SBY Serukan Perdamaian Dunia Islam dari Jeddah

Noer ArdiansjahNoer Ardiansjah - Rabu, 18 Mei 2016
SBY Serukan Perdamaian Dunia Islam dari Jeddah

SBY saat pertemuan konsultasi OKI, Jeddah, Arab Saudi, Rabu (18/5). (Foto: Facebook/Susilo Bambang Yudhoyono)

Ukuran:
14
Audio:

MerahPutih Nasional - Presiden keenam Indonesia Susilo Bambang Yudhoyono menyerukan perdamaian dunia khususnya dunia Islam dari Jeddah, Arab Saudi, dalam pertemuan selama dua hari besama Wise Persons Council Organisasi Kerjasama Isalam (OKI).

Dalam pertemuan itu, SBY hadir sebagai anggota WPC . Melalui akun Twitter-nya, Rabu (18/5), SBY menyampaikan bahwa pertemuan konsultasi diprakarsai Sekjen OKI Iyad Madani dan dihadiri oleh Wise Persons Council dan para Special Envoys OKI. Ada tiga orang anggota Wise Persons Council (WPC) OKI, yaitu mantan Presiden Turki Gul, mantan Presiden Nigeria Abdussalam dan SBY sendiri.

"Agenda pertemuan adalah bagaimana OKI bisa mengatasi berbagai persoalan yang menimpa dunia Islam, utamanya 'peace & security,'" demikian SBY melalui akun Twitter @SBYudhoyono.


SBY saat pertemuan konsultasi OKI. (Foto: Facebook/Susilo Bambang Yudhoyono)

Menurut SBY, Indonesia bisa memainkan peranan penting dalam perdamaian dunia, khususnya dunia Islam. Oleh karena itu, katanya, sangat diharapkan sekali jika Presiden dan Pemerintah Indonesia bisa berkontribusi. "Bagi Indonesia, ikut menjaga perdamaian dan keamanan dunia, termasuk krisis dan konflik di dunia Islam adalah amanah konstitusi," kata SBY.


SBY saat pertemuan konsultasi OKI. (Foto: Facebook/Susilo Bambang Yudhoyono)

Pertemuan dengan pejabat OKI di Jeddah itu, SBY membahas konflik, krisis dan perang saudara di Afrika, Timur Tengah dan Asia, serta solusi yang dapat ditempuh oleh dunia dan dunia Islam. Sementara, agenda utama pembahasan adalah konflik di Suriah dan Timteng, etnis Rohingya di Myanmar, Palestina, serta hubungan Islam dan Barat.

Dalam pertemuan itu, SBY menyampaikan solusi sesuai pengalaman tangani konflik di Indonesia, mediasi konflik di Asia dan tugas peace-keeping atau penjaga perdamaian di Bosnia. Menurutnya, konflik dan peperangan kini makin kompleks dan sulit diatasi. Tapi, jika dunia termasuk PBB, OKI, dan lain-lain, tak serius tangani, situasi makin buruk.

BACA JUGA:

  1. SBY Berpidato di Markas PBB
  2. Ngulek Sambal Pakai Batik, SBY Dikritik Netizen
  3. Pembebasan 10 WNI, SBY Puji Jokowi, Surya Paloh dan Kivlan Zein
  4. SBY: Pemilik Modal Serakah Penumpuk Kekayaan Adalah Kaum Jahat!
  5. Tweet Anggaran Hambalang "ditahan" DPR dan KPK, SBY Dibully Netizen
#Arab Saudi #SBY #Organisasi Kerjasama Isalam (OKI)
Bagikan
Ditulis Oleh

Noer Ardiansjah

Tukang sulap.

