21 Tahun Lalu, Novel ‘Supernova’ Pertama Kali Rilis


Seri pertama Supernova. (Foto: Instagram@truest_store)
SIAPA yang tidak kenal dengan Dewi Lestari atau akrab dipanggil Dee, penulis sekaligus penyanyi yang menjadi sosok di balik suksesnya seri novel Supernova. Novel pertamanya yang berjudul Supernova 1: Kesatria, Putri, dan Bintang Jatuh ini pertama kali diterbitkan pada 16 Februari 2001 dan terjual hingga 12 ribu eksemplar dalam waktu 35 hari. Novel ini semakin dikenal masyarakat setelah diadaptasi ke layar lebar oleh sutradara Rizal Mantovani pada Desember 2014 silam, yakni bergenre roman, psikologi, dan sains.
Baca juga:

Perjalanan menulis pencipta lagu Malaikat Juga Tahu ini diawali dari pengalaman pribadi yang dibungkusnya secara fiksi. Segala pertanyaan tentang spiritualitas terus menghantuinya sampai menginjak usia 23 tahun dan lambat laun novel menjadi wadah untuk mengungkapkan ide-ide besar. Dee pun mengubah haluannya dari trilogi menjadi heksalogi, yakni Supernova 2: Akar (2002), Supernova 3: Petir (2004), Supernova 4: Partikel (2012), Supernova 5: Gelombang (2014), dan Supernova 6: Inteligensi Embun Pagi (2016).
Sepanjang seri Supernova, Dee menghadirkan beragam karakter yang berbeda, yakni Bodhi, Elektra, Zarah Amala, dan Alfa Sagala. Setiap karakter latar belakang yang berbeda-beda, termasuk Bodhi yang gemar tato tapi harus mempertanyakan dirinya siapa. Dari keenam novel tersebut, baru Supernova 1 yang telah diterjemahkan ke dalam bahasa Inggris oleh Harry Aveling.
Baca juga:

Meski seri novel Supernova rampung setelah 15 tahun. Para pembaca ternyata tetap setia menunggu hasil tulisan tangan Dee. Seri terakhir Supernova pun kembali menjadi best seller kala itu. Masih ada banyak lagi novel karya Dee, seperti Aroma Karsa, Filosofi Kopi, Perahu Kertas, Madre, Rectoverso, hingga Laut Bercerita. Di sisi lain, setiap penulis pasti punya tempat favorit untuk mencurahkan kata-katanya, begitu juga dengan Dee yang menyebut tempat favoritnya bernama batcave. Ia bahkan sempat curhat di Instagramnya bahwa bekerja sambil creambath di kafe. (and)
Baca juga:
Bagikan
Andreas Pranatalta
Berita Terkait
Lagu 'Tentang Seseorang' Kembali Populer setelah Dinyanyikan El Putra Sarira untuk OST 'Rangga & Cinta', Simak Lirik Lengkapnya

'Predator: Badlands' Tayang November 2025, Ketika Pemburu Alien dan Android Bekerja Sama untuk Bertahan Hidup

Oktober 2025 Jadi Bulan Paling Horor, Intip 8 Film Indonesia yang Siap Bikin Merinding di Bioskop

'Tron: Ares' Tayang 8 Oktober 2025 di Indonesia, Hidupkan Kembali Dunia Fiksi Digital karya Steven Lisberger

Film 'Tumbal Darah' Siap Teror Layar Lebar 23 Oktober 2025, Angkat Tema Pesugihan dan Keluarga

Dwayne Johnson Tampil Total di 'The Smashing Machine', Kisah Pahit di Balik Ketenaran Petarung UFC

Final Destination: Bloodlines Raup Rp 5,2 Triliun, Michiel Blanchart Siap Hadirkan 'Teror Baru'

Kontroversi Kim Soo-hyun Mencuat lagi, Surat Cinta selama masa Wamil Terungkap di Tengah Tuduhan Hubungan di Bawah Umur dengan Kim Sae-ron

PFN Hadirkan Film Menuju Pelaminan Angkat Kisah Romansa Budaya Jawa dan Minang

Film 'Legenda Kelam Malin Kundang', Tafsir Horor Modern dari Folklore Ikonik Indonesia
