Teror Bom, Turkish Airlines Mendarat Darurat di New Delhi


Turkish Airlines (Foto: Boeing)
MerahPutih Internasional - Sebuah pesawat maskapai Turkish Airlines yang terbang dari Bangkok terpaksa melakukan pendaratan darurat di New Delhi, Selasa (7/7).
Sebagaimana diwartakan laman Reuters, Pesawat dengan nomor penerbangan TK-65 tersebut mendarat darurat karena adanya ancaman teror bom secara tertulis di sebuah toilet pesawat. Sebanyak 134 penumpang pesawat jet A330 dievakuasi.
”Penumpang diminta untuk mengevakuasi diri dari pesawat, pemeriksaan berlangsung sekarang,” ujar Hemendra Singh, juru bicara Federal Central Industrial Security Forces.
Turkish Airlines telah jadi langganan target teror bom sejak bulan April 2015 lalu. Teror terus berlanjut selama akhir pekan ini.
Pasukan keamanan India telah menjelajahi isi pesawat untuk melacak bahan peledak. Menurut pihak maskapai, teror bom itu tidak terbukti dan pesawat kembali melanjutkan perjalanan ke Istanbul.
Pesawat tersebut berada di atas kota Nagpur, India Tengah, ketika pilot mengirim permintaan pendaratan darurat dan ia diberi izin untuk mengubah arah ke New Delhi, kata juru bicara polisi Delhi, Rajan Bhagat.
Baca Juga:
Pascateror Bom, Kediaman Penyidik KPK Dikawal 24 Jam
Polisi Masih Selidiki Ancaman Teror Bom Batik Air
Bagikan
Rendy Nugroho
Berita Terkait
AirAsia Bakal Kerahkan 100 Unit Pesawat Untuk Layani Penerbangan di Indonesia

Teror Bom di Sekolah, DPR: Serangan terhadap Institusi Pendidikan dan Rasa Aman

Polisi Lacak Pelaku Teror Bom 3 Sekolah Internasional, Lokasinya di Luar Negeri

Tim Siber Polda Dilibatkan Ungkap Teror Bom di Sekolah Internasional Jabodetabek

Marak Teror Bom Sekolah Internasional, DPR: Alarm Serius Keamanan Dunia Pendidikan

Polisi Cari Pelaku Teror Bom di Sekolah NJIS Kelapa Gading, Akun Kripto tak Terdaftar di Indonesia

Marak Teror Bom, Kapolres Imbau Orangtua Siswa 6 Sekolah Internasional di Jakut Jangan Panik

Peneror Bom Sekolah Internasional NJIS Kelapa Gading Minta Tebusan Bitcoin US$ 30 Ribu

Pelaku Teror Bom 2 Sekolah Internasional Tangerang Masih Diburu, Siswa Tetap Belajar Saat Kejadian

Pelaku Teror Bom 2 Sekolah Internasional Tangerang Minta Tebusan US$ 30 Ribu
