Sebelum Dikirab, Kerbau Kyai Slamet Dilatih Dahulu

Eddy FloEddy Flo - Kamis, 29 September 2016
Sebelum Dikirab, Kerbau Kyai Slamet Dilatih Dahulu

Kerbau Bule atau Kyai Slamet yang turut dalam Kirab Malam 1 Suro lebih dulu dilatih para abdi dalem Keraton Solo (Foto: MP/Win)

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih Budaya - Wakil Pengageng Sasana Wilapa Keraton Kasunanan Solo Kanjeng Pangeran (KP) Winarno Kusumo mengatakan, tujuh ekor Kerbau Kyai Slamet atau Kebo Bule dikirab saat Malam 1 Suro, Minggu (2/10) mendatang, tujuh ekor kerbau tersebut akan dilatih oleh pawang dahulu. Pelatihan itu yakni berjalan mengelilingi kawasan Keraton.

"Jumat (30/9) sore akan kita latih dahulu. Ya mungkin mengelilingi kawasan kandang saja. Biar kerbau terbiasa berjalan saat besok kita kirab di malam 1 suro," jelasnya kepada wartawan kemarin.

Dalam latihan tersebut biasanya dilatih langsung oleh pawang. Dilain sisi, ia menerangkan sebelum dikirab kerbau tersebut juga akan dimandikan dengan air kembang dan diberi makan.

Kerbau Bule atau Kyai Slamet dimandikan para abdi dalem Keraton Solo (Foto: MP/Win)

"Kalau dimandikan itu kan biar kerbaunya bersih. Sedangkan mandi kembang kan kalau orang jawa bilang mandi kembang biar wangi,” katanya.

Dalam kirab malam 1 suro ini, selain tujuh ekor kerbau Kyai Slamet, Keraton juga mengeluarkan sembilan pusaka keraton. Kirab sendiri akan dimulai pada pukul 21.00 dengan mengambil start di depan keraton Solo, dengan menempuh rute kirab sejauh tujuh kilometer.(Win)

BACA JUGA:

  1. Malam 1 Suro, Keraton Kasunanan Kirab Pusaka dan Kerbau Kyai Slamet
  2. Aneh, Setiap Malam 1 Suro Pusaka di Saung Ranggon "Beranak"
  3. Mengenal Tradisi Malam 1 Suro di Indonesia
  4. Ini Dia Prosesi Keluarnya Sepasang Gunungan Milik Keraton Solo
  5. Besok, Keraton Solo Keluarkan Sepasang Gunungan
#Budaya Indonesia #Kanjeng Pangeran Winarno Kusumo #Keraton Solo #Malam 1 Suro
Bagikan
Ditulis Oleh

Eddy Flo

Simple, logic, traveler wanna be, LFC and proud to be Indonesian

Berita Terkait

Indonesia
Bertemu di Masjid Agung PB XIV Hangabehi Berpelukan dengan PB XVI Purbaya
Purbaya yang duduk di shaf depan langsung menghampiri kakaknya, Hangabehi, yang sama-sama berada di shaf depan.
Dwi Astarini - Sabtu, 06 Desember 2025
Bertemu di Masjid Agung PB XIV Hangabehi Berpelukan dengan PB XVI Purbaya
Indonesia
Pemkot Solo Tahan Dana Hibah Rp 200 Juta, PB XIV Hangabehi Mengaku tak Tahu-Menahu
Penghentian itu terjadi akibat adanya konflik dua raja setelah mangkatnya Sinuhun Paku Buwono (PB) XIII pada 2 November lalu.
Dwi Astarini - Jumat, 28 November 2025
Pemkot Solo Tahan Dana Hibah Rp 200 Juta, PB XIV Hangabehi Mengaku tak Tahu-Menahu
Indonesia
Menbud Percaya Maha Menteri Tedjowulan Bisa Selesaikan Konflik Raja Kembar Solo
"Panembahan Agung Tedjowulan bisa menjadi orang yang dituakan,” kata Menbud Fadli Zon
Wisnu Cipto - Selasa, 25 November 2025
Menbud Percaya Maha Menteri Tedjowulan Bisa Selesaikan Konflik Raja Kembar Solo
Indonesia
Konflik Dua Raja Keraton Solo, Pemkot Tunda Pencairan Dana Hibah
Dana hibah untuk Keraton Solo masih terus dianggarkan setiap tahun, dan nominalnya diperkirakan tidak kurang dari Rp 200 juta.
Dwi Astarini - Minggu, 23 November 2025
Konflik Dua Raja Keraton Solo, Pemkot Tunda Pencairan Dana Hibah
Indonesia
Prihatin Lihatnya, 2 Raja Solo Salat Bareng Tanpa Saling Sapa di Masjid Agung Keraton
Purboyo dan Hangabehi terlihat membaur dengan jamaah salat Jumat lainnya, tetapi tidak saling menyapa satu sama lain.
Wisnu Cipto - Sabtu, 22 November 2025
Prihatin Lihatnya, 2 Raja Solo Salat Bareng Tanpa Saling Sapa di Masjid Agung Keraton
Indonesia
PB XIV Bentuk Struktur Bebadan Keraton Baru, Lembaga Dewan Adat tidak Dimasukkan
Penataan ini merupakan langkah strategis Raja untuk memperkuat tata kelola, memulihkan muruah, dan menegaskan kembali posisi Keraton.
Dwi Astarini - Kamis, 20 November 2025
PB XIV Bentuk Struktur Bebadan Keraton Baru, Lembaga Dewan Adat tidak Dimasukkan
Indonesia
Wali Kota Solo Respati Ardi Absen di Jumenengan PB XIV, Doakan Bawa Dampak Positif
Siapa pun pemimpin Keraton Solo yang penting membawa dampak positif bagi masyarakat khususnya dalam kaitannya dengan pelestarian kebudayaan.
Dwi Astarini - Selasa, 18 November 2025
Wali Kota Solo Respati Ardi Absen di Jumenengan PB XIV, Doakan Bawa Dampak Positif
Indonesia
Ingatkan Keponakannya Mangkubumi jika Jumenengan, Adik PB XIII: Kalau Nggak Kuat Sakit
Adik mendiang Raja Keraton Kasunanan Solo, SISKS Pakubuwono (PB) XIII, KGPH Benowo mengingatkan ke Hangabehi atau Mangkubumi untuk tidak sembarangan mengikrarkan diri sebagai PB XIV.
Frengky Aruan - Minggu, 16 November 2025
Ingatkan Keponakannya Mangkubumi jika Jumenengan, Adik PB XIII: Kalau Nggak Kuat Sakit
Indonesia
Jumenengan PB XIV, Warga Antusias Lihat Raja Keraton Solo Dikirab Kereta Garuda Kencana
Dalam acara itu, PB XIV mengenakan baju ageman takwa berwarna pink fuschia dikawal prajurit yang membawa busur serta panah.
Dwi Astarini - Sabtu, 15 November 2025
Jumenengan PB XIV, Warga Antusias Lihat Raja Keraton Solo Dikirab Kereta Garuda Kencana
Indonesia
Suksesi Sah PB XIII Belum Ada, DPRD Imbau Internal Keraton Solo Jangan Panas
“Setiap pergantian kepemimpinan di lingkungan Keraton Surakarta kerap diwarnai dinamika yang cukup panas. Kami berharap suasana bisa berbeda. Saatnya kita belajar dari pengalaman,”
Wisnu Cipto - Senin, 10 November 2025
Suksesi Sah PB XIII Belum Ada, DPRD Imbau Internal Keraton Solo Jangan Panas
Bagikan