Tiga Remaja Hilang Diduga Gabung Gafatar

Merahputih Peristiwa - Kabar orang hilang kembali menggegerkan publik Daerah Istimewa (DI) Yogyakarta, setelah Dokter Rica, kali ini peristiwa serupa menimpa remaja belasan tahun  Ahmad Kevin Aprilio (16) berasama dua orang temannya. Diduga korban hilang lantaran ikut gabung Gerakan Fajar Nusantara (Gafatar).

Maria Resubun, Nenek korban, mengatakan cucunya menghilang sejak 26 November lalu. Selain cucunya, kata Maria, ada dua remaja lain yang  diduga ikut Gerakan Fajar Nusantara (Gafatar). Keduanya merupakan rekan Kevin sendiri.

"Dua temannya dulu sering main ke rumah. Sejak Kevin hilang, kedua anak itu juga tidak pernah muncul lagi. Malah di sekolah juga sama, tidak ada lagi di sekolah. Saya lupa namanya," kata Maria kepada wartawan di Mlati, Sleman, DI Yogyakarta, Minggu (10/1).

Maria menjelaskan, Kevin dan kedua temannya itu merupakan rekan satu sekolah. Ketiga remaja ini sekolah home schooling milik Gafatar di Maguwo, DI Yogyakarta. Dan Ayah kandung  kevin, Sanggar Yamin, merupakan salah satu pengurus Gafatar disekolah itu.  "Ayah Kevin di sana, jadi pengurus sekolah," papar Maria.

Seperti yang dikabarkan sebelumnya, Kevin menghilang tanpa jejak setelah berniat mengunjungi keluarga di Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB), bersama ayahnya, Sanggar Yamin. Nenek korban, Maria, menduga Kevin mengikuti jejak ayahnya bergabung dengan Gafatar, setelah mengetahui dari keluarga di Bima bahwa Kevin dan ayahnya tidak pernah berkunjung kesana. (fre)

BACA JUGA:

1. Lagi, Orang Hilang di Yogyakarta Diduga Gabung Gafatar
2. Usut Kasus Dokter Hilang, Kapolri Terjunkan Tim Khusus
3. Polda DIY dan Bareskrim Kerja Sama Temukan Dokter Rica
4. Dokter Rica Tri Handayani Gabung Gafatar?
5. Polisi Enggan Simpulkan Dokter Rica Tri Ikut Gerakan Radikal