes membuka layanan healing 119.id bagi warga yang mengalami stres, depresi atau memiliki keinginan bunuh diri.
Wisnu Cipto - Kamis, 30 Oktober 2025
2 Juta Anak Alami Gangguan Kesehatan Mental, Kemenkes Buka Layanan healing 119.id Cegah Potensi Bunuh Diri
Indonesia
Hasil Cek Kesehatan Gratis: 2 Juta Anak Indonesia Alami Gangguan Kesehatan Mental
Tercatat, ada sekitar 20 juta rakyat Indonesia didiagnosis mengalami gangguan kesehatan mental dari data pemeriksaan kesehatan jiwa gratis yang dilakukan.
Wisnu Cipto - Kamis, 30 Oktober 2025
Hasil Cek Kesehatan Gratis: 2 Juta Anak Indonesia Alami Gangguan Kesehatan Mental
Dunia
Ibu Negara Prancis Brigitte Macron Disebut Kena Gangguan Kecemasan karena Dituduh sebagai Laki-Laki
Sepuluh terdakwa menyebarkan apa yang oleh jaksa digambarkan sebagai ‘komentar jahat’ mengenai gender dan seksualitas Brigitte.
Dwi Astarini - Kamis, 30 Oktober 2025
  Ibu Negara Prancis Brigitte Macron Disebut Kena Gangguan Kecemasan karena Dituduh sebagai Laki-Laki
Fun
Self-Care Menjadi Ruang Ekspresi dan Refleksi bagi Perempuan, Penting untuk Jaga Kesehatan Mental
Merawat diri tidak lagi sekadar urusan penampilan fisik, tetapi juga menjadi sarana penting untuk menjaga kesehatan mental dan keseimbangan emosional.
Dwi Astarini - Senin, 13 Oktober 2025
Self-Care Menjadi Ruang Ekspresi dan Refleksi bagi Perempuan, Penting untuk Jaga Kesehatan Mental
Lifestyle
The Everyday Escape, 15 Menit Bergerak untuk Tingkatkan Suasana Hati
Hanya dengan 15 menit 9 detik gerakan sederhana setiap hari, partisipan mengalami peningkatan suasana hati 21 persen lebih tinggi jika dibandingkan ikut wellness retreat.
Dwi Astarini - Senin, 13 Oktober 2025
The Everyday Escape, 15 Menit Bergerak untuk Tingkatkan Suasana Hati
Indonesia
Smart Posyandu Difokuskan untuk Kesehatan Jiwa Ibu setelah Melahirkan
Posyandu Ramah Kesehatan Jiwa diperkuat untuk mewujudkan generasi yang sehat fisik dan mental.
Dwi Astarini - Senin, 06 Oktober 2025
Smart Posyandu Difokuskan untuk Kesehatan Jiwa Ibu setelah Melahirkan
Lifestyle
Kecemasan dan Stres Perburuk Kondisi Kulit dan Rambut
Stres dapat bermanifestasi pada gangguan di permukaan kulit.
Dwi Astarini - Kamis, 04 September 2025
Kecemasan dan Stres Perburuk Kondisi Kulit dan Rambut
Fun
Menyembuhkan Luka Batin lewat Kuas dan Warna: Pelarian Artscape Hadirkan Ruang Aman untuk Gen Z Hadapi Stres
Pelarian Artscape hadir sebagai pelampiasan yang sehat dan penuh makna.
Ananda Dimas Prasetya - Senin, 04 Agustus 2025
Menyembuhkan Luka Batin lewat Kuas dan Warna: Pelarian Artscape Hadirkan Ruang Aman untuk Gen Z Hadapi Stres
Indonesia
Mengenal Burnout yang Diduga Pemicu Diplomat Arya Daru Pangayunan Mengakhiri Hidupnya, ini Cara Mengatasinya
Kelelahan mental merupakan sindrom yang dihasilkan dari stres terkait dengan pekerjaan kronis.
Dwi Astarini - Rabu, 30 Juli 2025
Mengenal Burnout yang Diduga Pemicu Diplomat Arya Daru Pangayunan Mengakhiri Hidupnya, ini Cara Mengatasinya
Bagikan