Video Polisi Marahi Warga Jarah Mobil Kecelakaan Jadi Viral

Noer ArdiansjahNoer Ardiansjah - Sabtu, 30 Juli 2016
Video Polisi Marahi Warga Jarah Mobil Kecelakaan Jadi Viral

Polisi memarahi warga yang melakukan penjarahan. (Foto: Screenshot Facebook)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih Nasional - Video memalukan tentang penjarahan oleh warga jadi viral di media sosial. Video itu menyorot kejadian penjarahan barang-barang dari sebuah truk yang mengalami kecelakaan.

Video itu dibagikan oleh Disro Sporta lewat Facebook. Tampak seorang polisi dengan marah mendatangi setiap warga yang mengambil barang-barang yang masih dibungkus rapi dalam kardus. "Salut buat pak polisi, yang namanya miskin itu bukan dilihat dari materi, tapi dari mental, orang kena musibah harusnya ditolong, bukan dijarah," demikian caption dalam video. (ikuti ke bawah untuk melihat video)

"Taruh. Taruh sana. Cepat. Hey, taruh semua," kata polisi itu kepada seorang warga yang menjarah. "Saya tahu itu bukan punya kamu. Kenapa kamu ambil tadi?"

Polisi penentang para penjarah itu mendapat banyak pujian netizen. Ia menggunakan baju olahraga berwarna kuning. "Bukan punya kamu. Gak punya hati kamu semuanya," katanya sambil menunjuk para penjarah.

Warga kemudian satu persatu mengembalikan barang-barang itu di pinggir jalan dengan dijaga oleh polisi lain. Para pejarah banyak menggunakan motor. Terlihat dalam video banyak motor diparkir di pinggiran jalan dekat dengan lokasi kecelakaan.

Tidak diketahui di mana dan kapan tepatnya kejadian tersebut. Namun, di belakang kaos polisi tertulis Polres Batang.

Menurut akun yang men-share video, barang-barang yang diambil warga yaitu sejenis minuman ringan. Mobil yang mengalami kecelakaan yaitu sebuah truk besar. Bagian bak truk itu tampak rusak. Tidak diketahui apakah kerusakan bak itu akibat kecelakaan atau karena ulah para penjarah ketika mengambil barang-barang tersebut.

Dalam waktu 10 jam, video ini telah di-share hingga 850 kali lebih. Netizen mengecam apa yang dilakukan warga dan memuji polisi yang mencegah pejarahan itu.

"Bagus pak, teruskan kinerjanya, coba selesaikan itu budaya rampok menjadi hak milik harta harta para korban musibah. Sudah menjadi budaya setiap korban musibah, hartanya dirampas menjadi hak milik oleh yang kebetulan lewat di lokasi maupun penduduk setempat," kata salah satu akun menanggapi video itu.

"Pantesan pejabat pada korup, masyarakatnya aja gini, pejabat itu gak jauh dari cerminan masyarakatnya. Untung aja masih ada manusia punya hati," kata akun lain.

BACA JUGA:

  1. Dua Penyandera Gereja di Prancis Tewas Ditembak Polisi
  2. Polisi Khusus Anti Teror Jerman Buru 3 Pelaku Penembakan
  3. Terkait Pengamanan Asrama Papua, Polisi Cari Penyebar Berita Palsu
  4. Ricuh Asrama Papua: Polisi Tetapkan Satu Orang Tersangka
  5. Dijaga Aparat TNI dan Polisi, Vaksin Ulang di RS Harapan Bunda Kondusif
#Polres Batang #Kecelakaan Mobil #Penjarahan
Bagikan
Ditulis Oleh

Noer Ardiansjah

Tukang sulap.

