Analisis Sementara FX Rudy tentang Penurunan Suara PDIP di Solo
Ketua DPC PDIP Solo FX Hadi Rudyatmo. (Foto: Merahputih.com/Ismail)
MerahPutih.com - Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDIP Solo memperkirakan perolehan suara Pileg 2024 DPRD Solo turun dari 30 kursi menjadi 25 kursi. Padahal, tahun ini mereka menargetkan 35 kursi.
Ketua DPC PDIP Solo FX Hadi Rudyatmo menduga penurunan jumlah perolehan kursi di legislatif DPRD Solo karena adanya kekuatan bansos, BLT, dan money politics Pemilu 2024.
“Money politics kenceng sekali. Dan saya melarang celeg tidak ikuti," kata Rudy, Sabtu (17/2).
Rudy mengklaim bahwa hasil Pileg PDIP di Solo diraih tanpa money politics. PDIP Solo lebih pada pelayanan membantu kepentingan masyarakat umum dalam meraih simpati rakyat.
Baca juga:
“Dari 30 kursi Pileg 2019, menjadi 25 kursi. Data masuk belum 100 persen masih bisa berubah," ujar Rudy.
Dia juga mengklaim, anaknya Rheo Fernandez, yang menjadi caleg DPRD Solo, tidak money politics.
"Jika disukai rakyat, kamu dipilih. Sampaikan door to door apa yang kamu lakukan jika terpilih jadi wakil rakyat. Saya juga tidak kurang-kurang mengembleng anak saya,” tegas dia.
Meski suara PDIP turun, dia menganggapnya wajar karena cara PDIP dirasanya berbeda dengan cara kontestan lainnya.
“Kursi 30 orang, kurang lima kursi wajar bagi saya. Karena kader saya mengandalkan militansi, itu perintah saya tidak boleh ada money politics,” ucap dia.
Dia menegaskan andai Pilkada Solo 2024 digelar dan prosesnya sama dengan Pemilu 2024 dengan banyaknya gelontoran BLT, Bansos, dan money politics, lebih baik tidak usah Pilkada. Menurutnya, hal itu mencederai demokrasi.
“Kalau pilkadanya nanti seperti Pilpres 2024, tidak usah pilkada bagi saya. Nanti pilkada aparat bergerak semua sama saja,” pungkasnya. Ngapain saya berjuang keras mendidik kader supaya jujur, disiplin akhirnya kalahnya dengan sembako, dan money politics,” tandasnya. (Ismail/Jawa Tengah)
Baca juga:
Rudy Siap Mundur dari Ketua DPC PDIP Jika Hasil Pileg Solo Jeblok
Bagikan
Hendaru Tri Hanggoro
Berita Terkait
Kader PDIP Sebut Serangan Ahmad Ali ke Jokowi Adalah Order Busuk Agar Aman dari KPK
Aria Bima Ingatkan Mahasiswa Penggugat UU MD3 Soal Sistem Pengambilan Keputusan di Lembaga Legislatif
DKPP Ungkap 31 Perkara Politik Uang di Pemilu dan Pilkada 2024, Perlunya Sinergi Kuat dari Bawaslu hingga KPU
Ariel Noah Bersama Vibrasi Suara Indonesia Sambangi Fraksi PDIP Bahas Royalti
Bupati Ponorogo Ditangkap KPK, PDIP: Kami Minta Maaf karena Dia tak Amanah
Implementasi PP 47/24 Masih Rendah, Pemerintah Didesak Percepat Penghapusan Piutang Macet UMKM
Sumpah Pemuda Harus Jadi Semangat Kepeloporan Anak Muda
Peringatan Sumpah Pemuda, PDIP Tegaskan Komitmen Politik Inklusif bagi Generasi Muda
Ribka Tjiptaning Nilai Soeharto tak Pantas Dapat Gelar Pahlawan Nasional, Dianggap Pelanggar HAM
Soal Dugaan Korupsi Proyek Whoosh, PDIP: Kita Dukung KPK, Diperiksa Saja