Sinergi Ulama dan Umaro Memperkuat Pencegahan Terorisme

Luhung SaptoLuhung Sapto - Rabu, 03 Agustus 2016
Sinergi Ulama dan Umaro Memperkuat Pencegahan Terorisme

Guru Besar Fakultas Psikologi Universitas Indonesia (UI), Hamdi Muluk (Foto Wikipedia)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih Nasional - Sinergitas berbagai pihak mutlak diperlukan untuk mencegah paham radikalisme dan terorisme. Sinergitas sudah terbukti dapat mengalahkan segalanya.

“Semua harus paham dan konsen bahwa radikalisme dan terorisme adalah musuh bersama. Karena itu semua pihak terutama ulama dan umaro (pemimpin) harus merapatkan barisan untuk menanggulanginya,” kata Guru Besar Fakultas Psikologi Universitas Indonesia (UI), Hamdi Muluk kepada awak media di Jakarta, Rabu (3/8).

Hanya saja, menurut Hamdi perlu ada sinkronisasi dan mengkoordinasikan jika ada tabrakan-tabrakan di lapangan. 

“Tabrakan itu bisa saja terjadi karena pendekatan yang dilakukan itu berbeda.  Padahal tujuan kita sama yaitu mencegah paham radikal,” kata Hamdi.

Menurutnya, di sinilah perlu Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) untuk dapat mengkoordinasikan dan mensinkronisasi semua perbedaan pendekatan itu. “BNPT punya kewenangan untuk mengkoordinasikan berbagai pendekatan dan cara beberapa stakeholder agar pencegahan terhadap bahaya radikalisme dapat mencapai sasaran yang diinginkan,” katanya.

Seperti diketahui, BNPT tengah memperkuat sinergitas dengan lembaga pemerintah terkait dan ormas seperti NU dan Muhammadiyah dalam melakukan penanggulangan terorisme di Indonesia. Kepala BNPT Komjen Pol Suhardi Alius sejak resmi dilantik Presiden Jokowi, 20 Juli lalu, langsung membuat gebrakan berupa penguatan sinergitas tersebut. Selain beberapa kementerian terkait, Komjen Suhardi Alius sudah bertemu dengan PBNU dan PP Muhammadiyah untuk membahas penguatan tersebut. beberapa waktu lalu. Kepala BNPT juga melakukan koordinasi dengan Komnas HAM.

Hal serupa diungkapkan staf pengajar Universitas Paramadina, Hendri Satrio. Menurutnya, sinergi itu menjadi salah satu kunci untuk memantapkan pencegahan terorisme di Indonesia.

“Kebersamaan dan sinergi sebagai bangsa adalah cara tepat mencegah radikalisme dan terorisme. Indonesia  sendiri sudah punya pengalaman bahwa sinergitas dapat mengalahkan semuanya,” ujar Hendri Satrio.

Menurutnya apa yang ditunjukkan oleh ulama dan umaro untk mencegah radikalisme harus diapresiasi. Ia mencontohkan pengalaman sinergitas Indonesia itu semisal krisis-krisis yang menyerang nasionalisme kebangsaan. Di titik itu, semua pihak bersinergi melawan musuh .

”Begitu juga radikalisme adalah hal yang merongrong keutuhan bangsa. Karena itu kita harus bersatu dan bersinergi untuk melawannya.  Pihak-pihak itu bisa ulama, umara, ormas-ormas kebangsaan dll,” kata Hendri.

Menurut Hendri, beberapa pihak  semisal Nahdatul Ulama (NU) dan Muhammadiyah juga dia lihat sudah berupaya melakukan pencegahan paham radikalisme ini.

BACA JUGA:

  1. Suhardi Alius: BNPT Tidak Boleh Alergi Terhadap Masukan dari Komnas HAM
  2. Penanggulangan Terorisme, Komnas HAM Siap Dukung BNPT
  3. Ahmad Syafii Maarif: Klaim Teroris Santoso Mati Syahid Salah Besar
  4. Penanggulangan Terorisme Harus dari Akarnya
  5. Pengamat: Klaim Santoso Mati Syahid Bentuk Perang Opini
#BNPT #Terorisme #Radikalisme
Bagikan
Ditulis Oleh

