Amazon Gunakan AI untuk Meringkas Ulasan Produk


Amazon berambisi basmi ulasan palsu. (Unsplash/Christian Wiediger)
AMAZON meluncurkan alat baru yang berbasis kecerdasan buatan (AI) untuk merangkum ulasan pelanggan pada setiap produk. Alat AI itu tidak hanya akan mengkurasi puluhan atau bahkan ribuan ulasan personal. Juga merangkum fitur produk yang paling sering disebutkan.
Seperti dilansir dari Gizmodo, Senin (14/8), fitur itu akan memfasilitasi akses pelanggan ke mayoritas ulasan dengan cara yang lebih efisien. Mereka mengkategorikan ulasan ke dalam aspek-aspek seperti Kemudahan Penggunaan, Kinerja, dan Stabilitas.
Baca Juga:
Amazon akan Siapkan Paket Berbasis Iklan untuk Prime Video

Amazon menambahkan bahwa mereka akan menggunakan alat deteksi penipuan untuk mengawasi ulasan yang dihasilkan oleh AI. Mereka menyatakan ulasan palsu yang menyesatkan pelanggan dengan memberikan informasi yang tidak benar atau tidak relevan dengan produk atau layanan akan ditindak tegas.
Perusahaan menyebut bahwa pada tahun lalu saja, mereka telah memblokir lebih dari 200 juta ulasan palsu yang dicurigai. Namun, munculnya alat-alat AI generatif seperti ChatGPT menyebabkan lonjakan ulasan palsu yang mewabah di platform ini.
Mereka menyatakan bahwa ada lebih 1,5 miliar ulasan yang dipublikasikan tahun lalu. Namun masalahnya apakah Amazon mampu mengelola dan menyaring seluruh konten itu dengan baik. Bahkan, beberapa orang diketahui membentuk kelompok di Facebook dengan nama 'Amazon Review'.
Kelompok itu menawarkan imbalan uang penuh bagi mereka yang membeli produk dan memberikan ulasan positif. Pada April lalu, The Guardian menuliskan bahwa ada 34 grup di Amazon dengan total anggota 56 ribu yang menawarkan ulasan palsu.
Baca Juga:
Amazon Akhiri Program Donasi Amal AmazonSmile

Amazon telah mengambil tindakan hukum terhadap pihak-pihak yang menjual ulasan palsu. Pada tahun 2022 mereka menggugat lebih dari 10 ribu administrator grup di Facebook.
Amazon berusaha meyakinkan pelanggan bahwa alat AI mereka hanya akan mengacu pada ulasan dari pembelian yang dapat diverifikasi. Meski demikian, dalam upaya untuk mengenali ulasan palsu, perusahaan mengklaim menggunakan model pembelajaran mesin yang menganalisis ribuan data untuk mendeteksi potensi risiko.
Menurut Vaughn Schermerhorn, Direktur Belanja Komunitas Amazon, ada kekhawatiran bahwa ulasan yang dihasilkan oleh AI dapat memiliki dampak negatif lebih besar daripada manfaatnya. (waf)
Baca Juga:
Awal Tahun Depan, Amazon Luncurkan Prototipe Satelit Internet
Bagikan
Andrew Francois
Berita Terkait
Rilis Terbatas Oktober, Samsung Galaxy Z Trifold Jadi Ponsel Lipat Terunik Berkat G Dual-infold

Teaser Samsung Galaxy S25 FE Sudah Dirilis, Resmi Meluncur 4 September 2025

Apple Bakal Rombak Desain hingga 2027, iPhone 17 Jadi Seri Pertama yang Berevolusi

Bocoran Baru Samsung Galaxy S25 FE, Dipastikan Pakai Chipset Exynos 2400 dan Baterai 4.900mAh

Bocoran Terbaru Samsung Galaxy S26 Ultra: Bawa Kapasitas Baterai 5.000mAh dan Fast Charging 60W

iPhone 17 Resmi Meluncur 9 September 2025, Harganya Dibanderol Mulai Rp 13 Jutaan

Samsung Galaxy S26 Ultra Bakal Hadir dengan Desain Baru, Ciri Khas Mulai Menghilang

Meluncur Oktober 2025, OPPO Find X9 Pro Bakal Hadir dalam 3 Warna

Apple Kemungkinan Kembali Bawa Casing Bumper untuk iPhone 17 Air, Tahan Goresan hingga Benturan

Peluncuran Makin Dekat, Xiaomi 16 Jadi HP Flagship Pertama yang Pakai Snapdragon 8 Elite 2
