Tes Wawancara Ponpes Sulaimaniyah Disuruh Putusin Pacar

Bahaudin MarcopoloBahaudin Marcopolo - Jumat, 10 Juli 2015
Tes Wawancara Ponpes Sulaimaniyah Disuruh Putusin Pacar
Iik Iskandar (20) dan Muhammad Abdul Halim (19), santri pondok pesantren Sulaimaniyah, Jakarta (Foto: Merahputih/Achmad)

MerahPutih Megapolitan - Pondok Pesantren Sulaimaniyah yang berada di Rawamangun, Jakarta merupakan salah satu tempat belajar para santri yang terbilang cukup ketat. Hal itu diakui oleh Muhammad Abdul Halim (19), salah satu santri di pondok pesantren pencetak penghafal al Quran ini.

"Dulu waktu wawancara ditanya pacar, kalau ada suruh putusin," kata Halim kepada Merahputih.com, di Jakarta, Jumat (10/7).

Tak hanya soal pacar, pondok pesantren yang digawangi para relawan Turki ini sangat membatasi penggunaan sambungan telephon. Para santri hanya dibolehkan menggunakan hanphone hanya pada hari Sabtu, pukul 12.00 WIB hingga pukul 22.00 WIB

"Disini ketat tapi tidak terasa ketat, padahal dibilang pesantren di sini lebih ketat, tapi rasanya tenang," ujar Halim.

Remaja asal Cianjur, mampu menghafal 30 juz dalam satu setengah tahun. Halim juga merupakan salah satu santri yang akan dikirim ke Turki pada tahun 2015 ini untuk mendapat beasiswa pendidikan selama tiga tahun. (mad)

BACA JUGA:

Quraish Shihab Setuju Islam Nusantara

FPI: Islam Nusantara Agenda Liberal Yahudi

Puasa di Australia, Umat Islam Cuma Andalkan Jam Tangan

Pesan SBY: Islam Bukan Hanya Syariat Melainkan juga Hakikat

 

#Ramadan #Islam #Pondok Pesantren Sulaimaniyah #Pondok Pesantren
Bagikan
Bagikan