Acara Simple Life 1.0, WWF Indonesia Serukan Hidup untuk Lingkungan


Video menampilkan sejumlah selebriti yang ditantang belajar memahami produk ramah lingkungan. (Foto: YouTube/WWF-Indonesia)
SIMPLE Life 1.0, adalah acara bertema pola hidup sederhana di tengah perubahan lingkungan. Acara itu digagas Ashta District 8 sebagai ritel dari ASRI, yaitu salah satu anak Agung Sedayu Group.
Dilansir dari ANTARA, sejumlah figur publik suarakan gaya hidup konsumsi yang berkomitmen sebagai kesadaran hidup untuk lingkungan. Seruan ini diungkapkan dalam kampanye bertajuk “Beli Yang Baik,” yang diadakan melalui diskusi virtual.
Baca juga:
Diskusi virtual tersebut adalah kolaborasi antara World Wide Fund of Nature (WWF) Indonesia dan pihak panitia bersangkutan. Iklan kampanye adalah perwakilan dari judul Hidup Sederhana dan Sadar Penuh dengan #BeliYangBaik, yang diadakan Minggu, 18 Juli 2021.
“Saya mengawali dari hal kecil, seperti menyiapkan tumbler dan kantong belanja. Saya lakukan dengan konsisten di depan keluarga (istri dan anak-anak) agar dapat mencontoh dan membangun kebiasaan yang sama,” ungkap Nugie, pemusik lagu Tertipu (2015) dan aktivis lingkungan dalam diskusi virtual itu.

Pengusaha fesyen, Janna Soekasah Joesoef, mengeluarkan tanggapannya terhadap pola hidup di perkotaan. Dirinya mengungkap bahwa kerusakan lingkungan di perkotaan, baik sadar maupun tidak sadar, didorong pola konsumtif pada kebutuhan.
Pola konsumtif meningkatkan jumlah sampah, sedangkan produksi merusak ekosistem karena rendahnya kesadaran pemimpin perusahaan terhadap lingkungan. Oleh karena itu, Janna menginisiasi perusahaannya untuk menggunakan sisa kain, sehingga ada pengurangan limbah hasil produksi.Berdasarkan laman resmi acara, ashta.co.id, acara simple life 1.0 mengambil tema the art of slowing down. Yaitu menyampaikan gaya hidup berkelanjutan, ramah lingkungan, tanpa limbah, dan tanpa mengikuti arus (fesyen mengikuti lingkungan), kepada pesertanya. Acara berakhir sampai 1 Agustus 2021.
Baca juga:
WWF Indonesia selaku penyelenggara mengeluarkan tanggapannya terkait kegiatan diskusi. Karena komunitas itu bekerja sama dengan ritel dari cabang perusahaan properti terbesar nusantara.
“Terkait upaya manfaat dari kelapa sawit berkelanjutan, konsumen berperan besar menyuarakan #BeriKamiPilihan, yaitu meminta produsen ataupun penjual memberi pilihan produk ramah lingkungan. Ditandai dengan pencantuman ekolabel pada produk,” ungkap Anggota Badan Pengawas Yayasan WWF Indonesia, Natalia Soebagjo, seperti lansiran ANTARA.
Kolaborasi bukan hanya menampilkan diskusi virtual, melainkan video kampanye berjudul #BeliYangBaik Game Show #Beri Kami Pilihan via YouTube WWF-Indonesia.
Video berdurasi 17 menit 41 detik menampilkan sejumlah selebriti yang ditantang untuk belajar mengetahui dan memahami produk ramah lingkungan dari minyak kelapa sawit yang diperbaharui.
Sejumlah selebriti itu adalah Trio Gelang Harapan (salah satunya Janna), duo komika, dan pasangan suami-istri, serta dipandu musisi Nugie. Langkah inovasi dari komunitas pecinta lingkungan. (bed)
Baca juga:
Bagikan
Berita Terkait
Pagi ini, Kualitas Udara di Jakarta Terburuk Kedua di Dunia

Hari Lingkungan Hidup Sedunia 2025, Pemerintah Anugerahkan Kalpataru Lestari untuk Pejuang Hijau

Budidaya Larva Black Soldier Fly Antarkan Nasabah PNM Mekaar ke Penghargaan Mata Lokal Award 2025

Kisah Chaim Joel Fetter Sediakan Pusat Kesejahteraan Anak di Sumbawa, Menunggu Uluran Bantuan Tempat Tidur

Khatib Salat Jumat Hari ini Diminta Sampaikan Pesan Pelestarian Lingkungan, Jemaah juga Ikut Tanam Pohon

Udara Jakarta tidak Sehat Buat Kelompok Sensitif, Pemprov Mau Tiru Cara Paris dan Bangkok

WWF Indonesia Kampanyekan Beyond Wildlife, Upaya Mengaungkan Aksi Penyelamatan Bumi

Kampanye #pilahdariSekarang ajak Masyarakat Kelola Sampah Demi Kelestarian Lingkungan

KKP dan WWF Perkuat Perlindungan Habitat Hiu dan Pari di Indonesia
