Usai Diblokir Website Bahrun Naim Muncul Lagi


Bahrun Naim (Foto: Google Plus Bahrun Naim)
MerahPutih Peristiwa - Setelah diblokir pemerintah, website Bahrun Naim kembali mebuat resah masyarakat.
Kini website itu bernama www.bahrunnaim.site, sebelumnyanya bernama bahrunnaim.co. Naim menurut pihak Kepolisian adalah aktor intelektual dari ledakan bom di kawasan Sarinah, MH Thamrin, Jakarta Pusat, Kamis (14/1) lalu.
Penelusuran Merahputih.com, di website tersebut Naim mengunggah tulisan terbaru tertangga 18 Januari 2016, tulisa itu berjudul '4 Strategi Gerilya Kota' dan 'Nasehat Untuk Penonton.
Selain itu, dalam website ini juga tertulis bagaiman Naim menuliskan sebuah artikel tata cara membuat Bom dengan daya ledak yang tinggi.
Hingga saat ini belum diketahui, apakah website ini resmi dimotor oleh Bahrun Naim atau bukan. belum ada sikap dari pemerintah terkait keaslian website ini. (Adt)
BACA JUGA:
- Polisi: Tidak Ditemukan Bom di Mal Seasons City
- Wisman Apresiasi Kesigapan Aparat Lumpuhkan Pelaku Bom Sarinah
- Berikut Identitas 5 Pelaku Teror Bom di Sarinah
- Korban Bom Sarinah 4 Pelaku, Dua Warga Sipil, dan 1 Masih Didalami
- 7 Korban Tewas Insiden Bom Sarinah Teridentifikasi
Bagikan
Berita Terkait
785 Korban Terorisme Telah Terima Kompensasi Dari Negara, Tertinggi Rp 250 Juta

ASN Kemenag Jadi Tersangka NII, Wamenag Minta Densus 88 Tidak Gegabah Beri Label Teroris

Terungkap, Penghubung Teroris dengan Penyedia Dana dan Logistik Selama Ini Bersembunyi di Bogor

BNPT Beberkan 4 Sistem Deteksi Dini Cegah Terorisme di 2026

Pemerintah Bakal Coret Penerima Bansos yang Terbukti Terlibat Pendanaan Terorisme Hingga Tipikor

20 Orang Tewas dalam Serangan Bom Bunuh Diri di Gereja Suriah

Kim Jong-un Perintahkan Militer Korut Siaga Perang Total Sikapi Kebijakan AS

Situasi Yang Sempat Mencekam di Mapolres Pacitan, Kewaspadaan Ditingkatkan Antisipasi Teror Susulan

Serangan Bom Mobil di Kompleks Militer Pakistan Tewaskan 12 Orang, Mayoritas Anak-Anak

Pemerintah Masih Koordinasi dengan Polri Hingga BNPT Soal Kemungkinan Memulangkan Hambali