Berita Terkait

Indonesia
Kecelakaan Maut di Tol Jagorawi: Pengemudi Mobil Meninggal, Polisi Tak Temukan SIM
Insiden kecelakaan lalu lintas kembali terjadi di Tol Jagorawi, Kamis (2/10) pagi.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 02 Oktober 2025
Kecelakaan Maut di Tol Jagorawi: Pengemudi Mobil Meninggal, Polisi Tak Temukan SIM
Indonesia
Selamatkan Kucing Uya Kuya, Sherina Ngaku demi Alasan Kemanusiaan
Sherina Munaf berkomitmen menyerahkan lima ekor kucing Uya, pekan depan.
Dwi Astarini - Sabtu, 13 September 2025
Selamatkan Kucing Uya Kuya, Sherina Ngaku demi Alasan Kemanusiaan
Indonesia
Kapolres Minta Sherina Munaf Hadiri Panggilan Kedua Terkait Kasus Pejarahan Rumah Uya Kuya
Kapolres Jaktim menyatakan kepastian mengenai kebenaran informasi hanya bisa diperoleh melalui keterangan langsung dari Sherina.
Wisnu Cipto - Rabu, 10 September 2025
Kapolres Minta Sherina Munaf Hadiri Panggilan Kedua Terkait Kasus Pejarahan Rumah Uya Kuya
Indonesia
Polisi Tetapkan 1 Anak Di Bawah Umur Tersangka Pejarahan Kucing Uya Kuya
Anak di bawah umur itu diketahui mencuri kucing dan sofa dari rumah Uya Kuya
Wisnu Cipto - Rabu, 10 September 2025
Polisi Tetapkan 1 Anak Di Bawah Umur Tersangka Pejarahan Kucing Uya Kuya
Indonesia
Jam Tangan hingga Sertifikat Tanah Sudah Dikembalikan, Ahmad Sahroni Janji tak Bawa ke Jalur Hukum
Jam tangan hingga sertifikat tanah milik Ahmad Sahroni, kini sudah dikembalikan. Ia pun berjanji tidak akan membawa masalah ini ke jalur hukum.
Soffi Amira - Senin, 08 September 2025
Jam Tangan hingga Sertifikat Tanah Sudah Dikembalikan, Ahmad Sahroni Janji tak Bawa ke Jalur Hukum
Indonesia
Penjarahan Rumah Pribadi Menkeu Sri Mulyani Jadi Sorotan, Pengamanan Idealnya Setara Wakil Presiden
Posisi menteri keuangan memegang kunci anggaran negara. Jalan atau tidaknya program pemerintah hingga kepercayaan investor sebagian besar ditopang oleh kredibilitas menteri keuangan.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 05 September 2025
Penjarahan Rumah Pribadi Menkeu Sri Mulyani Jadi Sorotan, Pengamanan Idealnya Setara Wakil Presiden
Indonesia
Dalang di Balik Penjarahan Rumah Uya Kuya Ditangkap di Depok, Pelaku Lainnya Buron
Sejauh ini, polisi telah menetapkan enam tersangka
Angga Yudha Pratama - Kamis, 04 September 2025
Dalang di Balik Penjarahan Rumah Uya Kuya Ditangkap di Depok, Pelaku Lainnya Buron
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Ahmad Sahroni Pingsan hingga Dirawat saat Rumahnya Dijarah Massa
Beredar beragam informasi pasca-demonstrasi besar-besaran, salah satunya yakni Ahmad Sahroni yang jatuh pingsan setelah tahu rumahnya dijarah.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 04 September 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Ahmad Sahroni Pingsan hingga Dirawat saat Rumahnya Dijarah Massa
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: ART Ahmad Sahroni Luka Parah akibat Dikeroyok saat Penjarahan
ART Ahmad Sahroni dikabarkan luka parah akibat dikeroyok massa saat penjarahan. Apakah informasi tersebut bisa dibenarkan?
Soffi Amira - Kamis, 04 September 2025
[HOAKS atau FAKTA]: ART Ahmad Sahroni Luka Parah akibat Dikeroyok saat Penjarahan
Indonesia
Kucing Uya Kuya Terlantar Pasca-Penjarahan. Kini Dirawat Puskeswan Ragunan Masih Diinfus
Kucing berwarna oranye itu setelah sempat terlantar usai aksi pejarahan rumah Uya Kuya akhir pekan lalu
Wisnu Cipto - Kamis, 04 September 2025
Kucing Uya Kuya Terlantar Pasca-Penjarahan. Kini Dirawat Puskeswan Ragunan Masih Diinfus
Bagikan