Tak Mau Disebut Pembohong, SBY Kritik Jokowi Soal Utang ke IMF
Facebook Susilo Bambang Yudhoyono
MerahPutih Nasional - Khawatir disebut pembohong oleh rakyat Indonesia, mantan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengkritik pernyataan Presiden Jokowi prihal utang indonesia pada Dana Moneter Internasional (IMF).
Hal tersebut diungkapkan SBY melalui akun Facebooknya. Dalam keterangannya SBY ingin meluruskan bahwa pada 2006, saat ia masih menjabat sebagai Presiden, Indonesia sudah melunasi semua utangnya kepada IMF bahkan sebelum batas waktu yang ditentukan.
"Maaf, demi tegaknya kebenaran, saya harus mengatakan bahwa seluruh utang Indonesia kepada IMF sudah kita lunasi pada tahun 2006 yang lalu. Keseluruhan utang Indonesia terhadap IMF adalah US$ 9,1 miliar, jika dengan nilai tukar sekarang setara dengan Rp. 117 triliun, dan pembayaran terakhirnya kita lunasi pada tahun 2006, atau 4 tahun lebih cepat dari jadwal yang ada. Sejak itu kita tidak lagi jadi pasien IMF," tulisnya.
SBY juga menyebutkan, ia membuat koreksi ini agar rakyat tak merasa dibohongi atas kepemimpinan dirinya saat masih menjadi Presiden.
"Kalau hal ini tidak saya luruskan dan koreksi, dikira saya yang berbohong kepada rakyat, karena sejak tahun 2006 sudah beberapa kali saya sampaikan bahwa Indonesia tidak berhutang lagi kepada IMF. Rakyat pun senang mendengarnya," kembali ungkap SBY.
Bahkan secara tidak langsung, SBY menganggap Jokowi seharusnya tahu benar prihal utang yang sudah dilunaskan itu sebab saat Indonesia melunasi utang pada IMF, Jokowi sudah bergelar Wali Kota Solo.
"Saya yakin Pak Jokowi yang waktu itu sudah bersama-sama saya di pemerintahan, sebagai Walikota Surakarta, pasti mengetahui kebijakan dan tindakan yang saya ambil selaku Presiden," kembali jelasnya.
Sekedar informasi, Indonesia menjadi pasien IMF sejak masa krisis moneter pada 1998 silam, sejak saat itu sebelum utang lunas pada 2006, kebijakan ekonomi Indonesia harus melalui persetujuan IMF.
BACA JUGA:
SBY Kritik Jokowi Soal Utang Indonesia
Peringati Hari Kartini, SBY: Yakin Kekuatan Perempuan Indonesia
Mantan Presiden SBY Bakal Jadi Dosen di Australia?
Mahfud MD Dukung KPK Periksa SBY dan Ibas
Bagikan
Berita Terkait
Masih Dibangun, Jokowi Belum Tempati Rumah Hadiah Negara Setelah 1 Tahun Lengser
Ramai Video SBY Tak Salami Kapolri saat Peringatan HUT ke-80 TNI, Demokrat Tegaskan Hubungan Baik-Baik Saja
SBY Datang Bersama Anaknya Saat Tiba di Gedung DPR, Jokowi Hadiri Sidang Tahunan MPR Tanpa Sambutan Istimewa
Jokowi dan SBY Tampil Serasi Saat Tiba di Gedung DPR/MPR, Sempat Sapa Wartawan dengan Lambaian Tangan
Sambut SBY dan Pelukis Jerman, Pramono: Kolaborasi Melukis Ikon Jakarta
SBY Datang ke Balai Kota DKI Melihat Seniman Jerman Lukis Monas
Gibran Unggah Kabar Mengejutkan Soal Kesehatan SBY, Kondisinya Bikin Penasaran
Dirawat di RSPAD, SBY Tuntaskan 1 Lukisan Baru dengan Tangan Terinfus
Cerita Ajudan Saat Jokowi Pemulihan Sekaligus Liburan di Bali Bersama Semua Cucu
SBY Singgung Konflik Israel-Palestina Muncul dari Ambisi Penguasa yang Gemar Berperang