Tiga Program BKPM Sejalan dengan Nawa Cita

Luhung SaptoLuhung Sapto - Senin, 02 November 2015
Tiga Program BKPM Sejalan dengan Nawa Cita

Sejumlah pekerja sedang menyelesaikan proyek pembangunan tiang pancang jalan layang di kawasan Cipulir, Kamis (22/10). (Foto Antara/M AlI Wafa)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih Bisnis - Investasi sebagai suatu aktivitas ekonomi aktif membutuhkan dukungan penuh dari pemerintah. Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) terus menunjukkan komitmen pemerintah untuk hadir dalam proses investasi.

Kepala BKPM Franky Sibrani menyatakan pihaknya terus berupaya mengawal penuh proses investasi sesuai poin 6 Nawa Cita yakni meningkatkan produktivitas rakyat dan daya saing di pasar internasional.

"Program kunci adalah meningkatkan pembangunan infrastruktur dan memperbaiki iklim investasi," jelas Franky di kantor BKPM, Jakarta Selatan, Senin (2/11).

Menurutnya, dalam melakukan implementasi visi tersebut tiga hal yang dilakukan oleh BKPM di antaranya, penyederhaan perizinan, memfasilitasi investasi terhambat debottlenecking, dan peningkatan investasi. 

"Untuk perizinan, BKPM menargetkan adanya kepastian syarat dan waktu perizinan, sehingga tercapai perizinan yang cepat, mudah, transparan, dan terintegrasi," jelasnya.

Sementara itu, lanjutnya, debottlenecking dilakukan melalui kegiatan fasilitas investasi terhambat, pengawalan perusahaan tahap konstruksi dan pengawalan investasi existing yang mengalami masalah. Dari dua hal tersebut, diharapkan dapat mendukung dan bermuara pada peningkatan iklim investasi.

"Melalui kebijakan iklim kondusif bagi keberlangsungan investasi seperti, perbaikan kemudahan memulai usaha Indonesia (EODB), keikutsertaan kebijakan BKPM dalam paket kebijakan ekonomi pemerintah, termasuk di antaranya peluncuran izin investasi 3 jam," tuturnya. 

Untuk diketahui selama semester I BKPM mencatat total invesasi di bidang infrastruktur mencapai Rp314 triliun, nilai tersebut telah mencapai 63 persen realisasi tahun 2014 atau 94 persen realisasi tahun 2013. (Abi)

BACA JUGA:

  1. Pertamina Klaim Hampir Untung dari Berjualan Premium
  2. APQ Award Hindarkan Penurunan Kinerja Pegawai Pertamina
  3. Awal Pekan, Rupiah Ditutup Berbalik Menguat
  4. Beli Saham di Blok Natuna, Pertamina Bimbang
  5. Pemerintah Cabut Subsidi Listrik, Komisi VII DPR Kaget
#Investasi #Franky Sibarani #BKPM
Bagikan
Ditulis Oleh

Luhung Sapto

Penggemar Jones, Penjelajah, suka makan dan antimasak

Berita Terkait

Indonesia
Laju Investasi Melambat, Menkeu Yakin Dengan Cara Ini Kembali Naik
Perhitungan target harus mempertimbangkan dinamika ekonomi kuartal akhir yang cenderung meningkat.
Alwan Ridha Ramdani - Sabtu, 18 Oktober 2025
Laju Investasi Melambat, Menkeu Yakin Dengan Cara Ini Kembali Naik
Lifestyle
5 Indikator Ini Bisa Identifikasi Potensi Puncak Siklus Bitcoin
Siklus empat tahun Bitcoin adalah pola harga historis yang terpantau sejak kemunculan mata uang kripto ini
Angga Yudha Pratama - Jumat, 17 Oktober 2025
5 Indikator Ini Bisa Identifikasi Potensi Puncak Siklus Bitcoin
Lifestyle
Tokenized Stocks Dinilai Jadi Era Baru Investasi Saham Kripto
Fitur ini membuka peluang besar bagi investor ritel untuk memiliki porsi kecil saham perusahaan raksasa
Angga Yudha Pratama - Jumat, 17 Oktober 2025
Tokenized Stocks Dinilai Jadi Era Baru Investasi Saham Kripto
Indonesia
Gubernur Pramono Buka-Bukaan Negara Penyuntik Dana Terbesar ke Jakarta
Pramono menyebut beberapa negara tercatat sebagai investor terbesar di Jakarta, seperti Singapura, Jepang, Malaysia, Hong Kong, dan China.
Dwi Astarini - Kamis, 09 Oktober 2025
Gubernur Pramono Buka-Bukaan Negara Penyuntik Dana Terbesar ke Jakarta
Lifestyle
Flexi Earn Super Rate Up Diperpanjang Hingga November 2025, Tawarkan Bunga Hingga 25 Persen
Pengguna dapat memantau akumulasi hasil di riwayat pembayaran Earn dan bisa menarik hasilnya setiap 12 jam
Angga Yudha Pratama - Senin, 29 September 2025
Flexi Earn Super Rate Up Diperpanjang Hingga November 2025, Tawarkan Bunga Hingga 25 Persen
Berita
Bitcoin dan Ethereum Ikut Terpengaruh, Trader Crypto Perlu Waspadai Dampak Peristiwa Global
Pergerakan harga mata uang digital terbukti sangat sensitif terhadap peristiwa atau kebijakan global yang memengaruhi ekonomi secara luas.
Ananda Dimas Prasetya - Senin, 22 September 2025
Bitcoin dan Ethereum Ikut Terpengaruh, Trader Crypto Perlu Waspadai Dampak Peristiwa Global
Lainnya
Pasar Derivatif Kripto Indonesia Menggeliat, Pintu Catat Peningkatan Signifikan
Data dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menunjukkan bahwa transaksi aset kripto di Indonesia terus meningkat
Angga Yudha Pratama - Senin, 22 September 2025
Pasar Derivatif Kripto Indonesia Menggeliat, Pintu Catat Peningkatan Signifikan
Indonesia
Kunjungi Expo 2025 Osaka, Prabowo Bawa 'Oleh-oleh' Proyek Investasi Rp 392 Triliun
Prabowo baru saja mengunjungi Expo 2025 Osaka. Ia membawa pulang proyek investasi senilai Rp 392 triliun dari sana.
Soffi Amira - Sabtu, 20 September 2025
Kunjungi Expo 2025 Osaka, Prabowo Bawa 'Oleh-oleh' Proyek Investasi Rp 392 Triliun
Lifestyle
Tokenisasi Aset Saham Global untuk Investor Kripto Mulai Diperdagangkan Secara On-chain
Tokenisasi RWA jadi game-changer bagi pasar tradisional dapat terintegrasi dengan ekosistem blockchain
Angga Yudha Pratama - Selasa, 16 September 2025
Tokenisasi Aset Saham Global untuk Investor Kripto Mulai Diperdagangkan Secara On-chain
Lifestyle
Strategi Arbitrase dalam Trading Kripto, Cara Cerdas Raih Keuntungan dari Fluktuasi Harga
Strategi ini pada dasarnya melibatkan pembelian cryptocurrency di bursa dengan harga lebih rendah dan segera menjualnya di bursa lain yang menawarkan harga lebih tinggi
Angga Yudha Pratama - Senin, 15 September 2025
Strategi Arbitrase dalam Trading Kripto, Cara Cerdas Raih Keuntungan dari Fluktuasi Harga
Bagikan