Berita Terkait

Indonesia
Mendag RI Bujuk Arab Saudi untuk Tingkatkan Kerja Sama Perdagangan
Menteri Perdagangan (Menteri) RI Budi Santoso (Busan) melakukan pertemuan bilateral secara virtual dengan Menteri Perdagangan Arab Saudi Majid bin Abdullah Al-Kassabi.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 26 Agustus 2025
Mendag RI Bujuk Arab Saudi untuk Tingkatkan Kerja Sama Perdagangan
Olahraga
Ada 'Pengkhianatan' di Manchester United, Bruno Fernandes Diam-diam Negosiasi dengan Al-Ittihad
Bruno Fernandes diam-diam negosiasi dengan Al-Ittihad. Manchester United pun berharap kesepakatan tersebut tidak akan terwujud.
Soffi Amira - Senin, 25 Agustus 2025
Ada 'Pengkhianatan' di Manchester United, Bruno Fernandes Diam-diam Negosiasi dengan Al-Ittihad
Olahraga
10 Pemain Al-Nassr Tumbangkan Al-Ittihad di Semifinal Piala Super Arab Saudi, Aksi Heroik Joao Felix Gemparkan Publik
Pada babak kedua, Al-Nassr kembali memimpin lewat gol Joao Felix di menit ke-61
Angga Yudha Pratama - Rabu, 20 Agustus 2025
10 Pemain Al-Nassr Tumbangkan Al-Ittihad di Semifinal Piala Super Arab Saudi, Aksi Heroik Joao Felix Gemparkan Publik
Indonesia
SBY Datang Bersama Anaknya Saat Tiba di Gedung DPR, Jokowi Hadiri Sidang Tahunan MPR Tanpa Sambutan Istimewa
Sidang tahunan kali ini menjadi sorotan karena Presiden Prabowo Subianto dijadwalkan menyampaikan pidato kenegaraan dalam rangka peringatan HUT ke-80 RI
Angga Yudha Pratama - Jumat, 15 Agustus 2025
SBY Datang Bersama Anaknya Saat Tiba di Gedung DPR, Jokowi Hadiri Sidang Tahunan MPR Tanpa Sambutan Istimewa
Indonesia
Jokowi dan SBY Tampil Serasi Saat Tiba di Gedung DPR/MPR, Sempat Sapa Wartawan dengan Lambaian Tangan
Presiden Prabowo Subianto dijadwalkan untuk menyampaikan pidato mengenai kinerja lembaga-lembaga negara serta pidato kenegaraan
Angga Yudha Pratama - Jumat, 15 Agustus 2025
Jokowi dan SBY Tampil Serasi Saat Tiba di Gedung DPR/MPR, Sempat Sapa Wartawan dengan Lambaian Tangan
Olahraga
Klub Arab Saudi Pantau Robert Lewandowski, Barcelona Belum Siap Lepas
Klub Arab Saudi memantau situasi Robert Lewandowski. Namun, Barcelona masih belum ingin melepasnya.
Soffi Amira - Rabu, 30 Juli 2025
Klub Arab Saudi Pantau Robert Lewandowski, Barcelona Belum Siap Lepas
Indonesia
Sambut SBY dan Pelukis Jerman, Pramono: Kolaborasi Melukis Ikon Jakarta
SBY turut mendampingi Christopher dan SBY Art Community melukis Monas dari lantai 23 Grha Ali Sadikin, Balai Kota Jakarta
Wisnu Cipto - Selasa, 29 Juli 2025
Sambut SBY dan Pelukis Jerman, Pramono: Kolaborasi Melukis Ikon Jakarta
Indonesia
SBY Datang ke Balai Kota DKI Melihat Seniman Jerman Lukis Monas
Agenda SBY ke kantor Pramono untuk menghadiri kegiatan melukis Monas bersama Christopher Lehmpfuhl (Pelukis Jerman), dan SBY Art Community.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 29 Juli 2025
 SBY Datang ke Balai Kota DKI Melihat Seniman Jerman Lukis Monas
Indonesia
Gibran Unggah Kabar Mengejutkan Soal Kesehatan SBY, Kondisinya Bikin Penasaran
Kunjungan ini dilakukan sesaat setelah Gibran mendarat di Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma
Angga Yudha Pratama - Senin, 21 Juli 2025
Gibran Unggah Kabar Mengejutkan Soal Kesehatan SBY, Kondisinya Bikin Penasaran
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Disebut Raja Salman sebagai Negara Paling Munafik di Dunia, Indonesia Tak Punya Harga Diri Lagi
Beredar informasi Raja Arab Saudi, Salman bin Abdulaziz al-Saud, sebut Indonesia sebagai Negara paling munafik.
Ananda Dimas Prasetya - Senin, 21 Juli 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Disebut Raja Salman sebagai Negara Paling Munafik di Dunia, Indonesia Tak Punya Harga Diri Lagi
Bagikan