Somasi Tak Digubris Raffi Ahmad, Forwan Lapor ke Polda Metro Jaya
Kuasa Hukum Forum Wartawan Hiburan (Forwan) Hasan Yasin melaporkan Raffi Ahmad ke Polda Metro Jaya, Senin (9/11) (Foto: MP/Rizky Kusumo)
MerahPutih Artis - Kejadian dugaan penghinaan profesi wartawan oleh aktor Raffi Ahmad masih terus berlanjut. Sekelompok awak media yang bergabung dalam Forum Wartawan Hiburan (Forwan) Senin, (9/11) melaporkan Raffi Ahmad ke Polda Metro Jaya. Laporan Forwan disampaikan kuasa hukumnya, Yasin Hasan, SH.
Ditemui di Polda Metro Jaya, Senin siang Yasin Hasan mengungkapkan langkah itu diambil sebagai bukti keseriusan Forwan terhadap dugaan penghinaan pada profesi wartawan yang dilakukan Raffi Ahmad.
"Kita laporkan saudara Raffi Ahmad terkait penghinaan, pencemaran nama baik, ITE dan nista. Ancaman 7 tahun untuk ITE dan 310 - 311 ancamannya 4 tahun, "papar Yasin Hasan dari Baradatu.
Bagi Forwan kedatangan Raffi ke Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) beberapa waktu lalu tidaklah memuaskan pihak Forwan. Sebagai bentuk ketidakpuasan Forwan melakukan somasi terhadap Raffi Ahmad.
"Kita lihat dalam perkembangan dalam penghinaan rekan jurnalis. Ini tidak ada kata-kata maaf kepada kita (Forwan). Memang dia sudah datang ke PWI. Tapi PWI cuma organisasi saja yang diwakilkan oleh orang-orang. Padahal jelas kita sudah melakukan somasi. Meminta penjelasan kenapa dirinya mengucapkan kata-kata seperti itu. Bahkan kita di cuek kin jadi dia tidak hanya menghina wartawan tapi juga pengacara, "tegas Yasin.
Pihak Forwan dan Baradatu sendiri sudah mengajukan barang bukti. Salah satunya adalah adegan saat penghinaan itu dilakukan saat Raffi Ahmad tampil di sebuah stasiun televisi swasta.
"Sekarang baru copy tayang pas adegan di salah satu stasiun TV, "tegas Yasin.
Pernyataan Raffi Ahmad terkait penghinaan profesi wartawan masih terus bergulir. Walau sudah meminta maaf kepada Persatuan Wartawan Hiburan (PWI). Belum bisa memuaskan Forum Wartawan Hiburan (Forwan).
"Raffi Ahmad pas itu bukan permintaan tapi sowan. PWI itu betul induk organisasi. Tapi kita kan yang memberi somasi. Harusnya dia jelaskan maksud dan tujuannya apa. Kalau dia tidak buta aksara dia ngomong. Minta maaf nih bos, somasi itu jalur hukum. Tapi tidak ada tanggapan sama sekali, "jelas Yasin.
Bahkan dari pihak PWI sendiri tidak memanggil Forwan sebagai salah satu pihak yang dirugikan atas kelakuan Raffi Ahmad.
"Kalau dari PWI belum ada omongan ke kita. Tapi itu dia menghina profesi dan kita sudah somasi. Dia harusnya datang ke rumah kita bukan orang lain, "tegasnya.
Lalu pihak Baradatu pun menilai PWI tidak menghargai Forwan. Hal ini terlihat dari tidak adanya undangan kepada Forwan untuk mediasi.
"Siapa dia (PWI)? PWI sebagai bapak ada anaknya yang dizhalimi kok tidak dilindungi? Tapi malah pihak lain yang dibela. Masak kita orang luar mau dilindungi. Forwan seperti kehilangan induknya, padahal mereka ada kok aktenya. Tapi mereka malah cuma datengin Raffi. Harusnya mediasi. Kalau cuma sepihak bukan perdamaian. Tapi pembelaan diri. Kalau mau membela datangin Forwan dan Raffi, "pungkas Yasin.(rky)
Baca Juga:
- Hina Profesi Wartawan, Raffi Ahmad Dilaporkan Ke Polda Metro Jaya
- Soal Raffi Ahmad, Luna Maya: Wartawan Harus Dihargai
- Konferensi Pers Raffi Ahmad di Kantor PWI Pusat
- Jadi Musuh Wartawan, Raffi Ahmad Tak Bisa Tidur
- Datang ke PWI, Raffi Ahmad Minta Maaf Pada Wartawan
Bagikan
Berita Terkait
Polda Metro Terima Aduan Roy Suryo, Gelar Perkara Khusus atas Kasus Hoax Ijazah Jokowi
Polisi Duga Ada Pelaku Lain yang Terlibat dalam Penculikan dan Pembunuhan Alvaro
Polda Metro Jaya Bikin Janji Manis Tak Akan Hentikan Penyelidikan Kasus Kematian Arya Daru
Polda Metro Jaya Gelar 'Sikat Jaya 2025' selama 14 Hari, Fokus Berantas Curanmor hingga Aksi Premanisme
Tidak Ada Tanda Kekerasan Lain di Jenazah Ayah Tiri Alvaro, Gantung Diri Setelah Izin Ganti Celana Kotor
Polda dan Polres Jaksel Beda Suara Ihwal TKP Bunuh Diri Ayah Tiri Alvaro
Antisipasi Demo Buruh, Polisi Siapkan Pengalihan Arus Lalu Lintas di Jakarta
Aksi Cepat Bhabinkamtibmas Selamatkan Warga Tenggelam Terbawa Arus di Jakarta Utara
Kapolda Metro Minta Pelajar Jadi Tangan Kanan Polisi Cegah Bully & Radikalisme di Sekolah
Mengaku Polisi, Seorang Suami Berkomplot dengan Istri Bawa Kabur Mobil Milik Driver Online di Rest Area Cibubur