Teten: Menteri Diganti Bukan Kinerjanya Buruk, Tapi...


Staf Khusus Presiden, Teten Masduki. (Foto: Setkab.go.id)
MerahPutih Nasional - Presiden Jokowi baru saja melakukan reshuffle kabinet kerja, Rabu (12/8). Sejumlah nama baru seperti Rizal Ramli, Darmin Nasution, Thomas Lembong dan Pramono Anung Wibowo muncul menggantikan menteri terdahulu.
Menanggapi hal itu, Staf Khusus Presiden, Teten Masduki menjelaskan bahwa Presiden memilih nama-nama itu karena sebelumnya telah mempertimbangkan dan melihat aspek profesiolitas, integritas, dan juga aspek lainnya untuk mengatasi masalah ekonomi belakangan ini.
Selain itu, Teten juga menegaskan jika reshufle kabinet ini bukan berarti menteri yang digantikan itu tidak perform. Tetapi, ia menegaskan, intinya konsolidasi pemerintahan harus dilakukan.
“Saya kira itu sekarang yang dibutuhkan oleh masyarakat, jadi dalam hal ini Presiden dalam melakukan rekrutmen para menteri baru itu betul-betul memperhatikan aspirasi masyarakat,” katanya seperti dikutip Setkab.go.id.
“Kan ada reposisi, bukan berarti mereka kinerjanya buruk. Cuma ada kebutuhan untuk merespon keadaan, resposisi itu untuk pemerintahan yang lebih solid."
Baca Juga:
Dicopot Jokowi, Ini Pesan Rahmat Gobel kepada Thomas Lembong
Pasca Dilantik Jadi Menteri, Akun Palsu Thomas Lembong Muncul di Twitter
Usai Sertijab Rahmat Gobel dan Thomas Lembong Selfie Bareng Wartawan
Sertijab Menteri Perdagangan dari Rahmat Gobel ke Thomas Lembong
Pengamat UI: Darmin Nasution Figur Menteri Berpengalaman
Bagikan
Berita Terkait
Budi Arie Hingga Sri Mulyani Kena Reshuffle, Jokowi Sebut itu Hak Prerogatif Prabowo

Kursi Menko Polkam dan Menpora Masih Kosong, Prabowo: Tunggu Waktunya

Vakumnya Posisi Menpora dan Menko Polkam, Golkar Prediksi Reshuffle Kabinet Akan Ada Tahap Lanjutan

Gibran Tegaskan Reshuffle Kabinet Merah Putih Sudah Diperhitungkan Matang oleh Prabowo untuk Optimalkan Kinerja Pemerintah dan Pelayanan Publik

Copot Sri Mulyani hingga Budi Arie, Pengamat Duga Prabowo Mau Lepas 'Warisan' Jokowi

Pakar Nilai Menteri Baru Harus Berhati-hati dalam Berkomunikasi dan Fokus Pada Program 'Quick Wins'

Dinilai Mengejutkan, IPR Sebut Reshuffle Kabinet Prabowo Fokus pada Ekonomi dan Politik Hukum

Reshuffle Kabinet Dinilai Jadi Sinyal Pergantian 'Gerbong Jokowi' ke 'Wagon Gerindra'

Eks Menpora Dito Bicara tentang Haornas 2025 Usai Kena Reshuffle, Bahas Transformasi Olahraga Indonesia

Budi Gunawan Kena Reshuffle, Ketua DPP PDIP: Hak Prerogatif Presiden Harus Dihormati
