Surat Permohonan Maaf EO Pesta Bikini

Rendy NugrohoRendy Nugroho - Jumat, 24 April 2015
Surat Permohonan Maaf EO Pesta Bikini

Foto: Twitter Devine Production

Ukuran:
14
Font:
Audio:

MerahPutih Pendidikan - Mencuatnya pemberitaan terkait pesta bikini pelajar usai Ujian Nasional (UN) diagendakan Event Organizer (EO) Divine Production, sontak menuai rekasi pro dan kontra serta mendapat kritik dari berbagai pihak khususnya di dunia maya.

Lewat akun Twitter Divine Production, pihak penyelenggara meminta maaf kepada nama-nama sekolah yang dicatut dalam undangan tersebut melalui sebuah surat.

Surat tersebut resmi diunggah oleh perwakilan pihak Divine Production. Surat juga diunggah langsung melalui akun Twitter EO tersebut.

"Dengan ini kami Devine Production meminta maaf atas ketidaknyamanan sekolah-sekolah SMA di Jakarta atas rencana penyelenggaraan even "Splash After Class" dan per hari ini rencana event tersebut kami batalkan," tulis pres rilis via @Divine_prod.

"Kami pun meminta maaf atas promosi yang di luar kontrol kami. Terkait pemberitaan di sosial media dan terkait event sebelumnya yang pernah kami selenggarakan kami tidak mengundang anak sekolah untuk pesta bikini seperti pemberitaan saat ini," tulis pres rilis Devine Production.

Sebelumnya, #PestaBikiniRayakanUN juga sempat menjadi trending topic di jejaring sosial Twitter.

Baca Juga:

Usai Pesta Bikini, Kini Muncul Video Pesta Miras dan Rokok Siswi SMA

Heboh Pesta Bikini Rayakan UN

Video Pesta Bikini Rayakan UN Part 1

Ahok: Pesta Bikini Itu Keterlaluan!

Wali Kelas: Murid Kami dari Kampung, Masa Ikut Pesta Bikini

#Pesta Bikini #Ujian Nasional
Bagikan
Ditulis Oleh

Rendy Nugroho

Berita Terkait

Indonesia
Bocor, Mendikdasmen Hilangkan Kata "Zonasi" dan "Ujian"
Istilah "zonasi" dan "ujian" dipastikan dihilangkan dan akan diganti dengan mekanisme lainnya pada pendidikan dasar dan menengah di Indonesia.
Wisnu Cipto - Senin, 20 Januari 2025
Bocor, Mendikdasmen Hilangkan Kata
Indonesia
DPR Saran Sistem Zonasi PPDB Dihapus, Seleksi Balik Berdasarkan Nilai UN
Komisi X DPR RI meminta Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) untuk mengkaji sistem Pendaftaran Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) dengan menghapus jalur zonasi.
Wisnu Cipto - Kamis, 21 November 2024
DPR Saran Sistem Zonasi PPDB Dihapus, Seleksi Balik Berdasarkan Nilai UN
Indonesia
DPR Harap Wacana Pemberlakuan Kembali UN Tak Cuma Sekadar Ikuti Tren
Wacana digulirkannya kembali UN muncul usai dipecahnya Kemendikbudristek menjadi tiga kementerian
Angga Yudha Pratama - Selasa, 29 Oktober 2024
DPR Harap Wacana Pemberlakuan Kembali UN Tak Cuma Sekadar Ikuti Tren
Bagikan