Sebanyak 8 Jemaah Haji WNI Masih Hilang


Petugas pertahanan sipil Arab Saudi menyelamatkan korban berdesakan saat lempar Jumroh, Mina, Arab Saudi, Kamis (24/9). ANTARA FOTO/REUTERS/Directorate of the Saudi Civil Defense/Handout via Reuters
MerahPutih Timur Tengah - Memasuki hari ke-15 pasca tragedi Mina, Mekkah, Arab Saudi, yang terjadi dua pekan lalu, Kamis (24/09), sebanyak delapan jemaah haji warga negara Indonesia (WNI) masih hilang. Petugas haji Indonesia, baik dari unsur Kementerian Agama, Kementerian Kesehatan, TNI, juga dibantu dari tim DVI Mabes POLRI dan perwakilan KJRI Jeddah terus berupaya menemukan dan menelusuri jemaah yang dilaporkan belum kembali tersebut.
"Adapun jemaah yang dilaporkan belum kembali, sehubungan dengan telah teridentifikasinya 17 jenazah lagi, berkurang menjadi delapan orang dengan rincian, dari BTH 14 sebanyak tiga orang, dan dari JKS 61 sebanyak lima orang," ujar Kepala Daerah Kerja (Daker) Mekkah Arsyad Hidayat, Rabu (06/10).
Sementara itu, jenazah yang sudah teridentifikasi bertambah 17 orang. Sehingga total jemaah Indonesia meninggal dunia akibat tragedi Mina menjadi 120 orang.
"Hari ini , Rabu (07/10), tim PPIH (Panitia Penyelanggara Ibadah Haji) kembali mengidentifikasi 17 jenazah jemaah haji Indonesia sehingga total menjadi 120 jenazah (jemaah WNI) yang sudah teridentifikasi,” kata Arsyad Hidayat.
Ke-17 jenazah jemaah haji Indonesia yang baru teridentifikasi, yaitu:
1. Yoyom Maryam Abdullah, JKS 61, B 1200064
2. Tintin Mulyatin Ahmad Sujadin, JKS 61, B 0933088
3. Euis Komariah Muharam, JKS 61, B 072431
4. Ira Kusmira Dede Herlan, JKS 61, B 0733174
5. Rumiyati Muhnyono Azali, JKS 61, B 0733174
6. Ade Sutarna Atang, JKS 61, B 0932992
7. Suparman Sarkosih Lamiri, JKS 61, B 0476613
8. Rohendi Iskandar Hadiwinata, JKS 61, B 0476603
9. Dikdik Mochamad Tasdik, JKS 61, b 0733180
10. Dahlan Djambek Ardiwijaya Atan, JKS 61, A 7026768
11. Sugeng Triyanto Soeratman Hadimulyo, SOC 62, B 0876704
12. Wati Ibrahim Saman, SUB 28, B 1027953
13. Zaini Mauelan Ishaq, SUB 48, A 6884560
14. Masykur Atmino Asti, SUB 48, B 1023173
15. Siti Asyiah Paijan Wiryo, SUB 36, B 1021771
16. Mulyono Demo Kamijan, SUB 36, B 1021803
17. Lasikki Laompo Rahman, UPG 10, B 0693314.
Seperti temuan sebelumnya, ke-17 jenazah ini juga merupakan hasil identifikasi jenazah yang ada di tempat pemulasaraan Muaishim. Menurut Arsyad Hidayat, berdasarkan data pada awal kejadian, sebanyak 154 jemaah haji dilaporkan belum kembali ke pemondokan.
Berdasarkan hasil identifikasi hari ini, Rabu (07/10) yang merupakan hari ke-14 pencarian jemaah haji korban tragedi Mina, petugas haji Indonesia telah berhasil mengidentifikasi sebanyak 146 jemaah haji. Angka itu setara 95 persen dari total jemaah yang belum diketahui keberadaannya. Adapun rinciannya sebagai berikut:
1. Jemaah haji wafat sebanyak 115 orang
2. Jemaah yang masih dirawat di rumah sakit sebanyak 5 orang
3. Jemaah yang sudah kembali ke kloternya sebanyak 26 orang
“Selain itu, kami juga telah mengidentifikasi 5 orang jemaah haji WNI mukimin yang turut menjadi korban peristiwa Mina. Sedangkan jemaah yang cedera dan dirawat di rumah sakit masih sebanyak 5 orang sebagaimana informasi sebelumnya,” kata Arsyad. (mad)
Baca Juga:
Bagikan
Berita Terkait
Merepresentasikan NU dan Muhammadiyah, Kepala dan Wakil BP Haji Dinilai Cocok Naik Jabatan Sebagai Menteri-Wakil Menteri

Diplomat RI Zetro Leonardo Purba Tewas Ditembak Saat Bersepeda di Peru

Penyelenggaraan Haji dan Umrah Ditangani Kementerian Baru, Komisi VIII DPR Minta Transisi tak Ganggu Layanan Jemaah

Evaluasi Haji 2025: Gus Irfan Soroti Data tak Sinkron dan Tingginya Kematian Jemaah

Kementerian Haji Diminta Negosiasi Harga dan Lobi Arab Saudi untuk Calon Jemaah, Antrean Panjang Bisa Jadi Pendek

PCO Tegaskan Kementerian Haji Tunggu Perpres dari Prabowo

Layanan Haji Satu Atap di Bawah Kementerian Haji dan Umrah, Pengelolaan Tabungan Jemaah Tetap dipisah

Keppres Kementerian Haji dan Umrah Terbit Pekan ini, Nama Menteri jadi Urusan Prabowo

RUU Haji dan Umrah Menuju Paripurna, Perbaikan Layanan Ibadah Jadi Prioritas Utama

Menkumham Tegaskan Pembentukan Kementerian Haji untuk Perkuat Sistem dan Jawab Kebutuhan Jutaan Calon Jemaah
