Rudy Siap Mundur dari Ketua DPC PDIP Jika Hasil Pileg Solo Jeblok
Ketua DPC PDIP Solo, FX Hadi Rudyatmo. (MP/Ismail)
MerahPutih.com - Ketua DPC PDIP Solo, FX Hadi Rudyatmo siap melepaskan jabatanya dari Ketua DPC PDIP jika hasil Pileg 2024 Kota Solo jelek.
Diketahui pada Pileg 2019, PDIP Solo meraih 30 kursi di DPRD Solo. Sedangkan pada Pileg 2024 ini, PDIP Solo menargetkan 35 kursi.
Baca Juga:
“Kalau suara Pileg Kota Solo 2024 jeblo saya akan mundur dari Ketua DPC PDIP Solo,” ujar Rudy, Rabu (14/2).
Dikatakannya, kandang banteng Solo disebut jebol jika perolehan suara PDIP di tingkat pileg DPRD Solo turun. Namun, jika perolehan suara masih sama Pileg 2019 maka Kandang Banteng Solo belum bisa dijebol.
Baca Juga:
“Analisis kami seperti itu. Kalau suara PDIP sama dengan pemilu 2019 berarti tidak bisa disebut kandang Banteng Solo jebol,” ucap dia.
Rudy menambahkan melihat perhitungan suara saat ini pihaknya memperkirakan suara PDIP di Solo berada sekitar 55 persen. Artinya masih sesuai dengan perhitungan yang mereka lakukan.
Baca Juga:
Hasto Lihat Pilpres 2024 Mirip Fenomena 'Overshooting' Pemilu 1997 Era Orba
“Dengan berbagai risiko dan konsekuensi saya akan letakkan jabatan sebagai ketua DPC PDIP Solo jika hasil Pileg PDIP 2024 jelek,” pungksnya. (Ismail/Jawa Tengah).
Bagikan
Angga Yudha Pratama
Berita Terkait
Kader PDIP Sebut Serangan Ahmad Ali ke Jokowi Adalah Order Busuk Agar Aman dari KPK
Aria Bima Ingatkan Mahasiswa Penggugat UU MD3 Soal Sistem Pengambilan Keputusan di Lembaga Legislatif
Ariel Noah Bersama Vibrasi Suara Indonesia Sambangi Fraksi PDIP Bahas Royalti
Bupati Ponorogo Ditangkap KPK, PDIP: Kami Minta Maaf karena Dia tak Amanah
Implementasi PP 47/24 Masih Rendah, Pemerintah Didesak Percepat Penghapusan Piutang Macet UMKM
Sumpah Pemuda Harus Jadi Semangat Kepeloporan Anak Muda
Peringatan Sumpah Pemuda, PDIP Tegaskan Komitmen Politik Inklusif bagi Generasi Muda
Ribka Tjiptaning Nilai Soeharto tak Pantas Dapat Gelar Pahlawan Nasional, Dianggap Pelanggar HAM
Soal Dugaan Korupsi Proyek Whoosh, PDIP: Kita Dukung KPK, Diperiksa Saja
PDIP Sebut Ada Niat Jahat jika Utang KCJB Dikaitkan dengan APBN