Luhung Sapto

Penggemar Jones, Penjelajah, suka makan dan antimasak

Berita Terkait

Indonesia
Pakar Ungkap Dua Kunci Kerentanan Anak di Ruang Digital yang Bisa Dimanfaatkan Jaringan Terorisme
Proses perekrutan seringkali dimulai dari aktivitas permainan yang terkesan normal
Angga Yudha Pratama - Selasa, 25 November 2025
Pakar Ungkap Dua Kunci Kerentanan Anak di Ruang Digital yang Bisa Dimanfaatkan Jaringan Terorisme
Indonesia
Polisi Dalami Pola Perekrutan Anak di Game Online Buat Aksi Terorisme
Sigit menjelaskan, temuan tersebut bermula dari aktivitas anak-anak dalam kelompok komunitas yang tumbuh dari hobi.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 21 November 2025
Polisi Dalami Pola Perekrutan Anak di Game Online Buat Aksi Terorisme
Indonesia
Polisi Bongkar Sindikat Teroris ‘ISIS’ Perekrut Anak-Anak, Lakukan Propaganda via Gim Online sampai Medsos
Para tersangka itu merekrut anak dan pelajar dengan memanfaatkan ruang digital, mulai dari media sosial, gim online, aplikasi pesan hingga situs tertutup.
Dwi Astarini - Rabu, 19 November 2025
Polisi Bongkar Sindikat Teroris ‘ISIS’ Perekrut Anak-Anak, Lakukan Propaganda via Gim Online sampai Medsos
Berita Foto
Densus 88 Polri Ungkap Kasus Teroris Rekrut Anak-anak dari Media Sosial dan Game Online
Konferensi pers penanganan rekrutmen secara online terhadap anak-anak oleh kelompok teroris di Bareskrim Polri, Jakarta Selatan, Selasa (18/11/2025).
Didik Setiawan - Selasa, 18 November 2025
Densus 88 Polri Ungkap Kasus Teroris Rekrut Anak-anak dari Media Sosial dan Game Online
Indonesia
110 Anak Diduga Direkrut Teroris, Gunakan Video Pendek, Animasi, Meme, dan Musik Propaganda
Anak itu direkrut melalui modus penyebaran, propaganda dilakukan secara bertahap lewat media sosial hingga game online.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 18 November 2025
110 Anak Diduga Direkrut Teroris, Gunakan Video Pendek, Animasi, Meme, dan Musik Propaganda
Indonesia
Kapolda Metro Minta Pelajar Jadi Tangan Kanan Polisi Cegah Bully & Radikalisme di Sekolah
Kapolda Metro Jaya Irjen Asep Edi Suheri pun mengajak para pelajar untuk menjadi tangan kanannya bersama-sama polisi menjaga keamanan di Jakarta.
Wisnu Cipto - Senin, 17 November 2025
Kapolda Metro Minta Pelajar Jadi Tangan Kanan Polisi Cegah Bully & Radikalisme di Sekolah
Indonesia
Densus 88 Ungkap Fakta Baru Kasus Ledakan SMAN 72, Pelaku Kerap Akses Situs Darknet
Densus 88 mengungkap pelaku ledakan SMAN 72 kerap mengakses situs darknet dan merakit sendiri bahan peledak. 96 orang luka-luka dalam peristiwa itu.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 11 November 2025
Densus 88 Ungkap Fakta Baru Kasus Ledakan SMAN 72, Pelaku Kerap Akses Situs Darknet
Indonesia
Astaga! Isi Rumah Siswa Terduga Pelaku Ledakan SMAN 72 Bikin Merinding, Ada Serbuk yang Diduga Jadi 'Kunci' Balas Dendam Perundungan
Uji Lab Puslabfor akan memastikan serbuk tersebut, sementara motif bullying santer jadi dugaan penyebab aksi ini
Angga Yudha Pratama - Minggu, 09 November 2025
Astaga! Isi Rumah Siswa Terduga Pelaku Ledakan SMAN 72 Bikin Merinding, Ada Serbuk yang Diduga Jadi 'Kunci' Balas Dendam Perundungan
Indonesia
Operasi Luka Kepala Sukses, Terduga Pelaku Peledakan SMA 72 Mulai Sadar dan Dapat Penjagaan Ekstra Ketat
Terduga pelaku ledakan SMAN 72 Kelapa Gading, yang berstatus ABH dan diduga korban bullying, telah dioperasi karena luka berat di kepala dan dirawat intensif di ICU
Angga Yudha Pratama - Minggu, 09 November 2025
Operasi Luka Kepala Sukses, Terduga Pelaku Peledakan SMA 72 Mulai Sadar dan Dapat Penjagaan Ekstra Ketat
Indonesia
Ledakan Terjadi SMAN 72 Jakarta Belum Terindikasi Aksi Terorisme
Polri bersama dengan TNI masih mendalami insiden ledakan dalam bangunan SMAN 72 Jakarta yang berada di dalam Kompleks TNI AL, Jakarta, Jumat siang.
Alwan Ridha Ramdani - Jumat, 07 November 2025
Ledakan Terjadi SMAN 72 Jakarta Belum Terindikasi Aksi Terorisme
Bagikan