Relasi

Tiga Cara Dewasa Menghadapi Pasangan Posesif

annehsannehs - Jumat, 13 Agustus 2021
Tiga Cara Dewasa Menghadapi Pasangan Posesif
Ini cara menghadapi pacar posesif. (Foto: Pexels/Andre Furtado)

SEMUA orang cenderung bahagia jika pasangannya peduli dan sangat menyayangi mereka. Meski begitu, ada batasan yang sangat tipis antara terlalu sayang dengan posesif. Jika kamu mulai merasa sulit untuk "bergerak" atau bersosialisasi, mungkin kamu harus lebih waspada dan mencari solusi baru sebelum situasinya menjadi tambah parah.

Berikut merupakan beberapa cara untuk menghadapi pasangan posesif sebelum itu mampu menghancurkan hubunganmu dengannya.

Baca juga:

Hubungan Pacaran Kamu Sehat? Cek Tandanya

1. Cari akarnya

Pacar posesif bisa membuatmu kehilangan akal. . (foto- pixabay/free-photos)
Pasangan posesif bisa membuatmu kehilangan akal. (Foto: pixabay/free-photos)

Kemungkinan besar, kekasihmu tidak suka jika kamu bepergian tanpanya. Apalagi jika ada lawan jenis lain yang akan kamu temui. Dilansir Popxo, posesif biasanya lahir dari rasa tidak aman alias insecurities. Ketimbang marah-marah, diskusikan dengan dia mengenai apa hal yang sebenarnya membuat dia tidak nyaman.

Jangan mudah tersinggung, dan yakinkan dengan baik bahwa ia tidak harus khawatir denganmu yang bepergian tanpanya. Sebaiknya tetap memberikan kabar agar pasangan tahu bahwa kamu tetap memikirkan dan peduli terhadapnya.

2. Lebih terbuka dengannya

Cobalah untuk lebih terbuka dengannya. (Sumber- Soompi)
Cobalah untuk lebih terbuka dengannya. (Sumber: Soompi)

Mungkin kamu merasa mager untuk memberitahu dia bahwa kemarin kamu bertemu dengan mantan pacarmu di jalan, atau ketika mantan gebetanmu reply story di Instagram kamu. Walaupun hal-hal tersebut terkesan sepele, sebaiknya jangan sembunyikan hal-hal tersebut kepada pasanganmu.

Kebohongan putih kecil atau beberapa hal yang tidak kamu ceritakan bisa berujung fatal nantinya. Buat dia merasa aman dan tenang dalam hubungan ini dengan cara bersikap jujur dan terbuka dengannya.

Baca juga:

Pacaran Sama Si Cuek? Begini Tipsnya Supaya Enggak Cepat Baper

3. Buat beberapa batasan dasar untuk membuat dirimu nyaman

Jangan sampai ia mengganggu privasimu. (Foto- Pixabay/StockSnap)
Jangan sampai ia mengganggu privasimu. (Foto: Pixabay/StockSnap)

Terkadang, kekasih yang posesif bisa membuatmu risih. Mereka cenderung tidak menghargai privasimu seperti membongkar-bongkar isi ponselmu, membaca pesan, memaksamu untuk berhenti berbicara dengan lawan jenis dengan alasan yang tidak jelas, terus-terusan menelpon dan mengirim pesan sampai mengganggu aktivitasmu sehari-hari, serta membuatmu merasa bersalah ketika kamu dan dia tidak bisa bertemu.

Sebaiknya, beritahu beberapa perilaku yang tidak bisa kamu toleransi terhadapnya. Beritahu kamu tidak akan menuruti keinginannya jika itu bisa mengganggu pekerjaanmu, atau memberikan citra diri yang buruk di depan teman-temanmu. Kamu juga harus memberitahu mana batasan wajar antara transparansi dan privasi.

Jika pasanganmu sudah tidak menghargaimu dan selalu mau keinginannya dituruti tanpa memikirkan perasaanmu, mungkin sudah waktunya bagimu untuk berhenti membuang-buang waktu dan tenaga. (shn)

Baca juga:

Beda Gaya Pacaran Amerika dan Korea Selatan

#Relasi #Pasangan
Bagikan
Ditulis Oleh

annehs

Bagikan