Usai GP Silverstone, Hubungan Valentino Rossi dan Jorge Lorenzo Meregang

MerahPutih MotoGP - Pilar Movistar Yamaha, Jorge Lorenzo, mengaku telah mencoret nama pembalap Repsol Honda, Marc Marquez dari daftar kandidat peraih gelar juara MotoGP 2015. Kini pembalap berjuluk X-Fuera hanya menjadikan dirinya dan sang kompatriot, Valentino Rossi sebagai calon kuat peraih gelar juara musim ini.

Jika menilik papan klasemen sementara MotoGP 2015, Lorenzo dan Rossi secara dominan menguasai dua besar. Rossi bercokol di puncak klasemen dengan 236 poin. Sementara Lorenzo mendulang 224 poin. Dalam enam seri berikutnya, Lorenzo optimis sanggup mengasapi rekan satu timnya tersebut.

"Apabila harus memilih, saya akan menunjuk pembalap dengan motor yang sama dengan saya. Tidak ada perasaan takut sedikit pun dengan Valentino Rossi. Sebab dia memiliki motor yang sama dengan saya. Jadi kami akan bertarung dengan kondisi yang sama," tutur Lorenzo, seperti dimuat laman Daily Star.

"Rossi memang memiliki banyak sejarah dan gelar juara dunia. Dia merupakan salah satu pembalap legenda yang pernah ada. Ketika Anda bisa menang melawan yang terbaik di planet ini, bagi saya itu adalah prestasi terpenting. Saya rasa hal itu bakal terjadi," imbuhnya.

Demi merengkuh gelar juara dunia di musim ini, Lorenzo rela memutus hubungan persahabatannya dengan Rossi. Ia tak ingin terlalu akrab hingga kompetisi musim ini selesai di Sirkuit Valencia, 8 November 2015.

"Hubungan kami sudah berubah. Kami bukan lagi teman. Sebab kami adalah pembalap yang bersaing untuk mewujudkan tujuan yang sama. Jika diibaratkan, kami berdua menginginkan sepotong kue. Untuk sementara kami mengabaikan persahabatan. Meski demikian, kami tetap saling menghormati dan bersikap ramah satu sama lain," pungkasnya.

Baca Juga:

Semua Pembalap Berambisi Asapi Valentino Rossi

Jorge Lorenzo: Valentino Rossi Pantas Menang di GP Silverstone

Faktor Dibalik Kemenangan Valentino Rossi di GP Silverstone

Kemenangan Pertama Rossi di Silverstone

Kaca Helm Penyebab Lorenzo Tak Naik Podium